Disangka Dianiaya Bahar bin Smith, Begini CAJ Kata Tetangga

Kamis, 20 Desember 2018 11:41 WIB

Bahar bin Smith (tengah) menjalani pemeriksaan perdana di Direktorat Kriminal Umum Polda Jawa Barat, Bandung, Selasa, 18 Desember 2018. Tindakan kekerasan terhadap orang lain itu terjadi pada Sabtu, 1 Desember di Bogor. TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO, Bogor - Salah satu korban penganiayaan tersangka Bahar bin Smith, yakni CAJ, 18 tahun, berasal dari Desa Tapos 1, Kecamatan Tenjolaya, Kabupaten Bogor. Mendatangi salah seorang rumah CAJ, Tempo tidak mendapati pemilik rumah. “Cari siapa? Orangnya nggak ada, pergi semua,” kata salah seorang tetangga yang tak ingin disebutkan namanya itu.

Seorang tetangga yang lain, Helmawati, 46 tahun, mengatakan, CAJ tinggal bersama kedua orang tuanya, Imam dan Erna di rumah itu sejak lima tahun terakhir. “CAJ ini anak ketiga dari empat bersaudara,” kata Helma. Dua kakak CAJ sudah menikah. Tinggal CAJ dan seorang adiknya yang bersama orang tuanya di rumah itu.

Baca: Dua Santri Korban Penganiayaan Kerap Ikuti Gaya Bahar bin Smith ...

Helma mengatakan keluarga CAJ dikenal sebagai orang yang tidak pernah bertetangga. “Bapaknya sibuk bertani, sedangkan ibunya di rumah aja. Jarang keluar.”

Ia bercerita, saat sekolah Dasar, CAJ rutin mengikuti pengajian anak-anak di kampung itu. Ketika masuk SMP, CAJ sudah tak pernah berada di Tapos. “Dapat info dari tetangga, dimasukin ke pesantren.”

Baca: Bahar bin Smith Diduga Jadi Aktor Intelektual Kasus Penganiayaan ...

Helma mengaku tak tahu lagi aktifitas CAJ selama berada di pondok pesantren. Hanya saja ketika CAJ pulang sekitar satu tahun lalu, ia kaget melihat penampilan baru CAJ. “Saya kaget, rambutnya jadi gondrong dicat kuning keemasan. Padahal, dulunya rambut dia item.”

Advertising
Advertising

Menurut Helma dalam kesehariannya keluarga Imam dan Erna tidak pernah menunjukan bahwa keluarga itu taat beribadah. “Pak Imam jarang terlihat salat di masjid.” Dan hanya CAJ, kata Helma, yang masuk pesantren.

Simak: Bahar Bin Smith Ditahan Karena Kasus ...

Kapolda Jawa Barat, Inspektur Jenderal Agung Budi Maryoto mengatakan penganiayaan ini bermula ketika korban mengaku-aku sebagai Bahar bin Smith saat berkunjung ke Seminyak, Bali pada 26 November 2018. Penganiayaan terhadap CAJ dan temannya, MKU, 17 tahun dilakukan pada 1 Desember 2018 setelah kedua korban dibawa ke Pondok Pesantren Tajul Alawiyyin, di Kemang, Bogor.

Di belakang pesantren, kata Agung, Bahar bin Smith menyiksa CAJ dan MKU sebagaimana terekam dalam video yang viral di media sosial. Bahar tampak mengenakan baju putih dan sarung. Sedangkan CAJ bergamis coklat terang.

Berita terkait

Tanggapan Korban atas Vonis 15 Tahun Kiai Gadungan Pemerkosa Santri

15 hari lalu

Tanggapan Korban atas Vonis 15 Tahun Kiai Gadungan Pemerkosa Santri

Terdakwa melalui kuasa hukumnya telah memutuskan untuk mengajukan banding atas vonis hakim. Akui pemerkosaan terhadap tiga santri dan jamaah.

