Komandan Kogasma Partai Demokrat Agus Harimukti Yudhoyono (AHY) melantik pengurus Partai Demokrat se-Provinsi Banten di Alun-alun Barat, Kota Serang, Kamis, 19 April 2018 yang dihadiri Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono. DARMA WIJAYA
TEMPO.CO, Jakarta - Komandan Tugas Bersama Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengatakan arah koalisi partai-partai politik di pemilihan presiden 2019 masih belum jelas. Dia memprediksi kejelasan koalisi akan terbentuk pada menit-menit akhir.
“Saya mengatakan, kabutnya tebal," ujar AHY di kantor DPP Partai Demokrat, Selasa malam, 26 Juni 2018.
Menurut AHY, semua partai berharap menuju titik terang menjelang pendaftaran calon pada Agustus mendatang. Namun, ujar dia, kenyataannya berkebalikan karena setiap partai ingin mengajukan calonnya sendiri. "Saya menduga ini akan menjadi last minutes semuanya,” katanya.
Semua partai, menurut dia, masih menunggu keputusan Mahkamah Konstitusi terkait dengan presidential threshold 0 persen. AHY mengatakan untuk saat ini partainya harus realistis. Jika ingin mengajukan calon presiden dan wakil presiden, harus memiliki tiket berupa ambang batas pencalonan 20 persen.
"Partai Demokrat sadar betul dengan tiket yang kami miliki hanya 10 persen," tutur AHY.
Untuk itu, ujar AHY, partainya akan terus menjajaki koalisi dengan semua partai. Pertemuan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono dan mantan Ketua Umum Golkar, Jusuf Kalla (JK), pada Senin malam, 25 Juni 2018, disinyalir sebagai penjajakan menyandingkan JK-AHY di pilpres 2019.
"Kata Pak SBY, mereka bicara soal bangsa dan negara, apalagi beliau masih ingin terus berkontribusi untuk negeri ini," ucap AHY.
AHY Tinjau Lahan untuk Relokasi Pengungsi Erupsi Gunung Ruang, Pastikan Administrasi Tak Bermasalah
5 jam lalu
AHY Tinjau Lahan untuk Relokasi Pengungsi Erupsi Gunung Ruang, Pastikan Administrasi Tak Bermasalah
Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY berangkat ke Bandara Gorontalo, Sulawesi Utara pada Ahad dini hari, 5 Mei 2024. AHY akan mengunjungi calon lahan relokasi warga pengungsi yang terdampak semburan abu vulkanik Gunung Ruang, Tagulandang, Sulawesi Utara.