Kronologi Penemuan Surat Suara Tercoblos di Malaysia

Sabtu, 13 April 2019 07:34 WIB

Polisi Diraja Malaysia (PDRM) Kajang bersama Relawan Prabowo - Sandi (PADI) Malaysia berjaga di lokasi penemuan surat suara Pemilu 2019 yang diduga sudah dicoblos di sebuah rumah toko Jalan Seksyen 2/11 Kajang Selangor, Kamis,11 April 2019. Di lokasi yang sudah diberi "police line" tersebut ditemukan surat suara Capres - Cawapres dan anggota DPR RI yang sudah dicoblos. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengutus dua anggotanya, Hasyim Asyari dan Ilham Saputra, bersama anggota Badan Pengawas Pemilu Ratna Dewi Petalolo, untuk mengecek surat suara tercoblos di Malaysia secara langsung. Mereka bertugas mengklarifikasi temuan surat suara tercoblos itu.

Baca: KPU: Lokasi Surat Suara Tercoblos di Malaysia Bukan Tempat Resmi

“Kami baru akan verifikasi kantong itu milik siapa. Kantong kami atau bukan. Kami belum mengambil kesimpulan apa-apa,” ujar Ketua KPU Arief Budiman di kantornya, Jumat, 12 April 2019.

Meski begitu, Arief memastikan pemungutan suara melalui metode tempat pemungutan suara luar negeri (TPSLN) di Malaysia tetap dilaksanakan pada 14 April 2019.

Kemarin, KPU dan Bawaslu menggelar rapat secara terpisah di Kuala Lumpur. KPU berkoordinasi dengan PPLN (Panitia Pemilihan Luar Negeri) Malaysia untuk mengklarifikasi temuan. Adapun Bawaslu menggelar rapat untuk mendengarkan informasi dari Panitia Pengawas Pemilu Kuala Lumpur.

Baca: KPU Klarifikasi Kasus Surat Suara Tercoblos di Malaysia

Berdasarkan pantauan Tempo, mereka mendatangi lokasi temuan surat suara di Bandar Baru Wangi dan Taman Kajang Utama, Selangor. Namun mereka tidak bisa memasuki lokasi temuan yang sudah dijaga oleh Polisi Diraja Malaysia.

Advertising
Advertising

Berikut ini kronologi penemuan surat suara yang telah tercoblos tersebut:

Kamis 11 April

Pukul 12.48
Ketua Panwaslu Kuala Lumpur Yaza Azzahara Ulyana menerima aduan dari seorang relawan Sekretariat Bersama BPN Padi Malaysia (Prabowo-Sandi) yang bernama Parlaungan. Melalui pesan WhatsApp, Parlaungan menyatakan ada dugaan penyelundupan surat suara.

Pukul 13.00
Mendengar laporan tersebut, Yaza bersama seorang anggota Panwaslu, Rizki Israeni Nur, menuju ke sebuah toko di Taman Universiti Sungai Tangkas Bangi 43000 Kajang. Toko ini sudah dipenuhi surat suara yang berada di dalam Bag Diplomatic. Ditemukan 57 kantong plastik hitam, dan kurang-lebih lima karung goni berwarna putih dengan tulisan Pos Malaysia. Jumlah surat suara diperkirakan sebanyak 10–20 ribu lembar.

Pukul 13.30
Sebanyak enam orang personel Polisi Diraja Malaysia Sungai Tangkas datang ke lokasi untuk memeriksa saksi-saksi. Berdasarkan keterangan kepolisian, Panwaslu merekomendasikan Kedutaan Besar RI Kuala Lumpur untuk mengambil semua surat suara di lokasi penyimpanan tersebut.

Pukul 14.20
Polisi memasang garis polisi di kawasan tersebut. Video penggerebekan lokasi temuan oleh sejumlah orang mulai tersebar di media sosial.

Pukul 14.30
Panwaslu Kuala Lumpur menerima informasi tambahan dari relawan BPN Prabowo-Sandi telah ditemukan lokasi lain lagi yang menjadi gudang penyimpanan surat suara Pos di sebuah rumah di kawasan Bandar Baru Bangi, Selangor.

Pukul 15.00
Panwaslu Kuala Lumpur pergi ke Balai Polis Sungai Tangkas untuk membuat laporan kepolisian mengenai adanya dugaan pelanggaran pemilu tersebut.

Pukul 17.00
Panwaslu Kuala Lumpur tiba di lokasi kedua dan langsung menuju lokasi penyimpanan surat suara. Ditemukan sejumlah 158 karung berisi surat suara.

Pukul 19.00
Komisi Pemilihan Umum RI dan Badan Pengawas Pemilu RI memberikan pernyataan pers setelah menerima laporan temuan surat suara tercoblos tersebut. Mereka bersepakat untuk melakukan investigasi bersama.

