Di Munas Ulama NU, Revolusi Industri 4.0 dan Unicorn Dibahas

Rabu, 27 Februari 2019 21:55 WIB

Presiden Joko Widodo alias Jokowi didampingi Muhtasyar Nahdlatul Ulama (NU) KH Ma'ruf Amin (kiri) Rais Aam PBNU KH Miftahul Akhyar (kedua kanan) dan Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj (kedua kiri) berdoa bersama pada Musyawarah Nasional (Munas) Alim Ulama dan Konferensi Besar (Konbes) Nahdlatul Ulama di Pondok Pesantren Miftahul Huda Al-Azhar Citangkolo, Kota Banjar, Jawa Barat, Rabu, 27 Februari 2019. Dalam sambutannya, Jokowi mengakui kalau NU merupakan organisasi jemaah terbesar di Indonesia. ANTARA/Adeng Bustomi

TEMPO.CO, Banjar - Perkembangan industri digital menjadi salah satu pembahasan utama dalam pembukaan Musyawarah Nasional Nahdlatul Ulama (NU) 2019 di Pondok Pesantren Miftahul Huda Al Ahzar, Kota Banjar, Rabu, 27 Februari 2019. Ketua PBNU Said Aqil Siroj sampai Mustasyar NU Ma'ruf Amin dalam sambutannya melontarkan istilah-istilah ekonomi digital, Revolusi Industri 4.0 hingga unicorn.

Baca: Munas Alim Ulama NU Tak Dihadiri Sejumlah Kiai Sepuh

Said Aqil, dalam sambutannya, mengutarakan kekhawatirannya akan perkembangan tekonologi informasi yang berimbas kepada ekonomi masyarakat. Ia menyitir data dari Pensil Global Institute yang mengatakan bahwa revolusi industri 4.0 akan menghilangkan 800 ribu tenaga kerja di seluruh dunia hingga 2030.

“Khusus di Indonesia, akan ada sekitar 3,7 juta lapangan pekerjaan yang baru. Tapi ada sekitar 52,6 juta lapangan kerja yang berpotensi hilang akibat revolusi industri 4.0,” ujar Said saat membuka Munas NU, di Ponpes Miftahul Huda, Kota Banjar, Rabu, 27 Februari 2019.

Kendati demikian, di tengah kekhawatiran tersebut, Said mendorong masyarakat Indonesia khususnya warga NU untuk bersiap menghadapi revolusi industri generasi keempat itu. Karena, menurut dia, perkembangan teknologi merupakan keniscayaan yang akan dihadapi bangsa kita.

Baca: Di Munas Ulama NU, Jokowi Didoakan Jadi Presiden Lagi

“Salah satu perubahan itu ditandai dengan revolusi industru 4.0 yang bertumpu pada penggunaan massif tekonologi informasi berbasis internet, kecerdasan buatan, Artificial Intelegence dana analisis big data,” ucapnya.

Advertising
Advertising

Tak hanya Said yang menyinggung masalah tersebut, calon wakil presiden pasangan Joko Widodo atau Jokowi, Ma'ruf Amin, dalam kesempatan silaturahmi bersama para ulama NU di acara yang sama, mengatakan masyarakat Indonesia harus siap dengan revolusi industri 4.0. Cawapres nomor urut 01 itu pun sempat membahas istilah unicorn.

“Jadi unicorn itu perusahaan start up yang di atas Rp 1 triliun. Warga NU harus tahu itu,” kata Maaruf diiringi tawa para tamu yang datang.

Baca: Jokowi Minta NU Lawan Isu Larangan Azan

Munas-konbes ulama NU tersebut digelar selama tiga hari, sejak 27 Februari hingga 1 Maret 2019. Adapun agenda dari Munas ini adalah para ulama NU akan membahas aneka persoalan (bahtsul masail) yang ditinjau dari hukum Islam.

