IPW Tantang Koalisi Kawal Capim KPK Buka Data Nama Bermasalah

Reporter

Andita Rahma

Editor

Purwanto

Senin, 26 Agustus 2019 07:39 WIB

Ketua Pansel Capim KPK Jilid V Yenti Ganarsih (tengah) saat mengumumkan nama-nama kandidat yang lolos tahapan profile assesment di Gedung Sekretariat Negara, Jakarta, Jumat, 23 Agustus 2019. Sebelumnya, 40 calon pimpinan KPK telah mengikuti uji profile assestment atau seleksi tahap 4. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Ind Police Watch (IPW) menantang Koalisi Kawal Calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi untuk membuka nama-nama dalam seleksi calon pimpinan KPK atau Capim KPK yang dinilai bermasalah.

Ketua Presidium IPW, Neta S. Pane mengatakan tujuan dari pengungkapan nama tersebut supaya jangan sampai koalisi dianggap terus menerus menebar fitnah dan mengkriminalisasi 20 nama capim KPK yang sudah diloloskan oleh paniti seleksi (pansel).

"Jika mereka punya data konkrit tentang itu, buka saja ke publik dan jangan membuat gaduh atau perang segitiga antara KPK-Pansel-Capim," ujar Neta melalui keterangan tertulis, Senin, 26 Agustus 2019.

Neta beralasan, jika koalisi memiliki data rekam jejak buruk beberapa capim KPK, maka harus dibuka agar bisa diproses secara hukum. "Jangan bermanuver menyebar fitnah," kata dia.

Pansel Capim KPK meloloskan 20 calon di tahap profile assessment pada 23 Agustus 2019. Namun, pengumuman ini tak direspons begitu baik oleh pegiat antikorupsi. Mereka bahkan membayangkan masa depan suram pemberantasan korupsi oleh KPK periode 2019-2023.

Advertising
Advertising

"Lolosnya 20 calon yang pada tahapan ini tidak menggambarkan masa depan cerah bagi KPK ke depan," kata peneliti Indonesia Corruption Watch Kurnia Ramadhana, dalam keterangan tertulis Jumat, 23 Agustus 2019.

Menurut Kurnia, di antara 20 nama tersebut ada calon yang tidak patuh membuat Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara. Dia mengatakan ada juga beberapa nama yang lolos seleksi punya catatan kelam masa lalu. "Ini mengartikan bahwa Pansel tidak mempertimbangkan isu rekam jejak dengan baik," kata Kurnia.

ANDITA RAHMA

Berita terkait

Eks Penyidik KPK Beri Catatan untuk Debat Capres Cawapres: Berani Kembalikan UU KPK Lama?

12 Desember 2023

Eks Penyidik KPK Beri Catatan untuk Debat Capres Cawapres: Berani Kembalikan UU KPK Lama?

Eks penyidik KPK Yudi Purnomo memberikan 4 catatan yang ingin diketahui publik soal pemberantasan korupsi dari debat capres cawapres. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Firli Bahuri Tersangka Pemerasan SYL, Abraham Samad: Pansel KPK dan Anggota DPR Juga Harus Tanggung Jawab

4 Desember 2023

Firli Bahuri Tersangka Pemerasan SYL, Abraham Samad: Pansel KPK dan Anggota DPR Juga Harus Tanggung Jawab

Abraham Samad ungkapkan pansel KPK dan anggota DPR yang memilih dan mengesahkan Firli Bahuri harus bertanggung jawab. Minta maaf ke publik sekarang.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Batal Bikin Pansel Capim KPK, IM57 Makin Curiga Ada Kepentingan 2024

10 Juni 2023

Pemerintah Batal Bikin Pansel Capim KPK, IM57 Makin Curiga Ada Kepentingan 2024

IM57 Institute makin curiga ada kepentingan Pilpres 2024 dalam perpanjangan masa jabatan pimpinan KPK.

Baca Selengkapnya

KPK Hormati Keputusan Pemerintah Soal Perpanjangan Masa Jabatan Pimpinan

10 Juni 2023

KPK Hormati Keputusan Pemerintah Soal Perpanjangan Masa Jabatan Pimpinan

KPK menyatakan menghormati putusan Mahkamah Konstitusi soal perpanjangan masa jabatan pimpinan KPK

Baca Selengkapnya

Polemik Perpanjangan Masa Jabatan Pimpinan KPK, Saut Situmorang Desak Agar Pansel Segera Dibentuk

31 Mei 2023

Polemik Perpanjangan Masa Jabatan Pimpinan KPK, Saut Situmorang Desak Agar Pansel Segera Dibentuk

Saut mengatakan Presiden Joko Widodo harus turun tangan dalam polemik perpanjangan masa jabatan pimpinan KPK.

Baca Selengkapnya

MK Kabulkan Perpanjangan Masa Jabatan Pimpinan KPK, Pratikno: Pemerintah Taat Aturan

25 Mei 2023

MK Kabulkan Perpanjangan Masa Jabatan Pimpinan KPK, Pratikno: Pemerintah Taat Aturan

Mensesneg Pratikno akan mempelajari dulu amar putusan MK karena pemerintah telah membentuk panitia seleksi (pansel) calon pimpinan KPK.

Baca Selengkapnya

Johanis Tanak Mantan Jaksa, Anggota Komisi III: Lengkapi Komposisi Pimpinan KPK

28 September 2022

Johanis Tanak Mantan Jaksa, Anggota Komisi III: Lengkapi Komposisi Pimpinan KPK

Menurut Benny, latar belakang Johanis Tanak sebagai jaksa bakal melengkapi komposisi pimpinan di lembaga antirasuah tersebut.

Baca Selengkapnya

Johanis Tanak Terpilih Menjadi Wakil Ketua KPK Gantikan Lili Pintauli

28 September 2022

Johanis Tanak Terpilih Menjadi Wakil Ketua KPK Gantikan Lili Pintauli

Johanis Tanak mendapat suara terbanyak dalam voting tertutup yang digelar Komisi III DPR. Setelah ini nama Johanis Tanak diserahkan ke Presiden.

Baca Selengkapnya

Romahurmuziy Cerita Ada Keponakan Capim KPK Minta Jabatan di PPP

13 Januari 2020

Romahurmuziy Cerita Ada Keponakan Capim KPK Minta Jabatan di PPP

Mantan Ketua Umum PPP Romahurmuziy mengatakan ada keponakan capim KPK yang meminta jabatan di PPP.

Baca Selengkapnya

Gerilya PDIP Pilih Lima Nama Capim KPK Sebelum Uji Kelayakan

16 September 2019

Gerilya PDIP Pilih Lima Nama Capim KPK Sebelum Uji Kelayakan

PDIP sejak awal meminta fraksi-fraksi lain meloloskan Irjen Firli Bahuri sebagai capim KPK yang baru.

Baca Selengkapnya