Soal Pilkada Makassar, Golkar Pertanyakan Komentar Gerindra

Minggu, 1 Juli 2018 16:15 WIB

Ketua Bidang Media dan Penggalangan Opini Partai Golkar TB Ace Hasan Sadzily usai menghadiri verifikasi faktual oleh KPU di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Senin, 29 Januari 2018. Tempo/Adam prirez

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Bidang Media dan Penggalangan Opini DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily mempertanyakan pernyataan kubu Partai Gerindra bahwa kemenangan kotak suara kosong di Pilkada Makassar sebagai bentuk perlawanan terhadap penguasa.

"Bukannya Gerindra juga bagian dari koalisi yang mendukung pasangan ini? Kalau menyatakan seperti itu sama saja dengan menuding dirinya sendiri dong," kata Ace melalui pesan singkat kepada Tempo, pada Ahad, 1 Juli 2018.

Baca: Gerindra: Kemenangan Kotak Kosong di Makassar Bentuk Perlawanan

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Ferry Juliantono sebelumnya menilai kemenangan kotak kosong di pemilihan wali kota Makassar sebagai bentuk perlawanan terhadap penguasa saat ini.

Menurut Ferry, masyarakat tak ingin calon Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, terpilih karena merupakan kerabat Wakil Presiden Jusuf Kalla. Munafri Arifuddin merupakan menantu dari mantan Wakil Ketua MPR Aksa Mahmud. Adapun Aksa merupakan ipar Jusuf Kalla.

Advertising
Advertising

Ace menuturkan kemenangan kotak kosong harus dilihat secara komprehensif. Dia pun menyinggung soal keberadaan pasangan calon lain yang kemudian dibatalkan MK. Pada prinsipnya, ujar Ace, semua pihak harus menghormati pilihan rakyat dan menaati aturan yang berlaku.

"Prinsipnya kita hormati hasil pilihan rakyat tersebut dan selanjutnya ikuti peraturan perundang-undangan yang berlaku," kata dia.

Baca: Kotak Kosong Menangi Pilkada Makassar, Perludem: Tamparan Keras bagi Partai Politik

Pilkada Wali Kota Makassar hanya diikuti pasangan calon tunggal, yakni Munafri Arifuddin-Andi Rachmatika Dewi. Namun, pasangan ini justru kalah dengan kolom kotak kosong saat pilkada yang digelar pada Rabu, 27 Juni 2018.

Pemilihan Wali Kota Makassar tahun ini mulanya diikuti oleh dua pasangan calon, yakni Muhammad Ramdhan Pomanto atau Danny Pomanto-Indira Mulyasari dan Munafri Arifuddin-Andi Rachmatika. Danny dan Indira yang merupakan petahana maju melalui jalur perseorangan atau independen.

Namun, pasangan tersebut terdiskualifikasi lantaran adanya sengketa pilkada. Akhirnya, pasangan Munafri-Andi Rachmatika (Appi-Cicu) menjadi calon tunggal melawan kotak kosong.

Baca: Kemenangan Kotak kosong dan Dugaan Data Palsu di Pilkada Makassar

Appi-Cicu diusung dalam Pilkada Makassar oleh koalisi gemuk yang terdiri dari Partai Nasdem, Golkar, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Gerindra, Hanura, Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Persatuan Pembangunan, dan Partai Kesejahteraan Sosial, serta didukung oleh Partai Bulan Bintang dan Partai Kesatuan dan Persatuan Indonesia. Koalisi besar ini mengantongi 43 dari 50 kursi parlemen di Makassar.

Berita terkait

Alasan KPU Batalkan Abdul Faris Umlati sebagai Cagub Papua Barat Daya

12 jam lalu

Alasan KPU Batalkan Abdul Faris Umlati sebagai Cagub Papua Barat Daya

KPU Provinsi Papua Barat Daya membatalkan pencalonan Abdul Faris Umlati sebagai gubernur di provinsi ke-38 itu.

Baca Selengkapnya

Gerindra Sebut Mesin Partai Kerja untuk Ahmad Luthfi di Pilkada Jateng

12 jam lalu

Gerindra Sebut Mesin Partai Kerja untuk Ahmad Luthfi di Pilkada Jateng

Ketua Gerindra Provinsi Jawa Tengah, Sudaryono, menyatakan bahwa sikap partainya jelas mendukung Calon Gubernur Ahmad Luthfi dari awal hingga sekarang.

