Presiden Minta TNI Latihan Gabungan Skala Besar Tahun Depan
Reporter
Editor
Sabtu, 17 November 2007 14:49 WIB
TEMPO Interaktif, Belitung:Presiden Susilo Bambang Yudhoyono meminta Tentara Nasional Indonesia untuk menggelar latihan gabungan berskala besar tahun depan."Yang tentunya bisa menenangkan rakyat Indonesia bahwa tentaranya siap mempertahankan tiap jengkal wilayah yang sama-sama kita cintai," kata Presiden usai menyaksikan Fire Power Demo 2007 di Tanjung Pandan Belitung, Sabtu (17/11).Presiden juga mengingatkan tentara untuk siap berperang kapan pun. "Tentara harus senantiasa siap mengemban tugas kapan pun dan di mana pun untuk mempertahankan negara kita," kata Presiden.Namun, lanjut Presiden, dalam era sekarang ini kerja sama kawasan dan global semakin kuat, sehingga pendekatan damai harus diutamakan. "Perang adalah jalan terakhir kalau tidak ada cara lain," kata Presiden.Dengan kesiapan perang, lanjut Presiden, suatu bangsa justru dapat menyelesaikan masalah tanpa harus berperang. Untuk siap perang, maka tentara harus terus berlatih.Presiden juga berpesan kepada Panglima TNI Marsekal Djoko Suyanto dan ketiga Kepala Staf Angkatan untuk terus berlatih, melaksanakan pendidikan, dan meningkatkan kesiagaan. "Sambil kami, negara, memperbaharui, memodernisasi, dan membangun terus kekuatan pertahanan kita sesuai dengan anggaran negara," kata Presiden.Hari ini TNI Angkatan Udara melaksanakan demonstrasi tempur di Air Weapon Range Buding di Kabupaten Belitung Timur. Presiden melihat demonstrasi tembakan, bantuan manuver taktis, serbuan lintas udara, pembebasan sandera, dan penghancuran instalasi musuh sebagai keterampilan dasar yang harus dimiliki satuan-satuan tempur ketiga angkatan. "Angkatan Udara kita memiliki keterampilan dan profesionalisme yang tinggi," kata Presiden.FANNY FEBIANA