5 Alasan Alumni Pangudi Luhur Dukung Jokowi: Tidak Cengeng

Kamis, 7 Februari 2019 07:07 WIB

Calon presiden Joko Widodo seusai acara deklarasi Alumni Pangudi Luhur BerSATU di Soehanna Hall, The Energy Building, Jakarta, Rabu malam, 6 Februari 2019. TEMPO/Budiarti Utami Putri.

TEMPO.CO, Jakarta - Alumni Pangudi Luhur mendeklarasikan dukungan kepada pasangan calon Joko Widodo atau Jokowi - Mar'ruf Amin di pemilihan presiden alias Pilpres 2019. Para lulusan sekolah menengah atas yang bergabung dalam Alumni PL BerSATU itu mendeklarasikan dukungan di Soehanna Hall, The Energy Building, SCBD, Jakarta pada Rabu malam, 6 Februari.

Baca: Alasan Alumni Pangudi Luhur Dukung Jokowi Bukan Sandiaga

Perwakilan Alumni PL BerSATU, Rosan Perkasa Roeslani mengatakan deklarasi dukungan itu dihadiri oleh 848 alumni yang berasal dari 50 angkatan, mulai angkatan 1968-2018. Rosan juga membeberkan alasan tak mendukung Sandiaga Uno yang merupakan teman seangkatannya di PL.

"Kami alumni PL justru belajar dari Bapak, untuk tidak mendahulukan kepentingan golongan. Tanggung jawab kami bukan kepada sesama PL," kata Rosan dalam sambutannya, kemudian disambut sorakan dari para alumni PL yang hadir.

Deklarasi dukungan itu secara simbolis disampaikan oleh empat orang. Alumni PL angkatan 2017, Andi Pratama Sucipto, membacakan dukungan tersebut. Dalam deklarasi yang dibacakan, alumni PL BerSATU menyatakan akan membantu pemenangan Jokowi dengan menyosialisasikan visi misi capres petahana itu.

Advertising
Advertising

Simak juga: Jokowi ke Alumni Pangudi Luhur: Kok Dukung Saya?

Ada lima poin alasan mendukung Jokowi yang dibacakan. Pertama, Jokowi dinilai sebagai ujung tombak perjuangan bangsa Indonesia untuk menegakkan Bhinneka Tunggal Ika dan Pancasila.

<!--more-->

Jokowi juga dianggap sebagai pemikir strategis dan visioner yang tahu apa yang mesti dikerjakan agar Indonesia semakin maju dan semakin bermutu di masa yang akan datang.

Simak: Alumni Pangudi Luhur Ungkap Alasan Tak Dukung Sandiaga di Pilpres

Ketiga, alumni PL BerSATU menilai Jokowi menomorsatukan kualitas manusia Indonesia sehingga memiliki akses dan peluang menjadi lebih cerdas, lebih sehat, lebih berdaya, dan lebih kompetitif.

"Jokowi memberantas korupsi dan membuat impian jadi kenyataan dengan kerja kerja kerja, sehingga yang mangkrak jadi kenyataan," ujar Andi membacakan alasan keempat.

Alasan terakhir, Alumni Pangudi Luhur mendukung Jokowi karena ia merupakan lelaki sejati dan tidak cengeng. "Meski, banyak hoaks, fitnah, dan upaya yang menjatuhkan pribadinya, menurut para alumni ini, Jokowi tetap tegar berdiri," kata Andi.

Berita terkait

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

23 menit lalu

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.

Baca Selengkapnya

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

1 jam lalu

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.

Baca Selengkapnya

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

4 jam lalu

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

4 jam lalu

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

Menkomarinves Luhut Pandjaoitan buka kemungkinan kewarganegaraan ganda untuk diaspora. Apa saja alasan dan syaratnya?

Baca Selengkapnya

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

5 jam lalu

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

Pemerintah akhirnya mengesahkan UU Desa terbaru yang telah diteken Jokowi dan diwacanakan perubahannya sejak Mei 2022. Apa saja aturan barunya?

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Buat Presidential Club, Tanggapan Jokowi hingga Pengamat Politik

5 jam lalu

Prabowo Ingin Buat Presidential Club, Tanggapan Jokowi hingga Pengamat Politik

Prabowo Subianto berkeinginan membuat klub kepresidenan atau presidential club

Baca Selengkapnya

Permintaan Tambah Masa Jabatan Kepala Desa Dikabulkan, Kok Bisa?

5 jam lalu

Permintaan Tambah Masa Jabatan Kepala Desa Dikabulkan, Kok Bisa?

Permintaan para kepala desa agar masa jabatannya ditambah akhirnya dikabulkan pemerintah. Samakah hasilnya dengan UU Desa?

Baca Selengkapnya

Perjalanan Ubah Regulasi Masa Jabatan Kepala Desa di UU Desa, Setelah Unjuk Rasa Menjelang Pemilu 2024

8 jam lalu

Perjalanan Ubah Regulasi Masa Jabatan Kepala Desa di UU Desa, Setelah Unjuk Rasa Menjelang Pemilu 2024

Masa jabatan kepala desa akhirnya diperpanjang dari 6 tahun menjadi 8 tahun. Beleid gres itu tertuang dalam UU Desa yang diteken Jokowi.

Baca Selengkapnya

Ragam Tanggapan atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

9 jam lalu

Ragam Tanggapan atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Prabowo ingin menjaga silaturahmi kebangsaan dan menjadi teladan lewat presidential club.

Baca Selengkapnya

Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

16 jam lalu

Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

Menurut Jokowi, berbagai masukan tentang susunan kabinet mendatang itu boleh diberikan jika Prabowo meminta.

Baca Selengkapnya