Komunitas Agus Yogyakarta Gelar Upacara HUT RI ke-74 di Museum

Sabtu, 17 Agustus 2019 10:50 WIB

Sedikitnya ada 40 orang bernama Agus melaksanakan Upacara 17 Agustus di halaman Museum TNI Angkatan Darat Dharma Wiratama Yogyakarta, Sabtu, 17 Agustus 2019. Semua peserta dan petugas upacara bernama Agus. Upacara ini juga untuk membangkitkan jiwa perjuangan, khususnya yang bernama Agus. Tempo/Muh. Syaifullah

TEMPO.CO, Yogyakarta - Sekitar 40 orang bernama Agus menggelar upacara bendera memperingati HUT RI ke-74 di halaman museum TNI Angkatan Darat Dharma Wiratama Yogyakarta. Semua peserta hingga inspektur upacara bernama Agus.

“Bulan Agustus ini adalah milik Agus. Perpecahan dan perselisihan bisa selesai hanya karena nama Agus,” kata salah Guru Besar Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada yang menjadi inspektur upacara, Cahyono Agus Dwi Koranto, pada Sabtu, 17 Agustus 2019.

Komunitas Agus Bumi Indonesia di Yogyakarta beranggotakan sekitar 300-an orang. Angka ini bisa bertambah sebab orang bernama Agus diyakini ada ribuan di Daerah Istimewa Yogyakarta. Mereka diajak untuk bergabung dalam komunitas yang terdiri dari banyak profesi ini.

Mereka yang datang ikut upacara juga banyak yang belum saling kenal. Uniknya saat saling berkenalan, masing-masing menyebut nama Agus diiringi gelak tawa.

Bahkan sebelum upacara dimulai, petugas upacara memanggil petugas lain dengan suara keras dengan menyebut nama Agus. Otomatis para peserta upacara semuanya menengok ke orang yang memanggil. Sadar atas keunikan itu, mereka tertawan terbahak.

Advertising
Advertising

Cahyono mengatakan nama Agus mengandung makna perjuangan. Jika dikaitkan dengan keindonesiaan, bulan Agustus merupakan bulan kemerdekaan.

Agus Raka, Ketua Komunitas Agus Bumi Indonesia, mengatakan Agustus satu bulan unik. Sebab, mereka yang lahir di bulan ini rata-rata diberi nama Agus. Maka komunitas ini membuat kegiatan unik yaitu upacara bendera dengan peserta dan petugasnya bernama Agus semua.

"Jadi, untuk meningkatkan kembali jiwa nasionalisme, khususnya bagi yang bernama Agus," kata dia.

Pemilihan tempat upacara HUT RI ke-74 di museum, kata Agus Raka, agar lebih ke arah perjuangan bangsa. Karena museum mengandung nilai-nilai perjuangan bangsa Indonesia.

Berita terkait

Jajal Dua Jenis Paket Wisata Naik Kano Susuri Hutan Mangrove Bantul Yogyakarta

18 jam lalu

Jajal Dua Jenis Paket Wisata Naik Kano Susuri Hutan Mangrove Bantul Yogyakarta

Wisatawan diajak menjelajahi ekosistem sepanjang Sungai Winongo hingga muara Pantai Baros Samas Bantul yang kaya keanekaragaman hayati.

Baca Selengkapnya

Cari Lobster di Pantai Gunungkidul, Warga Asal Lampung Jatuh ke Jurang dan Tewas

1 hari lalu

Cari Lobster di Pantai Gunungkidul, Warga Asal Lampung Jatuh ke Jurang dan Tewas

Masyarakat dan wisatawan diimbau berhati-hati ketika beraktivitas di sekitar tebing pantai Gunungkidul yang memiliki tebing curam.

Baca Selengkapnya

Jogja Art Books Festival 2024 Dipusatkan di Kampoeng Mataraman Yogyakarta

1 hari lalu

Jogja Art Books Festival 2024 Dipusatkan di Kampoeng Mataraman Yogyakarta

JAB Fest tahun ini kami mengusung delapan program untuk mempertemukan seni dengan literasi, digelar di Kampoeng Mataraman Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Mengenang Penyair Joko Pinurbo dan Karya-karyanya

2 hari lalu

Mengenang Penyair Joko Pinurbo dan Karya-karyanya

Penyair Joko Pinurboatau Jokpin identik dengan sajak yang berbalut humor dan satir, kumpulan sajak yang identik dengan dirinya berjudul Celana.

Baca Selengkapnya

Tutup Sampai Juni 2024, Benteng Vredeburg Yogya Direvitalisasi dan Bakal Ada Wisata Malam

2 hari lalu

Tutup Sampai Juni 2024, Benteng Vredeburg Yogya Direvitalisasi dan Bakal Ada Wisata Malam

Museum Benteng Vredeburg tak hanya dikenal sebagai pusat kajian sejarah perjuangan Indonesia tetapi juga destinasi ikonik di kota Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

8 Hotel Murah Dekat Stasiun Lempuyangan, Harga Mulai 100 Ribuan

5 hari lalu

8 Hotel Murah Dekat Stasiun Lempuyangan, Harga Mulai 100 Ribuan

Jika Anda melancong di Yogyakarta, Anda bisa memilih menginap di hotel dekat Stasiun Lempuyangan yang murah. Ini rekomendasinya.

Baca Selengkapnya

Alasan Sumpah Jabatan Presiden Indonesia Pertama Dilakukan di Keraton Yogyakarta

5 hari lalu

Alasan Sumpah Jabatan Presiden Indonesia Pertama Dilakukan di Keraton Yogyakarta

Di Indonesia sumpah jabatan presiden pertama kali dilaksanakan pada tahun 1949. Yogyakarta dipilih karena Jakarta tidak aman.

Baca Selengkapnya

Depo Sampah Tutup, Warga Yogyakarta Berebut Buang Sampah ke Bak Truk yang Melintas

5 hari lalu

Depo Sampah Tutup, Warga Yogyakarta Berebut Buang Sampah ke Bak Truk yang Melintas

Pascalibur Lebaran, sejumlah depo sampah di Kota Yogyakarta memang belum dibuka. Tumpukan sampah masih tampak menggunung.

Baca Selengkapnya

Massa Geruduk KPU Yogyakarta, Serukan Gerakan Oposisi Rakyat

6 hari lalu

Massa Geruduk KPU Yogyakarta, Serukan Gerakan Oposisi Rakyat

Massa menggelar aksi di depan kantor KPU Yogyakarta hari ini. Usman Hamid yang hadir di aksi itu menyinggung tentang nepotisme.

Baca Selengkapnya

Alexander Marwata Beberkan Nama-Nama Pegawai KPK yang Diperiksa Polda Metro Jaya

6 hari lalu

Alexander Marwata Beberkan Nama-Nama Pegawai KPK yang Diperiksa Polda Metro Jaya

Wakil Ketua KPK Alexander Marwata, membeberkan nama-nama pegawai lembaga antikorupsi itu yang telah diperiksa oleh Polda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya