Densus 88 Tangkap 13 Anggota yang Diduga Teroris JAD

Reporter

Taufiq Siddiq

Rabu, 16 Mei 2018 05:30 WIB

Polisi bersiap menggeledah rumah kontrakan pelaku bom bunuh diri Polrestabes Surabaya, di Tambak Medokan Ayu, Surabaya, Jawa Timur, 15 Mei 2018. Keluarga terduga teroris yang dikepalai Tri Murtono yang menghuni kontrakan tersebut, melakukan bom bunuh diri di pintu gerbang Poltrestabes Surabaya pada Senin (14/5) pagi. TEMPO/Aris Novia Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Dua hari pasca serangan teroris di Surabaya, tim Densus 88 telah meringkus 13 anggota Jemaah Ansarut Daulah (JAD).

"Total sudah 13 yang ditangkap, dua orang tewas," ujar Kepala Divisi Humas Mabes Polri Inspektur Jenderal Setyo Wasisto di kantornya Jakarta Selatan, Selasa siang 15 Mei 2018.

Setyo mengatakan, para terduga teroris tersebut memiliki berbagai peran dalam JAD seperti perakit alat peledak hingga penampung dana.

Salah satunya, lanjut Setyo, terduga teroris Budi Satrio yang harus ditembak mati karena melakukan perlawanan. Budi diduga berperan sebagai penampung dana untuk JAD. Selain Budi anggota JAD yang tewas lainnya adalah F alias Wicang.

Selain itu, dalam dua hari ini, Setyo mengatakan, Densus 88 juga menyita berbagai jenis bahan peledak termasuk beberapa bom yang aktif dan siap meledak dari rumah anggota JAD. "Bahkan penyidik ada yang menemukan sekarung bahan yang siap dirakit," ujarnya.

Advertising
Advertising

Setyo mengatakan, Densus 88 masih melakukan pengejaran terhadap anggota JAD. Menurut dia, jaringan teroris ini memang sedang melakukan pergerakan pasca pimpinan mereka Aman Abdurahman ditangkap.

Berita terkait

Densus 88 Sita 12 Benda dari Rumah Kos Terduga Teroris di Sukoharjo

1 jam lalu

Densus 88 Sita 12 Benda dari Rumah Kos Terduga Teroris di Sukoharjo

Densus 88 menyita 12 benda dari rumah kor terduga teroris di Sukoharjo.

Baca Selengkapnya

Pengakuan Mantan Anggota Jamaah Islamiyah: Ikut ke Afganistan dan Renungan di Penjara

4 jam lalu

Pengakuan Mantan Anggota Jamaah Islamiyah: Ikut ke Afganistan dan Renungan di Penjara

Para mantan anggota Jamaah Islamiyah (JI) menggelar dialog kebangsaan usai para petingginya menyatakan pembubaran diri

Baca Selengkapnya

Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Karanganyar, Kepala Desa: Diajak Kumpulan Tidak Mau

4 jam lalu

Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Karanganyar, Kepala Desa: Diajak Kumpulan Tidak Mau

Dalam penggeledahan di rumah kos terduga teroris itu, Kepala Desa Waru Pardijo mengatakan Densus 88 mengamankan 12 barang.

Baca Selengkapnya

Densus 88 Tangkap 3 Terduga Teroris di Jawa Tengah, Geledah 1 Rumah Kos di Sukoharjo

5 jam lalu

Densus 88 Tangkap 3 Terduga Teroris di Jawa Tengah, Geledah 1 Rumah Kos di Sukoharjo

Polda Jateng sebut Densus 88 Mabes Polri menangkap 3 orang di Kudus, Demak, dan Karanganyar Solo.

Baca Selengkapnya

Putin Ucapkan Belasungkawa ke Erdogan Atas Serangan Teroris di Pusat Dirgantara Turki

12 hari lalu

Putin Ucapkan Belasungkawa ke Erdogan Atas Serangan Teroris di Pusat Dirgantara Turki

Di sela-sela KTT BRICS, Putin menyampaikan belasungkawa kepada Erdogan atas serangan teroris di Turki.

Baca Selengkapnya

Serangan Teroris di Turki, 5 Orang Tewas 22 Luka-luka

12 hari lalu

Serangan Teroris di Turki, 5 Orang Tewas 22 Luka-luka

Dua teroris menembakkan dan meledakan kantor pusat dirgantara di Ankara, Turki. Lima orang tewas.

Baca Selengkapnya

Fethullah Gulen, Musuh Bebuyutan Erdogan, Meninggal Dunia

14 hari lalu

Fethullah Gulen, Musuh Bebuyutan Erdogan, Meninggal Dunia

Fethullah Gulen yang dituduh mendalangi upaya kudeta terhadap pemimpin Turki Recep Tayyip Erdogan, meninggal dunia pada Ahad malam dalam usia 83 tahun

Baca Selengkapnya

Wahid Foundation dan BNPT Bersiap Gelar Forum Kemitraan Nasional Penanggulangan Eskrimisme

24 hari lalu

Wahid Foundation dan BNPT Bersiap Gelar Forum Kemitraan Nasional Penanggulangan Eskrimisme

Wahid Foundation menyatakan melalui kemitraan yang erat pemangku kepentingan dari berbagai sektor bisa berbagi pengalaman dan solusi.

Baca Selengkapnya

Rektor UIN Jakarta Sebut Imam Besar Masjid Nabawi Terkesan dengan Islam di Indonesia

25 hari lalu

Rektor UIN Jakarta Sebut Imam Besar Masjid Nabawi Terkesan dengan Islam di Indonesia

Rektor UIN Jakarta mengomentari ceramah Imam Besar Masjid Nabawi Syekh Ahmad bin Ali Al-Hudzaifi, yang membahas soal ekstremisme.

Baca Selengkapnya

UIN Jakarta: Menyorot Langkah Jamaah Islamiyah Setelah Bubar

25 hari lalu

UIN Jakarta: Menyorot Langkah Jamaah Islamiyah Setelah Bubar

Para anggota senior Jamaah Islamiyah telah membubarkan organisasi tersebut pada 30 Juni 2024. Bagaimana para pakar menyoroti hal ini?

Baca Selengkapnya