Berita terkait

Bahlil Beri Sinyal Ormas Bisa Kelola Izin Tambang, Aspebindo: Modal untuk Mandiri

6 hari lalu

Bahlil Beri Sinyal Ormas Bisa Kelola Izin Tambang, Aspebindo: Modal untuk Mandiri

Aspebindo mendukung rencana pemerintah membagikan izin usaha pertambangan (IUP) kepada ormas keagamaan. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Pengamat Ungkap Syarat Calon Lain Bisa Imbangi Khofifah di Pilkada Jatim 2024, Apa Saja?

8 hari lalu

Pengamat Ungkap Syarat Calon Lain Bisa Imbangi Khofifah di Pilkada Jatim 2024, Apa Saja?

Khofifah dinilai menjadi calon terkuat pada Pilkada Jatim 2024.

Baca Selengkapnya

PMII Berdiri Sejak 1960, Ini Alasan dan Tugas Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia

20 hari lalu

PMII Berdiri Sejak 1960, Ini Alasan dan Tugas Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia

Ini alasan berdirinya Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia atau PMII pada 1960.

Baca Selengkapnya

64 Tahun PMII, Respons Mahasiswa Muslim terhadap Situasi Politik

20 hari lalu

64 Tahun PMII, Respons Mahasiswa Muslim terhadap Situasi Politik

Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) merupakan salah satu dari sekian banyak organisasi mahasiswa yang masih eksis sampai saat ini.

Baca Selengkapnya

17 Kiai NU di Lumajang Kirim Surat Protes ke PBNU, Ogah Dipolitisasi untuk Pilkada

28 hari lalu

17 Kiai NU di Lumajang Kirim Surat Protes ke PBNU, Ogah Dipolitisasi untuk Pilkada

TEMPO CO, Lumajang - Bertarikh 6 April 2024, surat itu ditujukan kepada Ketua PBNU. Isinya, daftar nama dan tanda tangan 17 kiai Lumajang yang tergabung dalam Forum Komunikasi Kiai Lumajang. Mereka menyatakan sikapnya karena terusik dan keberatan bila PCNU Kabupaten Lumajang dijadikan alat politik praktis untuk kepentingan pemilihan umum kepala daerah Kabupaten Lumajang 2024.

Baca Selengkapnya

Lebaran Tanggal Berapa? Ini Jadwal Idul Fitri 2024 Versi Muhammadiyah dan NU

29 hari lalu

Lebaran Tanggal Berapa? Ini Jadwal Idul Fitri 2024 Versi Muhammadiyah dan NU

Idul Fitri jatuh tanggal berapa? Untuk Muhammadiyah sudah ditetapkan jika Idul Fitri jatuh pada hari Rabu, 10 April 2024. Lalu, NU kapan?

Baca Selengkapnya

Marak Perang Sarung, KPAI Imbau Pesantren hingga Ormas Bantu Arahkan Kegiatan Anak selama Ramadan

51 hari lalu

Marak Perang Sarung, KPAI Imbau Pesantren hingga Ormas Bantu Arahkan Kegiatan Anak selama Ramadan

KPAI mengimbau pelbagai lembaga keagamaan, seperti pesantren, lembaga zakat, dan ormas Islam, membantu mengarahkan kegiatan anak selama Ramadan.

Baca Selengkapnya

Hubungan Kekerabatan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dan Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf

55 hari lalu

Hubungan Kekerabatan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dan Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dan Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf bersaudara, keduanya putra K.H. Muhammad Cholil Bisri.

Baca Selengkapnya

Sejarah GP Ansor yang Disorot Usai Bubarkan Kajian Ustaz Syafiq Riza Basalamah

7 Maret 2024

Sejarah GP Ansor yang Disorot Usai Bubarkan Kajian Ustaz Syafiq Riza Basalamah

GP Ansor adalah organisasi kepemudaan dan keagamaan yang didirikan 10 Muharram 1353 Hijriah.

Baca Selengkapnya

Sejarah GP Ansor yang Disorot Usai Bubarkan Pengajian Syafiq Riza Basalamah di Surabaya

7 Maret 2024

Sejarah GP Ansor yang Disorot Usai Bubarkan Pengajian Syafiq Riza Basalamah di Surabaya

GP Ansor adalah organisasi kepemudaan dan keagamaan yang didirikan 10 Muharram 1353 Hijriah.

Baca Selengkapnya