12 April 2019

05.00
Dua Komisioner KPU, Hasyim Asyari dan Ilham Saputra, serta anggota Bawaslu Ratna Dewi Petalolo, bertolak ke Malaysia. Mereka berencana mengecek temuan surat suara dan lokasinya.

12.00
Hasyim, Ilham, dan Ratna menggelar rapat bersama Panitia Pemilu Luar Negeri Malaysia dan Panwaslu Kuala Lumpur untuk mengklarifikasi berbagai temuan. Mereka bersepakat hasil investigasi akan diumumkan setelah rapat pleno di Jakarta.

17.00
Hasyim, Ilham, dan Ratna berniat mengecek lokasi temuan surat suara di Taman Kajang Utama dan Bandar Baru Wangi. Namun usaha mereka terganjal oleh penjagaan ketat personel Polisi Diraja Malaysia.

NASKAH: ARKHELAUS WISNU
SUMBER: BAWASLU, KPU, WAWANCARA

Berita terkait

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

13 jam lalu

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?

Baca Selengkapnya

KKP Tangkap 3 Kapal Ikan Asing di Laut Natuna dan Selat Malaka, Berbendera Vietnam dan Malaysia

14 jam lalu

KKP Tangkap 3 Kapal Ikan Asing di Laut Natuna dan Selat Malaka, Berbendera Vietnam dan Malaysia

Dua Kapal Ikan Asing berbendera Vietnam sempat hendak kabur sehingga petugas harus mengeluarkan tembakan peringatan.

Baca Selengkapnya

Microsoft Tanamkan Investasi 2,2 Milyar Dolar AS di Malaysia, Apa yang Dibidik?

1 hari lalu

Microsoft Tanamkan Investasi 2,2 Milyar Dolar AS di Malaysia, Apa yang Dibidik?

Microsoft juga akan bekerja sama dengan pemerintah Malaysia untuk mendirikan Pusat Keunggulan AI Nasional dan meningkatkan kemampuan keamanan siber.

Baca Selengkapnya

DPR Evaluasi Penyelenggaraan Pemilu 2024 pada 15 Mei, KPU Siapkan Ini

1 hari lalu

DPR Evaluasi Penyelenggaraan Pemilu 2024 pada 15 Mei, KPU Siapkan Ini

Komisi II DPR juga akan mengonfirmasi isu yang menerpa Ketua KPU Hasyim Asy'ari.

Baca Selengkapnya

Pengamat Nilai KPU dan Bawaslu Kurang Prioritaskan Sidang Sengketa Pileg di MK

1 hari lalu

Pengamat Nilai KPU dan Bawaslu Kurang Prioritaskan Sidang Sengketa Pileg di MK

Direktur Eksekutif Lingkar Madani, Ray Rangkuti, menyoroti peran KPU dan Bawaslu dalam sengketa pileg di MK.

Baca Selengkapnya

DPR Agendakan Rapat Evaluasi Pemilu 2024 dengan KPU pada 15 Mei

1 hari lalu

DPR Agendakan Rapat Evaluasi Pemilu 2024 dengan KPU pada 15 Mei

KPU sebelumnya tidak menghadiri undangan rapat Komisi II DPR karena bertepatan dengan masa agenda sidang sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Alasan Mendagri Sebut Pilkada 2024 Tetap Digelar Sesuai Jadwal

2 hari lalu

Alasan Mendagri Sebut Pilkada 2024 Tetap Digelar Sesuai Jadwal

Pilkada 2024 digelar pada 27 November agar paralel dengan masa jabatan presiden terpilih.

Baca Selengkapnya

Kata KPU Soal Gugatan Alihkan Suara PPP di 35 Dapil

2 hari lalu

Kata KPU Soal Gugatan Alihkan Suara PPP di 35 Dapil

KPU menanggapi permohonan sengketa pileg yang dilayangkan oleh PPP. Partai ini menuding KPU mengalihkan suara mereka di 35 dapil.

Baca Selengkapnya

Respons KPU Saat Mendagri Minta Cegah Kebocoran Data Pemilih Pilkada 2024

2 hari lalu

Respons KPU Saat Mendagri Minta Cegah Kebocoran Data Pemilih Pilkada 2024

Tito Karnavian mengingatkan KPU tentang potensi pidana jika terjadi kebocoran data pemilih Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Ketua KPU Akui Sistem Noken di Pemilu 2024 Agak Aneh, Perolehan Suara Berubah di Semua Partai

2 hari lalu

Ketua KPU Akui Sistem Noken di Pemilu 2024 Agak Aneh, Perolehan Suara Berubah di Semua Partai

Ketua KPU Hasyim Asy'ari mengakui sistem noken pada pemilu 2024 agak aneh. Apa sebabnya?

Baca Selengkapnya