Sandiaga Uno Minta Gerindra dan Brimob Tak Diadu Domba

Selasa, 8 Mei 2018 00:57 WIB

Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menghadiri festival budaya dan kuliner Betawi "Condet Punye Potensi" di Condet, Kramat Jati, Jakarta Timur, Sabtu, 31 Maret 2018. Tempo/Fajar Pebrianto

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno meminta agar partainya tak diadu domba dengan kepolisian. Hal ini diungkapkan Sandiaga menyusul insiden kedatangan anggota korps Brigade Mobil (Brimob) Kepolisian Daerah Jawa Tengah ke kantor Dewan Pengurus Cabang Partai Gerindra di Semarang, Jawa Tengah.

"Kami enggak mau ini jadi kesalahpahaman yang dieksploitasi dan menjadi poin yang mengadu domba kepolisian dengan kami," kata Sandiaga di Balai Kota DKI Jakarta, Senin, 7 Mei 2018.

Baca: Brimob Datangi Kantor Gerindra, Fadli Zon Bakal Lapor ke Kapolri

Sebanyak 12 anggota Brimob Polda Jawa Tengah mendatangi kantor DPC Gerindra Semarang pada Jumat, 4 Mei 2018. Menurut anggota Badan Komunikasi Partai Gerindra Andre Rosiade, anggota Brimob menanyai pegawai sekretariat perihal kaus #2019GantiPresiden. Dia pun menilai kedatangan anggota Brimob itu sebagai bentuk ketidaknetralan aparat negara.

Kepala Divisi Humas Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia Inspektur Jenderal Setyo Wasisto menampik adanya tindakan Brimob yang menanyakan soal kaus. Kata dia, kedatangan itu merupakan patroli biasa.

Sandiaga mengatakan, selama ini hubungan partainya dengan kepolisian berjalan baik. Ihwal insiden di Semarang itu, kata dia, akan ditangani oleh politikus Gerindra Sufmi Dasco Ahmad. Pimpinan Gerindra telah menugasi Dasco mencari klarifikasi dari Brimob.

Baca: Penjelasan Polisi Soal Brimob Datangi Kantor DPD Gerindra

Advertising
Advertising

Menurut Sandiaga, komunikasi yang dijalin Dasco dengan Brimob pun harus berlangsung dalam asas kekeluargaan. Dia berpendapat, semua pihak harus introspeksi atas kejadian itu. Ia juga enggan bersyak wasangka kedatangan Brimob terkait dengan gerakan dan kaus #2019GantiPresiden yang dipopulerkan koalisi Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera.

Politikus yang juga menjabat sebagai Ketua Tim Pemenangan Gerindra ini tak mau dibenturkan dengan pihak manapun, apalagi pemerintah. "Tahun politik ini, baik 2018 dan 2019, jangan malah membentur-benturkan Gerindra sebagai partai oposisi dengan pemerintah. Kami harapkan semua pihak menahan diri," kata Sandiaga.

Berita terkait

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

2 jam lalu

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

Bandara Adi Soemarmo turun status dari internasional ke domestik. Bagaimana nasib pariwisata di Solo? Ini tanggapan Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Gerindra Tuding KPU Gelembungkan Suara NasDem di 53 Kecamatan Jawa Barat

4 jam lalu

Gerindra Tuding KPU Gelembungkan Suara NasDem di 53 Kecamatan Jawa Barat

Partai Gerindra menuding KPU menggelembungkan suara Partai NasDem di 53 kecamatan di Majalengka dan Subang, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

PKB Klaim Tak Minta Jatah Kursi Menteri Jika Gabung Pemerintahan Prabowo

5 jam lalu

PKB Klaim Tak Minta Jatah Kursi Menteri Jika Gabung Pemerintahan Prabowo

PKB mengklaim tak minta jatah kursi menteri jika kelak bergabung dengan pemerintahan Prabowo. Soal menteri, kata PKB adalah hak prerogatif presiden.

Baca Selengkapnya

Gerindra Klaim Suaranya di Papua Tengah Dirampok

19 jam lalu

Gerindra Klaim Suaranya di Papua Tengah Dirampok

Gerindra menggugat di MK, karena perolehan suaranya di DPR RI dapil Papua Tengah menghilang.

Baca Selengkapnya

Kecuali Partai Gelora, Gerindra-Golkar-PAN-Demokrat Buka Peluang PKS Gabung ke Prabowo

1 hari lalu

Kecuali Partai Gelora, Gerindra-Golkar-PAN-Demokrat Buka Peluang PKS Gabung ke Prabowo

Sejumlah partai politik yang tergabung dalam KIM membuka peluang PKS untuk bergabung ke Prabowo, kecuali Gelora. Apa alasan Gelora menolak PKS?

Baca Selengkapnya

Respons Gerindra hingga Golkar Soal Kabinet Pemerintahan Prabowo-Gibran

1 hari lalu

Respons Gerindra hingga Golkar Soal Kabinet Pemerintahan Prabowo-Gibran

Gerindra menegaskan Prabowo belum pernah mengeluarkan susunan kabinet resmi pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Peluang PKS Merapat ke Prabowo, Gerindra-Golkar-PAN Respons Begini

1 hari lalu

Peluang PKS Merapat ke Prabowo, Gerindra-Golkar-PAN Respons Begini

Peluang PKS merapat ke kubu Prabowo mendapatkan respons dari Partai Gerindra, Golkar, dan PAN. Apa responsnya?

Baca Selengkapnya

Gerindra Tegaskan Penyusunan Kabinet Prabowo Belum Dimulai

1 hari lalu

Gerindra Tegaskan Penyusunan Kabinet Prabowo Belum Dimulai

Sufmi Dasco Ahmad menegaskan bahwa presiden terpilih Prabowo Subianto belum pernah mengeluarkan susunan kabinet resmi.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Uno dan Gibran Dijadwalkan Hadiri Solo Menari 2024, Masyarakat Antusias Ikuti Pre-event

1 hari lalu

Sandiaga Uno dan Gibran Dijadwalkan Hadiri Solo Menari 2024, Masyarakat Antusias Ikuti Pre-event

Solo Menari 2024 digelar di tiga tempat, Taman Sriwedari, Solo Safari, dan Balai Kota Solo. Rencananya akan dihadiri Sandiaga Uno dan Gibran.

Baca Selengkapnya

Respons Gerindra soal Keinginan PKS Dikunjungi Prabowo seperti PKB dan NasDem

2 hari lalu

Respons Gerindra soal Keinginan PKS Dikunjungi Prabowo seperti PKB dan NasDem

Dasco mengatakan Gerindra terbuka untuk melakukan dialog mengenai keinginan PKS bergabung ke kubu Prabowo.

Baca Selengkapnya