Calon Dewas KPK Taufiequrachman Ruki, Terakhir Berlabuh di PPP

Reporter

Halida Bunga

Jumat, 20 Desember 2019 05:00 WIB

Kapolri Badrodin Haiti (kanan), bersama Ketua KPK, Taufiequrachman Ruki dalam jumpa pers usai melakukan pertemuan di Mabes Polri, Jakarta Selatan, 2 Mei 2015. Pertemuan tersebut membahas penangguhan penahanan penyidik KPK, Novel Baswedan. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Taufiequrachman Ruki, Ketua KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) periode pertama 2003-2007 dikabarkan bakal menjadi salah satu dari lima anggota Dewas KPK atau Dewan Pengawas KPK.

Pria kelahiran Rangkasbitung, Banten, 18 Mei 1946, itu tak hanya sekali menjadi pimpinan KPK. Pada 2010-2015, dia juga ditunjuk Presiden Jokowi untuk mengisi kekosongan pimpinan ketika KPK beperkara dengan Kepolisian.

Setelah tak lagi di KPK, dia terjun ke dunia politik. Ruki diangkat menjadi Ketua Mahkamah Partai Persatuan Pembangunan (PPP) berdasarkan hasil Muktamar VIII Islah di Asrama Haji, Pondok Gede, Jakarta Timur, pada 8-10 April 2016.

Calon Dewas KPK itu lulusan terbaik dari Akademi Kepolisian (Akpol) pada 1971. Ketika lulus dari PTIK, dia menempati peringkat 4 terbaik.

Taufiequrachman Ruki mulai meniti karir sebagai perwira Kepolisian pada 1970. Dia pun mendapatkan gelar Sarjana Hukum dari Falkultas Hukum Universitas 17 Agustus 1945, Jakarta, pada 1987.

Advertising
Advertising

Di awal Era Reformasi, Taufiequrachman Ruki mendapatkan tugas di dunia politik. Dia ditunjuk menjadi anggota DPR RI dari Fraksi TNI-Polri.

Ruki juga berkesempatan menjadi anggota DPR tiga periode, yakni 1992-1997, 1997-1999, dan 1999-2001.

Selain Ruki, kandidat Dewas KPK lainnya adalah Hakim Albertina Ho, mantan Hakim Agung Artidjo Alkostar, dan mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Hamdan Zoelva.

Rencananya, Dewas KPK dilantik bersama Pimpinan KPK periode 2019-2023 pada hari ini, Jumat, 20 Desember 2019.

"Ini hari terakhir, besok sekaligus pelantikan pimpinan (dan Dewan Pengawas) yang baru dan kami besok akan serah terima sore," kata Komisioner KPK Laode Syarif di Gedung KPK Lama pada Kamis, 19 Desember 2019.

Berita terkait

Usai Tak Hadiri Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Gugatan ke PTUN Bentuk Pembelaan

18 menit lalu

Usai Tak Hadiri Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Gugatan ke PTUN Bentuk Pembelaan

Wakil KPK Nurul Ghufron menilai dirinya menggugat Dewas KPK ke PTUN Jakarta bukan bentuk perlawanan, melainkan pembelaan diri.

Baca Selengkapnya

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

32 menit lalu

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron menjelaskan perihal laporan dugaan pelanggaran etik yang ditujukan kepadanya soal mutasi ASN di Kementan.

Baca Selengkapnya

Tak Hadir Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Sengaja Minta Penundaan

2 jam lalu

Tak Hadir Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Sengaja Minta Penundaan

Nurul Ghufron mengatakan tak hadir dalam sidang etik Dewas KPK karena sengaja meminta penundaan sidang.

Baca Selengkapnya

KPK Sita Kantor NasDem di Sumatera Utara dalam Kasus Korupsi Bupati Labuhanbatu

3 jam lalu

KPK Sita Kantor NasDem di Sumatera Utara dalam Kasus Korupsi Bupati Labuhanbatu

KPK menyita kantor Partai NasDem di Labuhanbatu, Sumatera Utara, dalam perkara korupsi yang menjerat Bupati Erik Atrada Ritonga.

Baca Selengkapnya

KPK Temukan Dokumen dan Bukti Elektronik soal Proyek Pengadaan Rumah Dinas saat Geledah Kantor Setjen DPR

4 jam lalu

KPK Temukan Dokumen dan Bukti Elektronik soal Proyek Pengadaan Rumah Dinas saat Geledah Kantor Setjen DPR

KPK menemukan beberapa dokumen yang berhubungan dengan proyek dugaan korupsi pengadaan perlengkapan rumah dinas DPR dalam penggeledahan.

Baca Selengkapnya

Fakta-Fakta Sidang SYL: Duit Kementerian Dipakai Buat Sunatan, Bangun Kafe, hingga Cicil Alphard

6 jam lalu

Fakta-Fakta Sidang SYL: Duit Kementerian Dipakai Buat Sunatan, Bangun Kafe, hingga Cicil Alphard

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo alias SYL acapkali menggunakan uang Kementan untuk keperluan pribadi.

Baca Selengkapnya

Dewas KPK Beberkan Alasan Nurul Ghufron Tak Hadiri Sidang Etik Hari Ini

9 jam lalu

Dewas KPK Beberkan Alasan Nurul Ghufron Tak Hadiri Sidang Etik Hari Ini

Dewas KPK menunda sidang etik dengan terlapor Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron karena ketidakhadirannya dengan alasan sedang menggugat ke PTUN

Baca Selengkapnya

Dewas KPK Tunda Sidang Etik Dua Pekan karena Nurul Ghufron Tak Hadir

10 jam lalu

Dewas KPK Tunda Sidang Etik Dua Pekan karena Nurul Ghufron Tak Hadir

Dewas KPK menunda sidang etik dengan terlapor Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron pada Kamis, 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Kantornya Digeledah KPK, Ini Kasus yang Menyeret Sekjen DPR Indra Iskandar

11 jam lalu

Kantornya Digeledah KPK, Ini Kasus yang Menyeret Sekjen DPR Indra Iskandar

Penyidik KPK menggeledah kantor Sekretariat Jenderal DPR atas kasus dugaan korupsi oleh Sekjen DPR, Indra Iskandar. Ini profil dan kasusnya.

Baca Selengkapnya

Sidang Perdana Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Melawan KPK Akan Digelar Hari Ini

17 jam lalu

Sidang Perdana Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Melawan KPK Akan Digelar Hari Ini

Gugatan praperadilan Bupati Sidoarjo itu akan dilaksanakan di ruang sidang 3 Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pukul 09.00.

Baca Selengkapnya