Baca Selengkapnya

Pengamat Ekonom UGM Sebut Pergantian Direksi Pertamina Diisi Politikus Membuka Peluang Korupsi

14 jam lalu

Pengamat Ekonom UGM Sebut Pergantian Direksi Pertamina Diisi Politikus Membuka Peluang Korupsi

Penempatan orang partai di posisi penting sebagai direktur utama dan komisaris utama Pertamina akan menimbulkan konflik kepentingan.

Baca Selengkapnya

Wamendagri Ungkap 1,5 Juta Pemilih Pemula Belum Rekam E-KTP Jelang Pilkada Serentak 2024

15 jam lalu

Wamendagri Ungkap 1,5 Juta Pemilih Pemula Belum Rekam E-KTP Jelang Pilkada Serentak 2024

Bima Arya telah menginstruksikan Disdukcapil di seluruh Indonesia untuk memberikan atensi khusus perekaman E-KTP menjelang Pilkada Serentak 2024.

Baca Selengkapnya

Komisi I DPR RI Rapat Bersama BIN, Kenapa Harus Tertutup, Bahas Apa?

16 jam lalu

Komisi I DPR RI Rapat Bersama BIN, Kenapa Harus Tertutup, Bahas Apa?

Komisi I DPR RI menggelar rapat tertutup bersama Badan Intelijen Negara (BIN) di gedung Nusantara II MPR/DPR/DPD RI. Membahas apa?

Baca Selengkapnya

Iwan Bule Komisaris Utama Pertamina, Mantan Ketua PSSI dan Penjabat Sementara Gubernur Jawa Barat

16 jam lalu

Iwan Bule Komisaris Utama Pertamina, Mantan Ketua PSSI dan Penjabat Sementara Gubernur Jawa Barat

Mochamad Iriawan atau Iwan Bule diangkat sebagai Komisaris Utama PT Pertamina (Persero)

Baca Selengkapnya

Prabowo Menemui SBY di Cikeas dan Jokowi di Solo, Bahas Wantimpres?

16 jam lalu

Prabowo Menemui SBY di Cikeas dan Jokowi di Solo, Bahas Wantimpres?

Prabowo menemui SBY pada Senin malam, 4 November 2024. Sehari sebelumnya, Prabowo menemui Jokowi di Solo.

Baca Selengkapnya

Terkini: AHY Sebut Tanggul Laut Bisa Bantu Ekonomi 1.600 KK Nelayan di Jakarta Utara, Posisi Simon Aloysius Mantiri di Partai Gerindra sebelum Jadi Dirut Pertamina

19 jam lalu

Terkini: AHY Sebut Tanggul Laut Bisa Bantu Ekonomi 1.600 KK Nelayan di Jakarta Utara, Posisi Simon Aloysius Mantiri di Partai Gerindra sebelum Jadi Dirut Pertamina

Menko Infrastruktur AHY mengatakan pembangunan proyek tanggul laut di Kalibaru upaya meningkatkan kualitas hidup masyarakat sekitar.

Baca Selengkapnya

Ini Posisi Simon Aloysius Mantiri di Partai Gerindra sebelum Ditunjuk Jadi Dirut Pertamina

23 jam lalu

Ini Posisi Simon Aloysius Mantiri di Partai Gerindra sebelum Ditunjuk Jadi Dirut Pertamina

Simon Aloysius Mantiri merupakan anggota Dewan Pembina Dewan Pimpinan Pusat Partai Gerindra.

Baca Selengkapnya

Menkopolkam Budi Gunawan Bentuk 7 Desk Program Prioritas Prabowo, Mendagri Pimpin Desk Pilkada

1 hari lalu

Menkopolkam Budi Gunawan Bentuk 7 Desk Program Prioritas Prabowo, Mendagri Pimpin Desk Pilkada

Budi Gunawan menuturkan Desk Pilkada jadi satu dari tujuh prioritas pemerintahan Prabowo dalam 100 hari pertama masa kerjanya.

Baca Selengkapnya