Susilo Bambang Yudhoyono bersama anaknya Agus Harimurti Yudhoyono. dok.TEMPO
TEMPO.CO, Jakarta-Lembaga Survei Kelompok Diskusi dan Opini Publik Indonesia (KedaiKOPI) mengeluarkan hasil survei soal citra yang diingat masyarakat jika mendengar nama calon presiden. Salah satu yang menjadi obyek survei adalah Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY.
“Surveinya dari survei nasional, 34 provinsi dan ditanyakan ke 1.135 responden. Yang tidak merespon 65 responden,” kata Direktur Lembaga Survei KedaiKOPI Vivi Zabkie saat dihubungi Tempo, Sabtu, 5 Mei 2018.
Menurut Vivi, terhadap putra sulung mantan presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu responden diberi pertanyaan, apa yang mereka pikirkan pertama saat mendengar Agus Harimurti Yudhoyono.
Hasilnya, dari 1.070 responden yang menjawab, 42,9 persen mengingat AHY sebagai anak SBY, 4,8 persen mengingat AHY sebagai figur muda, 3,7 persen mengingat AHY sebagai mantan prajurit dan 3,1 persen mengingat AHY sebagai bekas calon gubernur. Adapun 22,9 persen menjawab tidak tahu.
Sebagian responden juga mengingat AHY dari penampilan fisik. 1,4 persen responden menilai AHY gagah, 1,3 persen menilai ganteng dan 1,1 persen menganggap AHY sebagai pribadi yang menarik.
Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat Jansen Sitindoan tidak mempermasalahkan masyarakat masih mengingat AHY sebagai anak SBY. Menurut Jansen, kesan tersebut pasti melekat karena AHY memang merupakan anak dari SBY. “Artinya, dari survei ini terbukti bahwa Pak SBY masih ada diingatan publik dan dicintai masyarakat,” kata Jansen.
Jansen mengatakan yang penting AHY tidak memanfaatkan nama besar ayahnya sebagai kendaraan politik. Menurut dia AHY terus mempersiapkan diri dan turun menyapa masyarakat di seluruh Indonesia. Menyapa masyarakat, kata Jansen, merupakan persiapan jika AHY resmi maju dalam kontestasi pemilu 2019.
