Eks Drummer Nidji Dukung Gatot Nurmantyo Jadi Capres 2019
Reporter
Lani Diana Wijaya
Editor
Amirullah
Selasa, 1 Mei 2018 16:47 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Mantan pemain drum grup musik Nidji, Muhammad Adri Prakarsa, menjadi anggota Relawan Selendang Putih Nusantara (RSPN). RSPN merupakan sekumpulan relawan yang mendukung Gatot Nurmantyo sebagai calon presiden 2019.
"Bergabungnya Adri menambah warna di RSPN yang sudah dihuni berbagai kalangan, seperti pengusaha, pengacara, praktisi forensik kriminal, dan musisi," kata Ketua Umum RSPN Rama Yumatha, seperti tertulis dalam keterangan yang diterima Tempo, Senin, 30 April 2019.
Baca: Pilpres 2019, RSPN Dorong Gatot Nurmantyo Jadi Capres Alternatif
RSPN resmi mendeklarasikan Gatot bertarung dalam pemilihan presiden 2019 pada Senin malam, 23 April 2018. Deklarasi dilakukan dengan mengenakan selendang putih kepada Gatot. Selendang merupakan simbol penghormatan, sementara putih menandakan suci dan Nusantara. Setelah ini, RSPN akan memperkuat dukungan dari kalangan bawah untuk Gatot.
Adri mengaku senang menjadi pendukung Gatot. Nama Adri masyhur lantaran menjadi penggebuk drum Nidji. Nidji bertransformasi menjadi Nidji Electronic Version Plus alias NEV+ karena menyajikan karya baru bergenre electronic dance music.
Baca: Gatot Nurmantyo Minta Tim Relawan Lanjutkan Lobi Politik
Bukan hanya Adri yang terjun ke dunia politik. Sebelumnya, mantan vokalis NEV+, Giring Ganesha, memutuskan masuk keanggotaan Partai Solidaritas Indonesia. Giring mengumumkan pengunduran dirinya dari dunia hiburan lewat akun Instagram pada Selasa, 2 Januari 2018.