Bahas RKUHP dengan Jokowi, KPK akan Sampaikan Hal Ini

Rabu, 4 Juli 2018 13:12 WIB

Presiden Jokowi (kanan) menemui pimpinan KPK di Istana Merdeka, Jakarta, 5 Mei 2017. Masukan dari KPK ini guna mewujudkan pemerintah bersih, berintegritas, dan bebas korupsi. KSP.go.id

TEMPO.CO, Jakarta - Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi akan bertemu dengan Presiden Joko Widodo siang ini untuk membicarakan masuknya tindak pidana korupsi ke dalam Rancangan Kitab Undang-undang Hukum Pidana (RKUHP).

Juru bicara KPK Febri Diansyah mengatakan dalam pertemuan hari ini, pimpinan KPK akan memperjuangkan bagaimana nasib pemberantasan korupsi. "Siang ini, pukul 14.00 WIB presiden sudah mengalokasikan waktu untuk bertemu pimpinan KPK," kata dia, Rabu 4 Juli 2018.

Baca: Bahas RKUHP, Presiden Jokowi Bertemu Pimpinan KPK Hari Ini

KPK sebelumnya meminta waktu untuk menemui Presiden Jokowi secara langsung meski sudah mengirimkan surat kepada Presiden berkaitan dengan RKUHP tersebut. Lembaga antirasuah ini menolak delik pidana korupsi dimasukkan dalam RKUHP sebagai tindak pidana khusus. KPK ingin tindak pidana korupsi seluruhnya tetap diatur dalam UU khusus di luar KUHP.

Febri mengatakan, dari pertemuan nanti diharapkan bisa memberikan titik terang bagaimana pemberantasan korupsi ke depan. KPK menilai masuknya pasal-pasal korupsi dalam KUHP tidak memiliki manfaat dalam upaya pemberantasan korupsi.

Advertising
Advertising

Baca: Menanti Nasib Delik Korupsi RKUHP di Pertemuan KPK dan Jokowi

Selain itu, kata Febri, KPK menilai masuknya pasal korupsi KPK bahkan beresiko melemahkan KPK dan upaya-upaya dalam pemberantasan korupsi. "Bahkan justru beresiko melemahkan KPK," ujarnya.

KPK, menurut Febri, mempercayai Presiden Jokowi memiliki perhatian khusus agar KPK dan pemberantasan korupsi tidak dilemahkan, lantaran masuknya delik korupsi dalam KUHP. Saat ini, RKUHP masih dibahas di DPR. Ketua DPR Bambang Soesatyo sempat mengatakan bahwa DPR akan mengesahkan RUU KUHP pada 17 Agustus 2018 sebagai kado HUT Kemerdekaan Indonesia.

Berita terkait

Presiden Jokowi Dorong Hilirisasi untuk Stabilkan Harga Jagung

26 menit lalu

Presiden Jokowi Dorong Hilirisasi untuk Stabilkan Harga Jagung

Harga Jagung di tingkat petani anjlok saat panen raya. Presiden Jokowi mendorong hilirisasi untuk menstabilkan harga.

Baca Selengkapnya

Usai Tak Hadiri Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Gugatan ke PTUN Bentuk Pembelaan

8 jam lalu

Usai Tak Hadiri Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Gugatan ke PTUN Bentuk Pembelaan

Wakil KPK Nurul Ghufron menilai dirinya menggugat Dewas KPK ke PTUN Jakarta bukan bentuk perlawanan, melainkan pembelaan diri.

Baca Selengkapnya

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

8 jam lalu

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron menjelaskan perihal laporan dugaan pelanggaran etik yang ditujukan kepadanya soal mutasi ASN di Kementan.

Baca Selengkapnya

Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Kontrak Freeport di Indonesia

10 jam lalu

Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Kontrak Freeport di Indonesia

Pemerintah memperpanjang kontrak PT Freeport Indonesia hingga 2061 setelah kontrak mereka berakhir pada 2041 dengan kompensasi penambahan saham 61%

Baca Selengkapnya

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

10 jam lalu

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

Gibran mengaku telah memiliki roadmap untuk partai politik yang dipilihnya setelah tak bergabung lagi dengan PDIP.

Baca Selengkapnya

Tak Hadir Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Sengaja Minta Penundaan

11 jam lalu

Tak Hadir Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Sengaja Minta Penundaan

Nurul Ghufron mengatakan tak hadir dalam sidang etik Dewas KPK karena sengaja meminta penundaan sidang.

Baca Selengkapnya

KPK Sita Kantor NasDem di Sumatera Utara dalam Kasus Korupsi Bupati Labuhanbatu

11 jam lalu

KPK Sita Kantor NasDem di Sumatera Utara dalam Kasus Korupsi Bupati Labuhanbatu

KPK menyita kantor Partai NasDem di Labuhanbatu, Sumatera Utara, dalam perkara korupsi yang menjerat Bupati Erik Atrada Ritonga.

Baca Selengkapnya

KPK Temukan Dokumen dan Bukti Elektronik soal Proyek Pengadaan Rumah Dinas saat Geledah Kantor Setjen DPR

12 jam lalu

KPK Temukan Dokumen dan Bukti Elektronik soal Proyek Pengadaan Rumah Dinas saat Geledah Kantor Setjen DPR

KPK menemukan beberapa dokumen yang berhubungan dengan proyek dugaan korupsi pengadaan perlengkapan rumah dinas DPR dalam penggeledahan.

Baca Selengkapnya

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

13 jam lalu

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

Ahli ini menyatakan tak anti investasi asing, termasuk yang dijanjikan datang dari Apple dan Microsoft.

Baca Selengkapnya

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

13 jam lalu

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

Pemerintah bakal memperpanjang kontrak PT Freeport hingga 2061. Menteri Bahlil Lahadalia klaim Freeport sudah jadi perusahaan milik Indonesia.

Baca Selengkapnya