Kerusuhan Manokwari Menjalar ke Sorong, Bandara Dipenuhi Asap
Reporter
Fikri Arigi
Editor
Syailendra Persada
Senin, 19 Agustus 2019 18:31 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Kerusuhan Manokwari Papua Barat menjalar sampai ke Kota Sorong. Diketahui dari video yang beredar di media sosial Bandara Kota Sorong dipenuhi asap hitam.
Pada video itu nampak-nampak kepulan asap hitam di sana sini, yang diduga akibat pembakaran oleh massa. “Motor banyak yang hancur Tuhan. Spion pecah-pecah. Bandara Sorong ini,” ujar suara dalam video tersebut, Senin 19 Agustus 2019.
Saat dikonfirmasi, Kepala Biro Humas Kementerian Perhubungan Hengki Angkasawan membenarkan kejadian dalam video tersebut adalah di Bandara Sorong. “Betul. Kami sedang mengumpulkan detail informasinya,” ujar Hengki saat dihubungi Senin 19 Agustus 2019.
Meski demikian, Bandara tidak ditutup. Sampai saat ini, kata dia, aktivitas penerbangan masih berjalan. “Fasilitas yang terdampak sejauh ini tidak mengganggu layanan aviasi,” ucap dia.
Kerusuhan di Manokwari diketahui dimulai sejak pagi tadi. Massa turun ke jalan, membakar ban dan memotong-motong pohon untuk menutup akses. Menurut seorang tokoh Papua Barat yang juga mantan wartawan Wolas Krenak. Manokwari lumpuh sejak pagi, tidak ada aktivitas ekonomi, dan pendidikan. “Suasana tenang dan mencekam,” ujarnya saat dihubungi hari ini.
Wolas mengatakan kerusuhan Manokwari ini merupakan imbas dari kejadian di Malang dan Surabaya yang melibatkan mahasiswa asal Papua. “Mereka menuntut agar menghentikan pernyataan-pernyataan rasis, seperti kata monyet,” ujar dia.