Mutasi TNI, Ada Dua Pangdam, Danjen Kopassus, dan Kepala Basarnas

Reporter

Syafiul Hadi

Minggu, 27 Januari 2019 10:41 WIB

Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto memeriksa pasukan ketika upacara penutupan latihan dan simulasi mitigasi aksi terorisme integratif di kawasan JIExpo, Kemayoran, Jakarta, Rabu, 25 Juli 2018. Upacara penutupan dan simulasi yang diikuti personel TNI, Polri, dan instansi terkait tersebut sebagai upaya pengamanan pelaksanaan Asian Games 2018. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto merotasi sejumlah jabatan di tingkat perwira tinggi. Ia mengatakan mutasi perwira tinggi ini merupakan upaya peningkatan kinerja di lingkungan TNI.

Baca: Panglima TNI Mutasi 104 Perwira Tinggi, Berikut Daftarnya

"Dalam rangka memenuhi kebutuhan organisasi dan pembinaan karier perwira tinggi, guna mengoptimalkan tugas-tugas TNI yang semakin kompleks dan dinamis," kata Kepala Bidang Penerangan Umum Pusat Penerangan TNI Kolonel Sus Taibur Rahman dalam keterangan tertulis, Sabtu, 26 Januari 2019.

Dalam rotasi sebanyak 104 perwira tinggi ini, ada sejumlah posisi penting di internal TNI yang diisi oleh orang-orang baru. Beberapa posisi itu seperti Panglima Komando Daerah Militer Jakarta Raya (Kodam Jaya) hingga Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus (Kopassus).

Panglima Kodam Jaya yang baru akan diisi oleh Mayor Jenderal Eko Margiyono. Eko menggantikan posisi yang sebelumnya dijabat oleh Mayor Jenderal Joni Supriyanto. Adapun, Joni kini dimutasi menjadi Kepada Staf Umum TNI.

Baca juga: Daftar Mutasi Perwira Tinggi TNI Sepanjang 2018

Eko merupakan lulusan akademi militer tahun 1989 dari cabang infanteri Kopassus. Lelaki kelahiran 12 Mei 1967 itu sebelumnya menjabat sebagai Komandan Jenderal Kopassus. Dia juga pernah mengisi beberapa jabatan seperti Gubernur Akademi Militer, Kepala Staf Daerah Militer Jakarta Raya, hingga Wakil Asisten Operasi Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD).

Advertising
Advertising

Posisi Eko di Kopassus akan digantikan oleh Mayor Jenderal I Nyoman Cantiasa. Lulusan terbaik Akademi Militer 1990 ini sebelumnya mengisi jabatan Kepala Staf Ahli Tingkat III Bidang Politik Keamanan Nasional Panglima TNI.

Semasa berpangkat jenderal bintang satu, Nyoman pernah menjabat beberapa posisi. Putra Buleleng kelahiran 26 Juni 1967 ini pernah menjadi Kepala Staf Daerah Militer XVII/Cenderawasih dan Komandan Komando Resor Militer 173/Praja Vira Braja di Biak.

Rotasi jabatan Panglima Daerah Militer lain juga terjadi di Kodam V/Brawijaya. Jabatan itu akan diisi oleh Mayor Jenderal R. Wisnoe Prasetja Boedi menggantikan Mayor Jenderal Arif Rahman. Arief sendiri akan menjadi Komandan Pusat Strategi Angkatan Darat.

Posisi yang tak kalah menarik lainnya yakni jabatan Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas). Jabatan ini akan diisi oleh Marsekal Madya Bagus Puruhito. Bagus sebelumnya adalah Wakil Gubernur Lembaga Pertahanan Nasional (Lemhannas).

Bagus merupakan lulusan Akademi Angkatan Udara 1984. Dia pernah menduduki beberapa jabatan yakni Wakil Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU), Asisten Operasi KSAU, dan Komandan Landasan Udara Halim Perdanakusuma tahun 2009-2010. Pria kelahiran Purwokerto 1962 ini juga pernah menjadi ajudan Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono alias SBY.

Bagus akan menggantikan posisi Kepala Basarnas sebelumnya, yakni Marsekal Madya Muhammad Syaugi. Adapun, Syaugi menjadi Pati Mabes AU dalam rangka memasuki masa pensiun sejak mutasi Desember tahun lalu.

Mutasi dan promosi jabatan TNI kali ini berdasarkan Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/81/I/2019 tanggal 25 Januari 2019 tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan TNI. Dalam surat tersebut Panglima TNI menetapkan mutasi jabatan 104 perwira tinggi (Pati) TNI, terdiri dari 46 Pati jajaran TNI Angkatan Darat, 30 Pati jajaran TNI Angkatan Laut dan 28 Pati jajaran TNI Angkatan Udara.

