Pesan Jokowi Soal Optimisme di dalam Kapsul Waktu

Jumat, 16 November 2018 13:34 WIB

Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ibu Negara Iriana Jokowi menyaksikan peletakkan kapsul waktu ke dalam cangkang oleh anak-anak saat peresmian Monumen Kapsul Waktu di Kabupaten Merauke, Papua, Jumat, 16 November 2018. Foto: Biro Pers Setpres

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Monumen Kapsul Waktu tempat menyimpan tujuh mimpi anak bangsa di Papua. Dia optimistis mimpi tersebut bisa terwujud.

Baca: Jokowi Resmikan Kapsul Waktu di Papua

Jokowi mengatakan, mimpi anak-anak akan terwujud jika semua elemen bangsa mau bekerja keras bersama. Menurut dia, tak ada pekerjaan yang bisa dilakukan oleh segelintir orang saja.

“Jika kita mau bersatu, jika kita optimis dan penuh keyakinan, kita akan menjadi negara yang besar, negara yang digdaya, negara yang bermartabat dan dihormati negara-negara lain di dunia,” kata dia di Merauke, Papua, Jumat, 16 November 2018.

Tujuh mimpi anak bangsa dimasukkan ke dalam kapsul waktu pada tiga tahun lalu dan diproyeksikan hingga 2085. Kapsul tersebut dibawa mengelilingi 34 provinsi sejauh 24.089 kilometer dari ujung barat dan berakhir ke ujung timur Indonesia.

Tujuh mimpi yang tersimpan antara lain kecerdasan sumber daya manusia Indonesia mengungguli bangsa-bangsa lain di dunia serta masyarakat Indonesia yang menjunjung tinggi pluralisme, berbudaya, religius, dan menjunjung tinggi nilai-nilai etika.

Advertising
Advertising

Anak-anak juga bermimpi Indonesia menjadi pusat pendidikan, teknologi, dan peradaban dunia serta menjadi negara yang mandiri dan negara yang paling berpengaruh di Asia Pasifik. Mereka juga berharap Indonesia sebagai barometer pertumbuhan ekonomi dunia.

Mimpi lainnya ialah, masyarakat dan aparatur pemerintah bebas dari perilaku korupsi. Selain itu, terjadi pembangunan infrastruktur yang merata di seluruh Indonesia.

Jokowi mengingatkan bahwa mimpi besar yang diletakkan di Monumen ini bukanlah pekerjaan satu generasi. “Ini pekerjaan besar. Artinya selama 70 tahun atau 100 tahun ke depan, semua elemen bangsa harus terus kerja keras," katanya.

Simak: Pengamat Bandingkan Gaya Bahasa Soeharto, SBY, Jokowi, Prabowo

Dia berpesan agar pekerjaan besar untuk mewujudkan mimpi Indonesia tahun 2085 tidak boleh berhenti. “Kita harus berani mengambil pilihan yang sulit untuk bisa bergerak lebih cepat lagi, kita harus berani melompat, meraih kemajuan," kata Jokowi. "Sekali lagi, Indonesia Maju bukan Indonesia mundur, apalagi Indonesia Bubar."

Berita terkait

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Masuknya di Indonesia

1 jam lalu

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Masuknya di Indonesia

Pemerintah memperpanjang kontrak PT Freeport Indonesia hingga 2061 setelah kontrak mereka berakhir pada 2041 dengan kompensasi penambahan saham 61%

Baca Selengkapnya

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

1 jam lalu

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

Gibran mengaku telah memiliki roadmap untuk partai politik yang dipilihnya setelah tak bergabung lagi dengan PDIP.

Baca Selengkapnya

Kata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan

1 jam lalu

Kata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan

Komnas HAM Papua menyatakan permintaan TPNPB-OPM bukan sesuatu yang berlebihan.

Baca Selengkapnya

Jepang Kucurkan Bantuan untuk Petani Skala Kecil di Papua

2 jam lalu

Jepang Kucurkan Bantuan untuk Petani Skala Kecil di Papua

Bantuan Jepang ini ditujukan untuk meningkatkan kehidupan petani skala kecil dan usaha perikanan di Papua

Baca Selengkapnya

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

3 jam lalu

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

Ahli ini menyatakan tak anti investasi asing, termasuk yang dijanjikan datang dari Apple dan Microsoft.

Baca Selengkapnya

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

4 jam lalu

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

Pemerintah bakal memperpanjang kontrak PT Freeport hingga 2061. Menteri Bahlil Lahadalia klaim Freeport sudah jadi perusahaan milik Indonesia.

Baca Selengkapnya

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

5 jam lalu

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

Presiden Joko Widodo, menekankan pentingnya menjaga keseimbangan harga baik ditingkat petani, pedagang maupun peternak

Baca Selengkapnya

Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

5 jam lalu

Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

Apa pesan Presiden Jokowi dan Mendikburistek Nadiem Makarim dalam peringatan Hardiknas 2024?

Baca Selengkapnya

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

5 jam lalu

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

Jokowi mengatakan panen raya jagung terjadi mulai dari Sumbawa Barat, Dompu, hingga Gorontalo.

Baca Selengkapnya

Kata Warga soal Permintaan TPNPB-OPM untuk Tinggalkan Kampung Pogapa Intan Jaya: Konyol Itu

5 jam lalu

Kata Warga soal Permintaan TPNPB-OPM untuk Tinggalkan Kampung Pogapa Intan Jaya: Konyol Itu

Masyarakat Intan Jaya, Papua Tengah, menolak permintaan TPNPB-OPM untuk meninggalkan kampung Pogapa, Intan Jaya, yang merupakan daerah konflik.

Baca Selengkapnya