Kepala BIN Budi Gunawan: 3 Ideologi Berpotensi Ancam Pancasila

Reporter

M Rosseno Aji

Sabtu, 28 April 2018 20:20 WIB

Menkominfo Rudiantara (kiri) berbincang dengan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Budi Gunawan sebelum mengikuti Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara, Jakarta, 5 Maret 2018. ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari

TEMPO.CO, Jakarta -Kepala Badan Intelijen Negara Budi atau BIN Gunawan mengatakan ada tiga ideologi yang berpotensi mengancam Pancasila. Ketiganya ialah ideologi radikal yang terpengaruh Pan-Islamisme, komunisme dan kebijakan ultranasionalisme Amerika Serikat.

"Pancasila sebagai ideologi perekat bangsa kini mendapatkan ujian berat berupa gempuran dari ideologi-ideologi luar," kata Budi Gunawan di Kampus III Universitas Wahid Hasyim Semarang, dikutip dari keterangan pers, Sabtu, 28 April 2018.

Baca: Alasan Kepala BIN Budi Gunawan Jadi Pengurus Dewan Masjid

Menurut Budi, tiga ideologi itu sedang berkompetisi memperebutkan pengaruh. Persaingan tiga ideologi tersebut, kata dia, juga sudah mempengaruhi pikiran masyarakat, terutama setelah era Perang Dingin berakhir.

Budi menuturkan situasi itu berbahaya bagi kebhinekaan Indonesia. Kontestasi ideologi, kata dia, juga menjadi cobaan berat untuk Pancasila. "Masuknya ideologi asing dapat menggoyahkan ketahanan ideologi nasional dan berdampak pada kelangsungan hidup berbangsa dan bernegara," katanya.

Budi mencontohkan bagaimana perang ideologi dapat membelah masyarakat di Amerika Serikat. Dia berujar kompetisi antara pemikiran liberalisme dan nasionalisme proteksionis telah menciptakan polarisasi di tengah masyarakat Amerika.

Simak: Budi Gunawan: BIN Sudah Prediksi Kekerasan pada Tokoh Agama

Fenomena itu berbeda dengan di Tiongkok yang hanya mengenal satu ideologi yakni komunisme. Menurut dia Tiongkok dapat mempertahankan identitas bangsanya yang memiliki ideologi komunis dengan mengakomodasi praktek kapitalis untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat.

Karena itu, tutur Budi, diperlukan strategi nasional untuk menjadikan Pancasila sebagai jalan hidup berbangsa. Menurut dia, strategi itu dilakukan lewat penanaman nilai-nilai Pancasila ke masyarakat. "Diperlukan juga upaya defensif untuk menjaga Pancasila dari serbuan ideologi asing dan dari pihak yang ingin mengganti Pancasila," kata dia.

Berita terkait

Gelar Nobar Laga Semifinal Piala Asia U-23 2024, BIN Sebut Perjalanan Timnas U-23 Indonesia Luar Biasa

4 hari lalu

Gelar Nobar Laga Semifinal Piala Asia U-23 2024, BIN Sebut Perjalanan Timnas U-23 Indonesia Luar Biasa

Setelah gagal ke final Piala Asia U-23 2024 usai dikalahkan Uzbekistan, timnas U-23 Indonesia kejar posisi ketiga demi tiket Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Waka BIN Apresiasi Generasi Muda Hindu dalam Acara Dharma Santi Nasional

9 hari lalu

Waka BIN Apresiasi Generasi Muda Hindu dalam Acara Dharma Santi Nasional

Wakil Ketua Badan Itelijen Negara (BIN) I Nyoman Cantiasa mengapresiasi acara puncak Dharma Santi Nasional Hari Suci Nyepi Saka 1946.

Baca Selengkapnya

Marak Korban dan Modus Baru: Layanan Pinjol Ilegal Bisa Dihukum 10 Tahun Penjara dan Denda Rp 1 Triliun

11 hari lalu

Marak Korban dan Modus Baru: Layanan Pinjol Ilegal Bisa Dihukum 10 Tahun Penjara dan Denda Rp 1 Triliun

Selain 537 entitas pinjol ilegal, Satgas PASTI juga menemukan 48 konten penawaran pinjaman pribadi dan 17 entitas yang menawarkan investasi.

Baca Selengkapnya

Budi Gunawan Optimistis Tim Putra dan Putri Jakarta STIN BIN Mampu Menjuarai Proliga 2024

13 hari lalu

Budi Gunawan Optimistis Tim Putra dan Putri Jakarta STIN BIN Mampu Menjuarai Proliga 2024

Kepala BIN Jenderal Polisi (Purn.) Budi Gunawan optimistis tim putra Jakarta STIN BIN dan tim putri Jakarta BIN mampu merengkuh gelar Proliga 2024.

Baca Selengkapnya

TPNPB-OPM Menyatakan Bertanggung Jawab Atas Pembunuhan Seorang Intel BIN

30 hari lalu

TPNPB-OPM Menyatakan Bertanggung Jawab Atas Pembunuhan Seorang Intel BIN

Juru bicara TPNPB OPM Sebby Sambom, menyatakan pihaknya bertanggung jawab atas pembunuhan seorang intel BIN.

Baca Selengkapnya

Respons Yusril Soal Anggota Timnya Minta MK Panggil Kepala BIN

32 hari lalu

Respons Yusril Soal Anggota Timnya Minta MK Panggil Kepala BIN

Yusril mengatakan, anggotanya yang meminta agar MK memanggil Kepala BIN Budi Gunawan di sidang sengketa Pilpres 2024 adalah tindakan spontan.

Baca Selengkapnya

Diperiksa Komnas HAM soal Kematian Munir, Usman Hamid Berharap Dalang Pembunuhan Segera Diungkap

50 hari lalu

Diperiksa Komnas HAM soal Kematian Munir, Usman Hamid Berharap Dalang Pembunuhan Segera Diungkap

Menurut Usman Hamid, hasil penyelidikan tim pencari fakta sudah lengkap sehingga ia berharap Komnas HAM segera mengumumkan dalang pembunuhan Munir.

Baca Selengkapnya

Hadi Tjahjanto Kumpulkan Mendagri hingga Kepala BIN Bahas Situasi Pasca- Pemilu 2024

50 hari lalu

Hadi Tjahjanto Kumpulkan Mendagri hingga Kepala BIN Bahas Situasi Pasca- Pemilu 2024

Menkopolhukam Hadi Tjahjanto mengumpulkan Mendagri hingga Kepala BIN untuk membahas situasi pasca- Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Selain ASN, TNI, dan Polri, Jokowi Juga Minta BIN Netral di Pemilu 2024

7 Februari 2024

Selain ASN, TNI, dan Polri, Jokowi Juga Minta BIN Netral di Pemilu 2024

Pernyataan Jokowi itu muncul setelah kritik yang disampaikan oleh Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Sukarnoputri soal netralitas TNI-Polri.

Baca Selengkapnya

Mantan Kabinda Papua Barat dan Eks Kepala BPN Sorong Jadi Tersangka Pemalsuan Sertifikat Tanah

4 Februari 2024

Mantan Kabinda Papua Barat dan Eks Kepala BPN Sorong Jadi Tersangka Pemalsuan Sertifikat Tanah

Polisi juga menetapkan istri eks Kepala BPN Sorong sebagai tersangka dalam kasus pemalsuan sertifikat tanah. Satu terlapor lain adalah seorang caleg.

Baca Selengkapnya