9 Analisa KPAI Terkait Masalah PPDB Sistem Zonasi

Reporter

Halida Bunga

Editor

Juli Hantoro

Rabu, 19 Juni 2019 18:52 WIB

Sekretaris Jenderal Federasi Serikat Guru Indonesia Retno Listyarti menyampaikan keterangan perihal pemecatan 116 guru Pondok Pesantren Al Zaytun Indramayu di LBH Jakarta, Ahad, 5 Februari 2017. TEMPO/Danang F

TEMPO.CO, Jakarta - Komisioner Bidang Pendidikan Komisi Perlindungan Anak Indonesia, Retno Listyarti, menjelaskan 9 permasalahan mendasar terkait Penerimaan Peserta Didik Baru atau PPDB sistem zonasi yang kini tengah dilakukan oleh pemerintah menjelang tahun ajaran baru 2019.

Baca juga: Menjelang PPDB Online Bekasi, Telkom Siapkan Jaringan 56 SMP

Permasalahan yang pertama dalam sistem PPDB ini adalah terkait penyebaran sekolah negeri yang tidak merata di setiap kecamatan dan kelurahan. "Sementara banyak daerah yang pembagian zonasinya didasarkan pada wilayah administrasi kecamatan," kata Retno di kantor KPAI, Jakarta, pada Rabu, 19 Juni 2019.

Kedua, karena sistem zonasi tak berjalan baik, ada calon siswa yang tidak terakomodasi karena tidak bisa mendaftar ke sekolah manapun. Sementara di sisi lain, ada sekolah yang kekurangan siswa lantaran letaknya jauh dari pemukiman penduduk.

Ketiga, orangtua mengantre hingga menginap di sekolah. Padahal, kebijakan PPDB yang berbasis zonasi dan sistem online menyatakan bahwa siswa yang dekat dengan sekolah pasti diterima. "Jadi, meski mendapatkan nomor antrian 1, akan tetapi bagi yang domisilinya jauh dari sekolah, peluangnya sangat kecil untuk diterima," kata Retno.

Advertising
Advertising

Keempat, minimnya sosialisasi sistem PPDB ke calon dan orang tua peserta didik sehingga menimbulkan kebingungan. "Sosialisasi seharusnya dilakukan secara terstruktur, sistematis dan masif," lanjutnya.

Kelima, masalah kesiapan infrastruktur dan pendaftaran secara online yang belum matang. Keenam, tak ada transparansi kuota per zonasi, kuota rombongan belajar dan daya tampung dari pemerintah. "Sesuai Permendikbud 51 tahun 2018, telah ditentukan maksimal jumlah Rombel per kelas untuk SD adalah 28 siswa, SMP 32 siswa, dan SMA atau SMK 36 siswa.

Baca juga: PPDB Bikin Resah dan Jadi Polemik, KPAI Buka Posko Pengaduan

Ketujuh, penentuan jarak atau ruang lingkup PPDB sistem zonasi yang kurang melibatkan kelurahan. Kedelapan, soal petunjuk teknis yang kurang jelas dan kurang dipahami masyarakat. "Bahkan terkadang petugas penerima pendaftaran juga kurang paham," katanya.

Terakhir, karena jumlah sekolah negeri tidak merata di tiap kecamatan, maka dibuatlah kebijakan dua shift pagi dan siang.

"Dampaknya, banyak sekolah swasta di wilayah tersebut kekurangan peserta didik. Dikhawatirkan kalau tidak dipikirkan maka sekolah bisa tutup," katanya.

Berita terkait

4 Jalur PPDB 2024 Jenjang SD, SMP, dan SMA

5 hari lalu

4 Jalur PPDB 2024 Jenjang SD, SMP, dan SMA

jalur PPDB 2024 jenjang SD, SMP, dan SMA

Baca Selengkapnya

Siap-siap PPDB Online 2024-2025 Segera Dimulai, Begini Caranya

14 hari lalu

Siap-siap PPDB Online 2024-2025 Segera Dimulai, Begini Caranya

Berikut perkiraan tanggal pendaftaran PPDB Online 2024 akan dibuka untuk jenjang SD, SMP, dan SMA/SMK, beserta alurnya.

Baca Selengkapnya

BIG Bantu Pemetaan Sistem Zonasi Peserta Didik Baru

2 Maret 2024

BIG Bantu Pemetaan Sistem Zonasi Peserta Didik Baru

Pelacakan titik koordinat berbasis persil dapat mengukur jarak dengan sekolah terdekat. Mengurangi risiko manipulasi sistem zonasi.

Baca Selengkapnya

Melenceng dari Target Pemerataan Pendidikan, Berikut Potensi Masalah PPDB Sekolah

21 Februari 2024

Melenceng dari Target Pemerataan Pendidikan, Berikut Potensi Masalah PPDB Sekolah

Meski niatnya baik, skema seleksi masuk sekolah baru masih berpotensi menimbulkan berbagai masalah baru. Dianggap kurang adil dan berpotensi diakali.

Baca Selengkapnya

Calon Siswa Madrasah, Berikut Mekanisme dan Linimasa Seleksi PPDBM 2024

11 Januari 2024

Calon Siswa Madrasah, Berikut Mekanisme dan Linimasa Seleksi PPDBM 2024

PPDBM merupakan jalur penerimaan calon peserta didik jenjang madrasah mencakup RA, MI, Mts dan MA.

Baca Selengkapnya

10 Daftar SMA Terbaik Di Tangerang untuk Referensi PPDB 2024

4 Januari 2024

10 Daftar SMA Terbaik Di Tangerang untuk Referensi PPDB 2024

Simak di sini daftar SMA terbaik di Tangerang.

Baca Selengkapnya

10 SMA Terbaik Di Bekasi, Referensi untuk PPDB 2024

3 Januari 2024

10 SMA Terbaik Di Bekasi, Referensi untuk PPDB 2024

SMA terbaik di Bekasi, yakni SMA Penabur, SMA Marsudirini, SMAN 1 Bekasi

Baca Selengkapnya

Ini Daftar 10 SMA Terbaik di Jakarta, Bisa Jadi Referensi PPDB 2024

4 Desember 2023

Ini Daftar 10 SMA Terbaik di Jakarta, Bisa Jadi Referensi PPDB 2024

Bagi penduduk DKI Jakarta, ini 10 daftar SMA terbaik di Jakarta berdasarkan nilai UTBK tahun 2022.

Baca Selengkapnya

Belajar dari Pelaksanaan PPDB Bali

20 Oktober 2023

Belajar dari Pelaksanaan PPDB Bali

Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2023/2024 telah berlangsung di seluruh daerah di Indonesia

Baca Selengkapnya

Ini 5 Tersangka Penyebab PPDB Kota Bogor Kisruh, Sediakan KK Fiktif Bertarif Rp 13 Juta

30 September 2023

Ini 5 Tersangka Penyebab PPDB Kota Bogor Kisruh, Sediakan KK Fiktif Bertarif Rp 13 Juta

Di antarra lima tersangka pemalsuan KK untuk PPDB Kota Bogor itu terdapat seorang pegawai honorer kelurahan.

Baca Selengkapnya