Berita terkait

Wacana DPR Bahas Revisi UU TNI Menuai Sorotan, Bahas Perpanjangan Usia Pensiun?

42 menit lalu

Wacana DPR Bahas Revisi UU TNI Menuai Sorotan, Bahas Perpanjangan Usia Pensiun?

Rencana revisi UU TNI menuai sorotan publik, karena bukan semata masalah perpanjangan usia pensiun.

Baca Selengkapnya

Ragam Tanggapan terhadap Wacana DPR akan Bahas Lagi Revisi UU TNI

18 jam lalu

Ragam Tanggapan terhadap Wacana DPR akan Bahas Lagi Revisi UU TNI

Rencana revisi UU TNI dinilai mencerminkan keinginan mengembalikan masa kejayaan TNI di era Orde Baru.

Baca Selengkapnya

Reformasi 1998: Amien Rais Terima Telepon dari Mabes TNI Sebelum Batalkan Aksi Mahasiswa di Monas Desak Soeharto Mundur

22 jam lalu

Reformasi 1998: Amien Rais Terima Telepon dari Mabes TNI Sebelum Batalkan Aksi Mahasiswa di Monas Desak Soeharto Mundur

Kisah awal reformasi pada 20 Mei 1998, tiba-tiba Amien Rais membatalkan aksi desak Soeharto mundur di Monas. Apa alasannya membatalkan kegiatan ini?

Baca Selengkapnya

Kritik Wacana Revisi UU TNI, PBHI Ungkap Ada 114 PSN Dijaga Militer Saat Ini

1 hari lalu

Kritik Wacana Revisi UU TNI, PBHI Ungkap Ada 114 PSN Dijaga Militer Saat Ini

Wacana Revisi UU TNI kembali mencuat, kritik mulai berdatangan. Salah satunya PBHI yang melihat kemiripan seperti era Orde Baru, hingga mengungkap 114 PSN yang kini dijaga TNI.

Baca Selengkapnya

Amankan World Water Forum Di Bali, Ditpolairud Polda Bali Kerahkan 2 Kapal dan 3 Helikopter

2 hari lalu

Amankan World Water Forum Di Bali, Ditpolairud Polda Bali Kerahkan 2 Kapal dan 3 Helikopter

Ditpolairud Polda Bali kini melakukan pengamanan KTT World Water Forum ke-10 di Bali, kerahkan 2 kapal dan 3 helikopter.

Baca Selengkapnya

Mentan Ajak Para Jenderal TNI Kawal Optimasi dan Pompanisasi

3 hari lalu

Mentan Ajak Para Jenderal TNI Kawal Optimasi dan Pompanisasi

Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman, bersama para perwira tinggi Jenderal TNI siap bergerak bersama memastikan program optimasi lahan rawa (Oplah) dan pompanisasi di seluruh Indonesia berjalan dengan baik.

Baca Selengkapnya

Polda Bali Tolak Cabut Status Tersangka, Kuasa Hukum Anandira Puspita Siapkan Alat Bukti dan 2 Saksi Ahli

3 hari lalu

Polda Bali Tolak Cabut Status Tersangka, Kuasa Hukum Anandira Puspita Siapkan Alat Bukti dan 2 Saksi Ahli

Kepolisian Daerah Bali menolak mencabut status tersangka dalam sidang perdana praperadilan Anandira Puspita.

Baca Selengkapnya

Sosok Dian Andriani Anggota Korps Wanita TNI AD Pertama Berpangkat Mayjen

3 hari lalu

Sosok Dian Andriani Anggota Korps Wanita TNI AD Pertama Berpangkat Mayjen

Dian Andriani merupakan perempuan pertama yang mencapai pangkat Mayjen TNI AD di Korps Wanita Angkatan Darat (Kowad).

Baca Selengkapnya

Ketua KIP: BIN Tak Perlu Keterbukaan Informasi Publik

3 hari lalu

Ketua KIP: BIN Tak Perlu Keterbukaan Informasi Publik

Badan Intelijen Negara atau BIN tak perlu melakukan keterbukaan informasi publik. Alasannya, BIN merupakan lembaga intelijen.

Baca Selengkapnya

Satgas Yonif 509 Kostrad Lakukan Koteka Barbershop di Wilayah Intan Jaya Papua, Apa Tugas dan Fungsi Utama Kostrad?

4 hari lalu

Satgas Yonif 509 Kostrad Lakukan Koteka Barbershop di Wilayah Intan Jaya Papua, Apa Tugas dan Fungsi Utama Kostrad?

Calon suami Ayu Ting Ting dan Satgas Yonif 509 Kostrad melakukan program Koteka Barbershop. Apa tugas dan fungsi utama Kostrad?

Baca Selengkapnya