BPN Prabowo Ungkap Sulitnya Bertemu Gatot Nurmantyo

Senin, 14 Januari 2019 05:05 WIB

Mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo (tengah) memberi keterangan Pers usai bertemu dengan Ketua MPR RI Zulkifli Hasan di Kompleks Parlemen, Jakarta, 8 Mei 2018. Zulkifli mengajak Gatot adu gagasan serta menjadikan pesta demokrasi lima tahunan itu berjalan damai. TEMPO/Fakhri Hermansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Pemenangan Nasional Prabowo - Sandiaga sangat berharap mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo bisa bergabung dengan mereka.

Baca juga: Fadli Zon Berharap Gatot Nurmantyo Dukung Prabowo

Menurut Juru bicara BPN Ferry Juliantono, selama beberapa bulan terakhir mereka belum pernah berkomunikasi dengan Gatot.

"Selama beberapa bulan terakhir beliau agak sulit ditemui," kata Ferry saat ditemui di Solo, Ahad 13 Januari 2019.

Pernyataan Ferry ini terkait pemasangan baliho bergambar Gatot Nurmantyo di markas pemenangan Prabowo - Sandi di Solo. Gatot lewat akun media sosialnya meminta tim sukses menurunkan spanduk tersebut.

Advertising
Advertising

Dalam akun twitter @Nurmantyo_Gatot, Gatot menyatakan keberatannya dengan keberadaan spanduk itu. DIa melampirkan sebuah foto dan kliping koran yang menunjukkan keberadaan spanduk tersebut.

Baca juga: Gerindra: Prabowo Sudah Temui Gatot Bahas Tim Pemenangan

"Mengenai berita seperti tersebut di atas dan ada foto saya pada baliho Posko BPN Prabowo-Sandi di Solo, saya nyatakan bahwa saya tidak tahu menahu.” cuit Gatot Nurmantyo di twitternya. mengaku tidak pernah dimintai persetujuan atau diberi pemberitahuan baik secara lisan maupun verbal. “Untuk itu, Saya mohon agar foto saya diturunkan dari baliho tersebut secepatnya," katanya.

Tim Prabowo kemudian menurunkan baliho tersebut. Ferry Juliantono menyebut isi yang ada dalam spanduk tersebut bukanlah materi resmi yang dikeluarkan oleh timnya. "Kami juga tidak tahu kalau ada spanduk tersebut," katanya.

Berita terkait

Prabowo Bentuk Presidential Club, Pengamat Sebut Ada Ketegangan dalam Transisi Kepemimpinan

38 menit lalu

Prabowo Bentuk Presidential Club, Pengamat Sebut Ada Ketegangan dalam Transisi Kepemimpinan

Pengamat politik menilai, gagasan Presidential Club Prabowo mungkin saja hasil dari melihat transisi kepemimpinan Indonesia yang seringkali ada ketegangan.

Baca Selengkapnya

Demokrat Wanti-wanti Jangan Ada Partai di Pemerintahan Prabowo tapi Terasa Oposisi

3 jam lalu

Demokrat Wanti-wanti Jangan Ada Partai di Pemerintahan Prabowo tapi Terasa Oposisi

Demokrat mewanti-wanti agar tak ada partai di pemerintahan rasa oposisi.

Baca Selengkapnya

Gerindra Ungkap Gelora Tak Tolak PKS Gabung ke Pemerintahan Prabowo-Gibran

4 jam lalu

Gerindra Ungkap Gelora Tak Tolak PKS Gabung ke Pemerintahan Prabowo-Gibran

Gerindra mengatakan Gelora tak tolak PKS gabung ke pemerintahan Prabowo.

Baca Selengkapnya

Alasan PDIP Sebut Oposisi Perlu Ada dalam Pemerintahan

4 jam lalu

Alasan PDIP Sebut Oposisi Perlu Ada dalam Pemerintahan

PDIP menilai oposisi diperlukan dalam sistem pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Respons Politikus PDIP soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club

14 jam lalu

Respons Politikus PDIP soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club

Politikus Senior PDIP, Andreas Hugo Pareira, merespons soal keinginan Prabowo Subianto yang membentuk presidential club atau klub kepresidenan.

Baca Selengkapnya

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

15 jam lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

15 jam lalu

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.

Baca Selengkapnya

Gagasan Presidential Club Prabowo Disebut Bisa Cegah Tumbuhnya Brutus di Sekeliling Presiden

15 jam lalu

Gagasan Presidential Club Prabowo Disebut Bisa Cegah Tumbuhnya Brutus di Sekeliling Presiden

Partai Demokrat menyoroti mimpi SBY setahun lalu yang serupa dengan keinginan Prabowo membuat presidential club.

Baca Selengkapnya

NasDem dan PKB Dukung Prabowo, Zulhas: Biasa Saja, Masyarakat Jangan Baper

19 jam lalu

NasDem dan PKB Dukung Prabowo, Zulhas: Biasa Saja, Masyarakat Jangan Baper

Zulhas menganggap dukungan dari NasDem dan PKB ke Prabowo sebagai sesuatu yang biasa saja. Ia mengimbau masyarakat tak baper.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Bentuk Presidential Club, Demokrat: Gagasan Politik Tingkat Tinggi

19 jam lalu

Prabowo Ingin Bentuk Presidential Club, Demokrat: Gagasan Politik Tingkat Tinggi

Politikus Demokrat anggap gagasan Prabowo Subianto yang ingin membentuk Presidential Club sebagai politik tingkat tinggi.

Baca Selengkapnya