KPU dan Kemendagri Verifikasi Laporan BPN Prabowo soal DPT Ganda

Rabu, 13 Maret 2019 08:50 WIB

Komisioner Komisi Pemilihan Umum, Wahyu Setiawan berbicara kepada awak media saat ditemui di kantornya, Jakarta, Kamis, 19 Juli 2018. Tempo/Syafiul Hadi

TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Pemilihan Umum (KPU) memverifikasi temuan Badan Pemenangan Nasional Prabowo - Sandiaga perihal daftar pemilih tetap ganda dalam pemilu 2019. Komisioner KPU, Wahyu Setiawan, mengatakan lembaganya sudah berkoordinasi dengan Direktorat Jenderal Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri untuk mengecek temuan kubu Prabowo tersebut.

Baca: Meski Ada yang Ragukan KPU, JK Yakin Pasca-pemilu Tidak Gaduh

“Laporan itu belum tentu benar. Urusan kami, sepanjang orang itu punya hak pilih dan bukti administrasi kependudukan, kami daftar sebagai pemilih,” kata Wahyu di The Sultan Hotel, Jakarta, Selasa, 12 Maret 2019.

Pengecekan ulang DPT dilakukan KPU setelah sejumlah petinggi BPN Prabowo - Sandiaga menyambangi kantor KPU pada Senin lalu. Dipimpin adik Prabowo yang juga merupakan Direktur Komunikasi dan Media BPN, Hashim Djojohadikusumo, mengatakan pihaknya menemukan setidaknya 17,5 juta DPT bermasalah.

Wahyu mengatakan tujuan KPU mengecek temuan BPN ini untuk mengetahui penyebab DPT ganda. Sebab, menurut dia, tidak menutup kemungkinan setiap pemilih yang terdaftar memiliki kesamaan atau tidak mengetahui tanggal lahirnya sehingga berlaku penyamaan tanggal lahir sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 19 Tahun 2010 tentang Formulir dan Buku yang Digunakan dalam Pendaftaran dan Pencatatan Sipil. “Banyak orang yang tidak tahu tanggal lahirnya. Kami masih cek temuan itu,” kata Wahyu.

Advertising
Advertising

Sekretaris Direktorat Jenderal Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri, Gedhe Suratha, mengatakan pihaknya selalu menemukan tanggal lahir yang sama dalam pendataan kependudukan. Penyebabnya, kata dia, pengaturan sistem informasi manajemen kependudukan sebelum 2004, adalah menerapkan pengisian tanggal 31 Desember untuk warga yang tidak mengetahui tanggal kelahirannya. Setelah 2004, warga yang tidak mengetahui tanggal lahirnya diisi 1 Juli.

Baca: 17.5 Juta DPT Bertanggal Lahir Sama, KPU: Tak Perlu Diperbaiki

“Ini sesuatu yang riil terjadi di masyarakat. Masalah jumlah yang masuk dalam daftar pemilih tetap itu kewenangan KPU,” kata Gedhe. Dia menyatakan Kemendagri telah berkoordinasi dengan KPU untuk mengecek kembali temuan dari kubu Prabowo tersebut.

Berita terkait

Halalbihalal di PBNU, Gus Yahya: Kehadiran Prabowo-Gibran Ada Konteks Khusus

10 menit lalu

Halalbihalal di PBNU, Gus Yahya: Kehadiran Prabowo-Gibran Ada Konteks Khusus

Ketua PBNU mengatakan kehadiran Prabowo dan Gibran ada konteks khusus.

Baca Selengkapnya

Prabowo Mengaku Disiapkan Jokowi dengan Matang untuk Jadi Presiden

36 menit lalu

Prabowo Mengaku Disiapkan Jokowi dengan Matang untuk Jadi Presiden

Prabowo mengungkapkan hal itu di acara PBNU.

Baca Selengkapnya

PBNU Pastikan Kerja Sama dengan Pemerintah Prabowo-Gibran, Yahya Staquf: Ini Soal Politik

1 jam lalu

PBNU Pastikan Kerja Sama dengan Pemerintah Prabowo-Gibran, Yahya Staquf: Ini Soal Politik

Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf, memastikan, PBNU akan bekerja sama dengan pemerintah Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Golkar Klaim Tak Ada Penolakan untuk PKS Jika Ingin Gabung Kubu Prabowo

3 jam lalu

Golkar Klaim Tak Ada Penolakan untuk PKS Jika Ingin Gabung Kubu Prabowo

Golkar bilang KIM tidak pernah membahas penolakan terhadap PKS jika ingin bergabung dengan pemerintahan Prabowo.

Baca Selengkapnya

Prabowo Tiba di Kantor PBNU, Karpet Merah Digelar

3 jam lalu

Prabowo Tiba di Kantor PBNU, Karpet Merah Digelar

Prabowo disambut oleh Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf dan Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas.

Baca Selengkapnya

Gibran Tiba di PBNU, Disambut Yahya Cholil dengan Karpet Merah

4 jam lalu

Gibran Tiba di PBNU, Disambut Yahya Cholil dengan Karpet Merah

Gibran lalu disambut Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf dan Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas.

Baca Selengkapnya

Respons Gerindra soal Keinginan PKS Dikunjungi Prabowo seperti PKB dan NasDem

4 jam lalu

Respons Gerindra soal Keinginan PKS Dikunjungi Prabowo seperti PKB dan NasDem

Dasco mengatakan Gerindra terbuka untuk melakukan dialog mengenai keinginan PKS bergabung ke kubu Prabowo.

Baca Selengkapnya

PKS Beri Sinyal Gabung ke Koalisi Prabowo, Gerindra Bilang Belum Pernah Komunikasi Langsung

5 jam lalu

PKS Beri Sinyal Gabung ke Koalisi Prabowo, Gerindra Bilang Belum Pernah Komunikasi Langsung

Dasco juga menyebut, ketidakhadiran Prabowo di acara Halalbihalal PKS tidak dapat dikaitkan dengan sinyal penolakan pada PKS.

Baca Selengkapnya

Soal Gugatan PDIP ke PTUN, KPU Bilang Harusnya Ada Putusan Bawaslu Dulu

6 jam lalu

Soal Gugatan PDIP ke PTUN, KPU Bilang Harusnya Ada Putusan Bawaslu Dulu

PDIP menggugat KPU ke Pengadilan Tata Usaha Negara atau PTUN Cakung, Jakarta Timur.

Baca Selengkapnya

KPU Siapkan Jawaban Hadapi Sidang Perdana Gugatan PDIP di PTUN

7 jam lalu

KPU Siapkan Jawaban Hadapi Sidang Perdana Gugatan PDIP di PTUN

PDIP tercantum sebagai pihak penggugat diwakili oleh Megawati Soekarnoputri selaku Ketua Umum DPP PDIP.

Baca Selengkapnya