Hadiri Haul Gus Dur, AHY Kenakan Kain Sarung Hijau

Reporter

M Rosseno Aji

Editor

Ali Anwar

Sabtu, 22 Desember 2018 00:10 WIB

Komandan Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) saat menghadiri haul mantan Presiden Abdurrahman Wahid atau Gus Dur di kawasan Ciganjur, Jakarta Selatan, Jumat, 21 Desember 2018. TEMPO/M Rosseno Aji

TEMPO.CO, Jakarta - Komandan Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menghadiri acara peringatan wafat atau haul presiden ke-4 Indonesia Abdurrahman Wahid atau Gus Dur. Acara yang memasuki tahun ke-9 peringatannya itu digelar di kediaman keluarga Gus Dur di Ciganjur, Jakarta Selatan, Jumat malam, 21 Desember 2018.

Baca juga: Polri: Gubernur Papua Seharusnya Dukung Keberadaan TNI - Polri

AHY tiba di Ciganjur sekitar pukul 20.25 WIB. Tak biasanya, AHY mengenakan kain sarung, bukan celana panjang. Sarung yang dia pakai berwarna hijau, warna khas Nahdlatul Ulama, organisasi yang pernah dipimpin Gus Dur.

AHY memadukan sarung yang dia pakai dengan atasan kemeja putih dan jas hitam. Peci hitam menemplok di kepala anak sulung mantan presiden Soesilo Bambang Yudhoyono itu.

Saat hendak meninggalkan acara pada pukul 22.35, AHY menyinggung pemikiran Gus Dur soal kemanusiaan lebih penting daripada politik. Menurut dia, ungkapan Gus Dur itu sangat relevan dengan kondisi politik di Pemilihan Umum 2019. "Prinsip itu akan selalu relevan sampai kapanpun," kata AHY.

Haul Gus Dur diperingati pada Desember setiap tahun. Tahun ini merupakan kali kesembilan peringatan meninggalnya Gus Dur digelar sejak wafatnya pada 2009. Semasa hidup Gus Dur dikenal sebagai seorang politikus, tokoh agama dan pejuang kemanusiaan.

Advertising
Advertising

Peringatan wafatnya Gus Dur tahun ini mengangkat tema “Yang Lebih Penting dari Politik Adalah Kemanusiaan.” Tema itu diambil dari salah satu ungkapan Gus Dur semasa hidup.

Baca juga: OTT Kemenpora, KPK Sebut Menpora Pegang Kendali Dana Hibah

Ketua Panitia Haul Gus Dur Alissa Wahid mengatakan tema itu sengaja diangkat menjelang Pemilihan Umum 2019. Putri sulung Gus Dur itu mengatakan tema tersebut diusung untuk mengingatkan peserta pemilu agar mengedepankan nilai kemanusiaan. Sebab, politik hanyalah sarana untuk mencapai kemanusiaan.

Menurut AHY, tujuan politik memang meraih kekuasaan. Namun kekuasaan itu harus digunakan untuk kebaikan. Dia mengatakan partainya akan menerapkan prinsip itu dalam Pemilu 2019. "Kami akan mempertahankan politik yang beradab dan penuh kemanusiaan," ujar AHY.

Berita terkait

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

1 hari lalu

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama atau Pejabat Eselon I dan II Kementerian Perdagangan.

Baca Selengkapnya

Badan Bank Tanah dan Polri Teken MoU Sinergitas Pelaksanaan Tugas dan Fungsi

1 hari lalu

Badan Bank Tanah dan Polri Teken MoU Sinergitas Pelaksanaan Tugas dan Fungsi

Badan Bank Tanah menandatangani nota kesepahaman dengan Kepolisian tentang sinergi pelaksanaan tugas dan fungsi penyelenggaraan pengelolaan tanah.

Baca Selengkapnya

Menteri AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis untuk Masyarakat Sulawesi Tenggara

1 hari lalu

Menteri AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis untuk Masyarakat Sulawesi Tenggara

Menteri ATR/Kepala BPN Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY menyerahkan 300 sertifikat tanah secara simbolis untuk masyarakat Sulawesi Tenggara.

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak NasDem di Pilpres 2024, Nyatakan Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

2 hari lalu

Rekam Jejak NasDem di Pilpres 2024, Nyatakan Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Partai NasDem menyatakan bakal menjadi bagian dari koalisi pemerintahan Prabowo dan Gibran. Begini jejak politik NasDem dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Jokowi Bahas Program Makan Siang Gratis Prabowo di RAPBN 2025 hingga AS Larang TikTok

2 hari lalu

Terpopuler: Jokowi Bahas Program Makan Siang Gratis Prabowo di RAPBN 2025 hingga AS Larang TikTok

Berita terpopuler bisnis pada Kamis, 25 April 2024, dimulai dari program unggulan Prabowo - Gibran telah dibahas oleh Presiden Jokowi di RAPBN 2025.

Baca Selengkapnya

Reaksi KIM Soal Peluang Parpol Lain Gabung Koalisi Pemerintahan Prabowo-Gibran

3 hari lalu

Reaksi KIM Soal Peluang Parpol Lain Gabung Koalisi Pemerintahan Prabowo-Gibran

Gerindra menyatakan Prabowo selalu berpesan satu musuh terlalu banyak, seribu kawan terlalu sedikit.

Baca Selengkapnya

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

3 hari lalu

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Sigit Sosiantomo mengatakan penetapan tarif tiket pesawat harus memperhatikan daya beli masyarakat.

Baca Selengkapnya

AHY Gambarkan Nasib Jakarta setelah IKN Beroperasi

3 hari lalu

AHY Gambarkan Nasib Jakarta setelah IKN Beroperasi

Menteri Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyampaikan gambaran kondisi Jakarta setelah IKN beroperasi sebagai ibu kota negara.

Baca Selengkapnya

Bertemu Jokowi Bahas IKN, AHY Instruksikan Pembebasan Lahan untuk Percepat Investasi Tak Asal Gusur

3 hari lalu

Bertemu Jokowi Bahas IKN, AHY Instruksikan Pembebasan Lahan untuk Percepat Investasi Tak Asal Gusur

AHY mengaku telah membahas progres perkembangan pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

Baca Selengkapnya

AHY: Sesuai Arahan Jokowi, Tak Boleh Ada Korban dalam Pembebasan Tanah di IKN

3 hari lalu

AHY: Sesuai Arahan Jokowi, Tak Boleh Ada Korban dalam Pembebasan Tanah di IKN

Kepala BPN Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY mengungkapkan pesan Presiden Jokowi mengenai pembebasan lahan di IKN yang tidak boleh menimbulkan korban.

Baca Selengkapnya