TEMPO.CO, Bandung - Ridwan Kamil memimpin apel perayaan Hari Ibu tingkat Jawa Barat di halaman Gedung Sate pada Sabtu, 22 Desember 2018. Dalam sambutannya, Ia mengatakan indeks pembangunan perempuan di Jawa Barat terus naik.

Baca: Hari Ibu, Ridwan Kamil Ingat Tiga Pesan Sang Ibu

“Kita sangat bangga, tapi masih ada masalah-masalah. Oleh karena itu, pemerintah Jawa Barat memberikan dukungan kepada pemberdayaan perempuan dengan berbagai bidang,” kata Ridwan Kamil, Sabtu, 22 Desember 2018.

Dukungan pemerintah provinsi misalnya, kata dia, lewat programnya Sekoper Cinta atau Sekolah Perempuan Capai Impian Dan Cita-Cita. Mantan Wali Kota Bandung ini mengatakan program tersebut banyak diminati.

Lewat Sekoper Cinta, Ridwan Kamil berharap perempuan bisa menguatkan ilmu tentang keluarga, ekonomi, sehingga lebih berdaya. "Harapannya kualitas kehidupan di Jawa Barat lebih meningkat," kata dia.

Ridwan Kamil menjadikan Sekoper Cinta sebagai salah satu program yang dikejar dalam 100 hari pertamanya memimpin Jawa Barat. Sekoper Cinta merupakan program pemberdayaan perempuan yang lahir dari masalah masih tingginya angka perceraian dan kasus kekerasan terhadap perempuan.

“Angka perceraian di Jawa Barat tinggi karena kekerasan. Dari hasil statistik, saya mengawali jabatan sebagai gubernur dimana 29 persen terpapar potensi stunting. Jadi, anaknya kurang gizi, perceraian banyak,” kata Ridwan Kamil dikutip dari keterangan tertulisnya saat peluncuran program itu, 16 Desember 2018.

Sekoper Cinta ini mengadopsi program penguatan peran ibu yang dipraktekkan di Bandung dan Bogor. Program Sekoper Cinta menjadi rencana kerja wajib yang harus dikerjakan semua kabupaten dan kota di Jawa Barat.

“Keluarga ini enggak ada sekolahnya. Sekarang kami buat Sekolah Perempuan dimana 60 persen materi adalah ilmu keluarga yang tidak sederhana, dan di Bogor terbukti bisa mengurangi perceraian dan mengurangi KDRT,” kata Ridwan Kamil.

Simak: Ridwan Kamil: Januari 2019, Bayar Pajak Mobil Bisa Via Minimarket

Ridwan Kamil menunjuk istrinya, Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Jawa Barat, Atalia Kamil sebagai Ambasador Sekoper Cinta. Atalia mengatakan, target sekolah perempuan yang dinamai Sekoper Cinta itu adalah perempuan berumur di atas 18 tahun, baik yang sudah menikah atau belum, di pedesaan atau perkotaan.