Aktivis 98 Deklarasi Dukung Jokowi 2 Periode

Reporter

Friski Riana

Sabtu, 7 Juli 2018 21:44 WIB

Presiden Joko Widodo berpidato dalam acara Rembuk Nasional Aktivis 98 di JIEXPO Kemayoran, 7 Juli 2018. Tempo / Friski Riana

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah aktivis 98 mendeklarasikan dukungannya kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam acara Rembuk Nasional Aktivis 98 di JIEXPO Kemayoran hari ini.

Dukungan itu santer terdengar ketika salah satu aktivis, Wahab Tolehu, membacakan poin keenam hasil konsensus aktivis 98 terkait komitmen kebangsaan. "Mendukung penuh Insinyur Joko Widodo sebagai calon presiden periode 2019-2024," kata Wahab di Jakarta International Expo Kemayoran, Sabtu, 7 Juli 2018.

Baca: Jokowi Mengaku sudah Kantongi Nama Cawapres, Tinggal Diumumkan

Para peserta rembuk nasional yang diklaim sebanyak 60 ribu orang itu pun menyorakkan nama Jokowi. Kemudian, Wahab mengungkapkan alasannya mendukung Jokowi menjadi presiden untuk dua periode. "Karena kita semua yakin bahwa Jokowi memiliki kemampuan untuk mewujudkan cita-cita reformasi 98," kata dia. "Karena Jokowi tidak punya kejahatan ekonomi, tidak punya kejahatan politik, dan tidak punya kejahatan kemanusiaan."

Pada poin terakhir, Wahab mengatakan bahwa aktivis 98 menyatakan siap untuk turut serta memimpin dan mengemban tugas negara bersama Jokowi. Sebelum menutup pembacaan hasil konsensus, Wahab mengajak para peserta acara untuk mengikuti ucapannya.

Baca: Cawapres Jokowi, Puan Maharani: Dibahasnya Sama Ibu Megawati

"Hidup 98. Hidup rakyat. Hidup Jokowi. Berapa periode?" kata dia disambut dengan jawaban dua periode dari peserta. Berikut poin-poin hasil konsensus aktivis 98.

Advertising
Advertising

1. Tetap menjaga RI dari ancaman intoleransi, radikalisme, terorisme, dan menolak penggunaan isu suku, ras, agama, dan antargolongan dalam praktek politik Indonesia.

2. Melanjutkan perjuangan reformasi 98 untuk melawan praktek korupsi, kolusi, dan nepotisme dlm sendi kehidupan bernegara

3. Menjaga demokrasi yang sudah terbuka saat ini yang merupakan buah perjuangan reformasi 98 dari setiap ancaman otoritarianisme dan militarisme, serta terus mendorong demokrasi politik dan demokrasi ekonomi agar menghasilkan masyarakat yang adil dan makmur.

Baca juga: Wasekjen: PAN Relatively Tak Dukung Jokowi di Pilpres 2019

4. Terus memperjuangkan penyelesailan kasus-kasus pelanggaran HAM dan mengusulkan penetapan aktivis mahasiswa yang menjadi korban peristiwa Semanggi, Trisakti dan lain-lain sebagai pahlawan nasional.

5. Mengusulkan kepada pemerintah menetapkan 7 Juli sebagai Hari Bhineka Tunggal Ika.

6. Mendukung penuh Joko Widodo sebagai calon presiden periode 2019-2024. Karena kita semua yakin bahwa Jokowi memiliki kemampuan untuk mewujudkan cita-cita reformasi 98. Jokowi tidak punya kejahatan ekonomi, tidak punya kejahatan politik, dan tidak punya kejahatan kemanusiaan.

7. Terkait hal-hal itu dan sebagai pertanggungjawaban negara, maka kami aktivis 98 menyatakan siap untuk turut serta memimpin dan mengemban tugas negara bersama Pak Jokowi.

Berita terkait

Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Pembangunannya Telan Biaya Rp 1,4 Triliun

2 jam lalu

Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Pembangunannya Telan Biaya Rp 1,4 Triliun

Presiden Joko Widodo alias Jokowi meresmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, NTB, pada Kamis, 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Mentan Amran Dampingi Presiden Gowes Sapa Warga di Mataram

2 jam lalu

Mentan Amran Dampingi Presiden Gowes Sapa Warga di Mataram

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman turut serta bersama presiden menyapa warga Mataram.

Baca Selengkapnya

Soal Kewarganegaraan Ganda untuk Diaspora, Bagaimana Peraturannya?

2 jam lalu

Soal Kewarganegaraan Ganda untuk Diaspora, Bagaimana Peraturannya?

Jokowi pernah memerintahkan pengkajian soal status bagi diaspora, tapi menurun Menteri Hukum bukan kewarganegaraan ganda.

Baca Selengkapnya

Alasan Pengamat Sebut Jokowi dan SBY Jadi Mentor Andal Prabowo

3 jam lalu

Alasan Pengamat Sebut Jokowi dan SBY Jadi Mentor Andal Prabowo

Pengamat menilai hubungan Jokowi dengan Megawati yang renggang membuat Jokowi dan Prabowo akan terus bersama.

Baca Selengkapnya

Jokowi Resmikan Jalan 5 Inpres di NTB Senilai Rp 211 Miliar: Anggaran yang Tidak Kecil

4 jam lalu

Jokowi Resmikan Jalan 5 Inpres di NTB Senilai Rp 211 Miliar: Anggaran yang Tidak Kecil

Jokowi meresmikan pelaksanaan Instruksi Presiden (Inpres) Jalan Daerah di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Kamis pagi, 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin Usai Timnas Indonesia Dikalahkan Uzbekistan

4 jam lalu

Komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin Usai Timnas Indonesia Dikalahkan Uzbekistan

Timnas Indonesia kalah melawan Uzbekistan dalam semifinal Piala Asia U-23 2024. Ini komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi dalam Sorotan Aksi Hari Buruh Internasional Kemarin

4 jam lalu

Presiden Jokowi dalam Sorotan Aksi Hari Buruh Internasional Kemarin

Aksi Hari Buruh Internasional pada Rabu kemarin menyoroti janji reforma agraria Presiden Jokowi. Selain itu, apa lagi?

Baca Selengkapnya

Massa Aksi May Day Bakar Baliho Jokowi dan Hakim MK Sebagai Bentuk Kekecewaan

17 jam lalu

Massa Aksi May Day Bakar Baliho Jokowi dan Hakim MK Sebagai Bentuk Kekecewaan

Peserta aksi Hari Buruh Internasional atau May Day membakar baliho bergambar Presiden Jokowi di kawasan Patung Arjuna Wijaya, Jakpus

Baca Selengkapnya

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

18 jam lalu

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.

Baca Selengkapnya

4 Lika-liku Perjalanan RUU DKJ Hingga Resmi Disahkan Presiden Jokowi

19 jam lalu

4 Lika-liku Perjalanan RUU DKJ Hingga Resmi Disahkan Presiden Jokowi

Pengesahan RUU DKJ ditandatangani Presiden Jokowi di Jakarta 25 April 2024 dan diundangkan di Jakarta pada tanggal yang sama oleh Mensesneg.

Baca Selengkapnya