Ada Gudang Terbakar, Malioboro Sempat Tertutup Asap

Rabu, 29 Agustus 2018 12:25 WIB

Petugas kepolisian Yogya menyelidiki lokasi gudang Dinas Pariwisata Yogya di Jalan Malioboro yang terbakar Rabu (29/8). Tempo/ Pribadi Wicaksono

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah gudang yang berada di area komplek Dinas Pariwisata DIY di Jalan Malioboro tiba-tiba terbakar hebat Rabu pagi 29 Agustus 2018.

Baca juga: Pedagang Tak Terganggu oleh Tiang Pembatas Pedestrian Malioboro

Akibat kebakaran itu, jalan Malioboro dari kejauhan tampak seperti mengeluarkan asap hitam dan membuat warga penasaran. Tak ada korban luka maupun jiwa akibat kejadian itu.

Dari informasi yang dihimpun Tempo di lokasi kejadian, kebakaran mulai terjadi sekitar pukul 08.15 WIB atau saat aktivitas Malioboro masih lengang.

Gudang yang terbakar itu sendiri menjadi tempat penyimpanan aneka perabot milik Dinas Pariwisata DIY. Seperti rak-rak makanan plastik, pilar besi panggung, dan lainnya. Api sendiri baru berhasil dipadamkan petugas gabungan sekitar pukul 08.25 WIB.

Advertising
Advertising

"Dugaan sementara penyebab kebakaran kemungkinan dari puntung rokok, karena tak ada akses listrik di gudang ini," ujar koordinator Tim Reaksi Cepat Badan Penanggulangan Bencana Daerah DIY Sumo Sulistyo.

Gudang yang terbakar itu tak memiliki atap sehingga api yang membesar sempat membakar sejumlah pohon di sekitarnya.

Setidaknya tiga unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan guna memadamkan api agar tak merembet ke sejumlah bangunan vital lain yang bersebelahan dengan kantor Dinas Pariwisata. Kantor Dinas Pariwisata itu diapit Hotel Inna Garuda dan Gedung DPRD DIY.

"Untunglah saat kejadian suasana Malioboro masih sepi, pedagang belum buka dan mobil pemadam bisa masuk leluasa ke lokasi memadamkan api lebih cepat," ujar Sumo. Selama pemadaman berlangsung akses Malioboro juga tak ditutup karena masih minimnya kendaraan lalu lalang.

Daryono, 56, pedagang air mineral di kawasan Malioboro menuturkan saat kebakaran gudang terjadi warga sempat panik. "Asapnya hitam sekali dan semakin tebal, " ujarnya.

Baca juga: Konsep Lalin Bundaran Besar di Kawasan Semi Pedestrian Malioboro

Pihak kepolisian pun langusng mengisolir dan memberi garis polisi pasca api berhasil dipadamkan.

Kapolsek Danurejan Komisaris Polisi Aslori memastikan tak ada korban luka dan jiwa dalam insiden itu.

"Hanya kerugian material, semua yang terbakar perabot plastik, masih kami selidiki penyebabnya," ujarnya.

Aslori menuturkan bersyukur Malioboro dalam kondisi masih lengang saat kebakarab terjadi. Sehingga penanganan cepat dilakukan.

"Cepat sekali penangananya sehingga api tak sampai merembet," ujarnya.

Berita terkait

Pilkada 2024, Golkar DIY Jaring 39 Bakal Calon Kepala Daerah

9 jam lalu

Pilkada 2024, Golkar DIY Jaring 39 Bakal Calon Kepala Daerah

Partai Golkar DIY telah merampungkan penjaringan bakal calon kepala daerah untuk Pilkada 2024 di lima kabupaten/kota

Baca Selengkapnya

Jajal Dua Jenis Paket Wisata Naik Kano Susuri Hutan Mangrove Bantul Yogyakarta

2 hari lalu

Jajal Dua Jenis Paket Wisata Naik Kano Susuri Hutan Mangrove Bantul Yogyakarta

Wisatawan diajak menjelajahi ekosistem sepanjang Sungai Winongo hingga muara Pantai Baros Samas Bantul yang kaya keanekaragaman hayati.

Baca Selengkapnya

Cari Lobster di Pantai Gunungkidul, Warga Asal Lampung Jatuh ke Jurang dan Tewas

2 hari lalu

Cari Lobster di Pantai Gunungkidul, Warga Asal Lampung Jatuh ke Jurang dan Tewas

Masyarakat dan wisatawan diimbau berhati-hati ketika beraktivitas di sekitar tebing pantai Gunungkidul yang memiliki tebing curam.

Baca Selengkapnya

Jogja Art Books Festival 2024 Dipusatkan di Kampoeng Mataraman Yogyakarta

2 hari lalu

Jogja Art Books Festival 2024 Dipusatkan di Kampoeng Mataraman Yogyakarta

JAB Fest tahun ini kami mengusung delapan program untuk mempertemukan seni dengan literasi, digelar di Kampoeng Mataraman Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Mengenang Penyair Joko Pinurbo dan Karya-karyanya

3 hari lalu

Mengenang Penyair Joko Pinurbo dan Karya-karyanya

Penyair Joko Pinurboatau Jokpin identik dengan sajak yang berbalut humor dan satir, kumpulan sajak yang identik dengan dirinya berjudul Celana.

Baca Selengkapnya

Tutup Sampai Juni 2024, Benteng Vredeburg Yogya Direvitalisasi dan Bakal Ada Wisata Malam

3 hari lalu

Tutup Sampai Juni 2024, Benteng Vredeburg Yogya Direvitalisasi dan Bakal Ada Wisata Malam

Museum Benteng Vredeburg tak hanya dikenal sebagai pusat kajian sejarah perjuangan Indonesia tetapi juga destinasi ikonik di kota Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

8 Hotel Murah Dekat Stasiun Lempuyangan, Harga Mulai 100 Ribuan

6 hari lalu

8 Hotel Murah Dekat Stasiun Lempuyangan, Harga Mulai 100 Ribuan

Jika Anda melancong di Yogyakarta, Anda bisa memilih menginap di hotel dekat Stasiun Lempuyangan yang murah. Ini rekomendasinya.

Baca Selengkapnya

Alasan Sumpah Jabatan Presiden Indonesia Pertama Dilakukan di Keraton Yogyakarta

6 hari lalu

Alasan Sumpah Jabatan Presiden Indonesia Pertama Dilakukan di Keraton Yogyakarta

Di Indonesia sumpah jabatan presiden pertama kali dilaksanakan pada tahun 1949. Yogyakarta dipilih karena Jakarta tidak aman.

Baca Selengkapnya

Depo Sampah Tutup, Warga Yogyakarta Berebut Buang Sampah ke Bak Truk yang Melintas

7 hari lalu

Depo Sampah Tutup, Warga Yogyakarta Berebut Buang Sampah ke Bak Truk yang Melintas

Pascalibur Lebaran, sejumlah depo sampah di Kota Yogyakarta memang belum dibuka. Tumpukan sampah masih tampak menggunung.

Baca Selengkapnya

Massa Geruduk KPU Yogyakarta, Serukan Gerakan Oposisi Rakyat

7 hari lalu

Massa Geruduk KPU Yogyakarta, Serukan Gerakan Oposisi Rakyat

Massa menggelar aksi di depan kantor KPU Yogyakarta hari ini. Usman Hamid yang hadir di aksi itu menyinggung tentang nepotisme.

Baca Selengkapnya