Baca Selengkapnya

Kiai Abal-Abal Pemerkosa Santri di Semarang Divonis 15 Tahun Bui, Mantan Jamaah Harap Laporan Penggelapan Uang Segera Diusut

15 hari lalu

Kiai Abal-Abal Pemerkosa Santri di Semarang Divonis 15 Tahun Bui, Mantan Jamaah Harap Laporan Penggelapan Uang Segera Diusut

Muh Anwar, kiai abal-abal Yayasan Islam Nuril Anwar serta Pesantren Hidayatul Hikmah Almurtadho divonis penjara 15 tahun kasus pemerkosaan santri.

Baca Selengkapnya

Cerita di Balik Penemuan Jasad Pegawai Honorer Kementerian Terkubur di dalam Rumah di Bandung

17 hari lalu

Cerita di Balik Penemuan Jasad Pegawai Honorer Kementerian Terkubur di dalam Rumah di Bandung

Seorang pegawai honorer kementerian berusia 42 tahun dilaporkan hilang sejak 30 Maret 2024 lalu. Jasadnya ditemukan terkubur di dalam rumahnya.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Pembunuhan Wanita Enam Tahun Lalu di Makassar, Pelaku Suami Sendiri

19 hari lalu

Polisi Ungkap Pembunuhan Wanita Enam Tahun Lalu di Makassar, Pelaku Suami Sendiri

Polres Makassar mengungkap kasus pembunuhan seorang ibu rumah tangga berinisial J, 35 tahun, yang terjadi pada enam tahun lalu

Baca Selengkapnya

Kasus 3 Anggota TNI Aniaya Jurnalis di Maluku Utara, Danlanal Ternate: Copot Jabatan juga Sanksi

25 hari lalu

Kasus 3 Anggota TNI Aniaya Jurnalis di Maluku Utara, Danlanal Ternate: Copot Jabatan juga Sanksi

Jurnalis itu dianiaya tiga anggota TNI AL setelah memberitakan penangkapan kapal bermuatan bahan bakar minyak jenis Dexlite.

Baca Selengkapnya

Kasus 3 Tentara Aniaya Jurnalis, TNI AL Ternate: yang Paling Bertanggung Jawab Komandan

26 hari lalu

Kasus 3 Tentara Aniaya Jurnalis, TNI AL Ternate: yang Paling Bertanggung Jawab Komandan

Komandan Pangkalan TNI AL Ternate Letkol Ridwan Aziz menanggapi kasus penganiayaan seorang jurnalis di Halmahera Selatan, Maluku Utara, Sukandi Ali.

Baca Selengkapnya

Penganiayaan Jurnalis oleh 3 Anggota TNI AL Dipicu Berita Penangkapan Kapal Pengangkut Minyak Milik Ditpolairud Polda Malut

27 hari lalu

Penganiayaan Jurnalis oleh 3 Anggota TNI AL Dipicu Berita Penangkapan Kapal Pengangkut Minyak Milik Ditpolairud Polda Malut

Direktur Polairud Polda Malut membantah bahwa kapal pengangkut minyak milik mereka ditangkap KRI milik TNI AL. Berbuntut penganiayaan jurnalis.

Baca Selengkapnya

Pedagang Bensin Eceran di Bintaro Dibacok di Jalan, Diduga Persaingan Bisnis

27 hari lalu

Pedagang Bensin Eceran di Bintaro Dibacok di Jalan, Diduga Persaingan Bisnis

Kapolsek memastikan polisi telah mengantongi identitas pelaku pembacokan di Bintaro Sektor 9 itu.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Tersangka Penganiayaan Anggota TNI di Bantargebang saat Naik Bus Tujuan Palembang

30 hari lalu

Polisi Tangkap Tersangka Penganiayaan Anggota TNI di Bantargebang saat Naik Bus Tujuan Palembang

Aria Wira Raja tersangka penganiayaan anggota TNI hingga tewas di Bantargebang ditangkap saat hendak pulang ke Palembang.

Baca Selengkapnya

Culik dan Aniaya Maling Motor di Binjai, 6 Prajurit TNI Dituntut 6 Bulan Penjara

30 hari lalu

Culik dan Aniaya Maling Motor di Binjai, 6 Prajurit TNI Dituntut 6 Bulan Penjara

Perkara penganiayaan ini bermula dari video viral Sures yang mengaku diculik dan dianiaya enam prajurit TNI dari Yonif Raider 100/PS.

Baca Selengkapnya