Gerindra Benarkan Polda Metro Jaya Tangkap Kerabat Jauh Prabowo

Minggu, 17 Maret 2019 14:33 WIB

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad saat ditemui awak media di gedung Nusantara I, kompleks DPR/MPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu, 26 September 2018. TEMPO.CO/Francisca Christy Rosana

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengaku sudah mengonfirmasi kabar penangkapan Ramyadjie Priambodo oleh Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya.

Baca: Pidato di Serang: Prabowo Kagum, Warga Merinding

Ramyadjie adalah Bendahara Tunas Indonesia Raya (Tidar), organisasi sayap Partai Gerindra. Dia dikabarkan ditangkap dengan tuduhan diduga membobol anjungan tunai mandiri Bank Central Asia atau ATM BCA. "Kalau penangkapan kami sudah konfirmasi, ya memang betul sudah ditangkap," kata Dasco kepada Tempo, Ahad, 17 Maret 2019.

Berdasarkan informasi yang beredar, ia juga disebut sebagai keponakan calon presiden Prabowo Subianto. Namun, Dasco membantah kabar tersebut. Ia mengatakan Ramyadjie bukan keponakan langsung Prabowo, melainkan kerabat jauh. Dia juga mengaku baru tahu seorang bernama Ramyadjie ini. "Enggak tahu anak dari siapa. Bukan keponakan langsung. Makanya namanya enggak pakai Djojohadikusumo," ujarnya

Kabar penangkapan Ramyadjie ditulis oleh portal www.portal-indonesia.com. Tautan dan tulisan berjudul "Terungkap: Keponakan Prabowo Diringkus Polda Metro Jaya Karena Membobol Bank BCA" itu beredar di aplikasi perpesanan.

Advertising
Advertising

Infografis: Dua Tim Purnawirawan TNI akan Hadang Prabowo di Pilpres 2019

Selain kabar penangkapan, beredar pula informasi bahwa uang yang didapat dari membobol ATM BCA itu mengalir ke ormas Tidar dan adik Prabowo, Hashim Djojohadikusumo, yang juga merupakan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra.

Dasco membantah informasi ini. "Bahwa kemudian uang mengalir ke Tidar dan ke Pak Hashim, itu kami konfirmasi seratus persen tidak benar. Itu hoax," kata Direktur Advokasi dan Hukum Badan Pemenangan Nasional Prabowo Subianto-Sandiaga Uno ini.

Dasco mengatakan bakal melaporkan pihak-pihak yang menyebarkan informasi itu ke polisi. Dia juga meminta kepolisian segera mengklarifikasi kabar bohong itu.

"Kami akan melaporkan akun-akun yang sudah mendiskreditkan Pak Hashim dan keluarga besar Gerindra," ujar Dasco.

Simak juga: Gerindra: PSI Cari Panggung dengan Pernyataan Kontroversial

Tempo masih berusaha mengkonfirmasi informasi penangkapan tersebut ke Polda Metro Jaya.

Tonton: Alasan Keluarga Korban Penculikan Aktivis Ogah Dukung Prabowo

Catatan redaksi: Judul dan isi berita ini sudah diubah pada Ahad, 17 Maret 2019 pukul 15.56 WIB karena ada tambahan penjelasan dari narasumber terkait hubungan darah antara Prabowo dengan Ramyadjie Priambodo.

Berita terkait

Pemain Timnas Indonesia Muhammad Ferrari dan Daffa Fasya Anggota Polri, Ini Pangkat dan Satuan Tugasnya

1 jam lalu

Pemain Timnas Indonesia Muhammad Ferrari dan Daffa Fasya Anggota Polri, Ini Pangkat dan Satuan Tugasnya

Anggota timnas Indonesia U-23 Muhammad Ferrari dan Daffa Fasya merupakan anggota aktif Polri. Ini wilayah dinas dan pangkatnya.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Tangkap 11 Tersangka Judi Online di Tangerang

2 jam lalu

Polda Metro Jaya Tangkap 11 Tersangka Judi Online di Tangerang

Para pemain judi online itu harus membayar deposit Rp 25 ribu untuk satu kali masuk ke website cuaca77.

Baca Selengkapnya

Ribuan Tersangka Judi Online Ditangkap pada 2023-2024, Polisi Sebut Motif Ingin Kaya secara Instan

5 jam lalu

Ribuan Tersangka Judi Online Ditangkap pada 2023-2024, Polisi Sebut Motif Ingin Kaya secara Instan

Selama 2023-2024, para pelaku judi online menggunakan berbagai modus untuk menggaet orang ikut permainan haram itu.

Baca Selengkapnya

Gerindra Tuding KPU Gelembungkan Suara NasDem di 53 Kecamatan Jawa Barat

8 jam lalu

Gerindra Tuding KPU Gelembungkan Suara NasDem di 53 Kecamatan Jawa Barat

Partai Gerindra menuding KPU menggelembungkan suara Partai NasDem di 53 kecamatan di Majalengka dan Subang, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

PKB Klaim Tak Minta Jatah Kursi Menteri Jika Gabung Pemerintahan Prabowo

8 jam lalu

PKB Klaim Tak Minta Jatah Kursi Menteri Jika Gabung Pemerintahan Prabowo

PKB mengklaim tak minta jatah kursi menteri jika kelak bergabung dengan pemerintahan Prabowo. Soal menteri, kata PKB adalah hak prerogatif presiden.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

9 jam lalu

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

Rumah yang menjadi tempat industri narkoba ini terdiri atas dua lantai, dengan cat berwarna kuning keemasan.

Baca Selengkapnya

Gerindra Klaim Suaranya di Papua Tengah Dirampok

23 jam lalu

Gerindra Klaim Suaranya di Papua Tengah Dirampok

Gerindra menggugat di MK, karena perolehan suaranya di DPR RI dapil Papua Tengah menghilang.

Baca Selengkapnya

Kecuali Partai Gelora, Gerindra-Golkar-PAN-Demokrat Buka Peluang PKS Gabung ke Prabowo

1 hari lalu

Kecuali Partai Gelora, Gerindra-Golkar-PAN-Demokrat Buka Peluang PKS Gabung ke Prabowo

Sejumlah partai politik yang tergabung dalam KIM membuka peluang PKS untuk bergabung ke Prabowo, kecuali Gelora. Apa alasan Gelora menolak PKS?

Baca Selengkapnya

Respons Gerindra hingga Golkar Soal Kabinet Pemerintahan Prabowo-Gibran

1 hari lalu

Respons Gerindra hingga Golkar Soal Kabinet Pemerintahan Prabowo-Gibran

Gerindra menegaskan Prabowo belum pernah mengeluarkan susunan kabinet resmi pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Peluang PKS Merapat ke Prabowo, Gerindra-Golkar-PAN Respons Begini

1 hari lalu

Peluang PKS Merapat ke Prabowo, Gerindra-Golkar-PAN Respons Begini

Peluang PKS merapat ke kubu Prabowo mendapatkan respons dari Partai Gerindra, Golkar, dan PAN. Apa responsnya?

Baca Selengkapnya