ICW Nilai Setya Novanto Harusnya Divonis Hukuman Maksimal

Rabu, 25 April 2018 15:23 WIB

Terdakwa mantan ketua DPR, Setya Novanto bersalaman dengan jaksa setelah mengikuti sidang pembacaan vonis di Pengadilan Tipikor, Jakarta Pusat, 24 April 2018. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Indonesia Corruption Watch atau ICW menyampaikan kekecewaan atas hukuman 15 tahun penjara terhadap terpidana korupsi e-KTP, Setya Novanto. ICW menilai hakim seharusnya menghukum Setya Novanto dengan penjara seumur hidup.

"Setya Novanto sudah sepatutnya dijatuhi vonis maksimal, mengingat perilakunya yang tidak kooperatif sepanjang proses hukum," kata Koordinator Divisi Hukum dan Monitoring Peradilan ICW, Tama S. Langkun dalam keterangan pers pada Rabu, 25 April 2018.

Baca: Ketua DPR: Semoga Setya Novanto Tabah Menjalani Hukuman

Majelis hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta menyatakan Setya Novanto terbukti bersalah dalam kasus korupsi e-KTP. Hakim pun menghukum Setya dengan 15 tahun penjara dan denda Rp 500 juta subsider 3 bulan kurungan.

Selain hukuman penjara, Setya wajib menyetor uang pengganti sebesar US$ 7,3 juta dikurangi Rp 5 miliar yang sudah dikembalikan ke negara dan pencabutan hak politik lima tahun setelah menjalani pidana penjara.

Advertising
Advertising

Menurut Tama, bukan hanya ICW yang kecewa atas putusan tersebut, tapi juga masyarakat. Menurut jajak pendapat ICW pada 23 April 2018, kata dia, 56 persen peserta menyatakan tidak puas dengan hukuman terhadap Setya.

Baca: KPK: Pengusutan Kasus E-KTP Tak Berhenti pada Setya Novanto

Tama mengatakan publik sebenarnya juga mendukung hukuman penjara seumur hidup terhadap Setya dalam jajak pendapat itu. "Sebanyak 77 persen peserta juga setuju bila Setya dihukum seumur hidup," kata dia.

Selain pidana penjara yang kurang memuaskan, kata Tama, pidana tambahan uang pengganti yang dijatuhkan terhadap Setya tidak merepresentasikan jumlah kerugian negara akibat korupsi e-KTP, yaitu Rp 2,3 triliun. "Pidana uang pengganti yang dijatuhkan terhadap Setya Novanto hanya sekitar 22,69 persen dari total keseluruhan kerugian negara," kata Tama.

Tama pun khawatir hukuman itu tidak memberikan efek jera kepada Setya Novanto dan dapat menjadi preseden buruk bagi terdakwa korupsi lainnya.

Berita terkait

Freeport: dari Kasus Papa Minta Saham sampai Pujian Bahlil pada Jokowi

1 hari lalu

Freeport: dari Kasus Papa Minta Saham sampai Pujian Bahlil pada Jokowi

Saham Freeport akhirnya 61 persen dikuasai Indonesia, berikut kronologi dari jatuh ke Bakrie sampai skandal Papa Minta Saham Setya Novanto.

Baca Selengkapnya

Tolak PKS Gabung Koalisi Prabowo, Kilas Balik Luka Lama Waketum Partai Gelora Fahri Hamzah dengan PKS

4 hari lalu

Tolak PKS Gabung Koalisi Prabowo, Kilas Balik Luka Lama Waketum Partai Gelora Fahri Hamzah dengan PKS

Kabar PKS gabung koalisi pemerintahan Prabowo-Gibran membuat Wakil Ketua Umum Partai Gelora Fahri Hamzah keluarkan pernyataan pedas.

Baca Selengkapnya

Tak Hanya Remisi Lebaran, Tahun Lalu Setya Novanto Dapat Remisi HUT RI Selama 3 Bulan

20 hari lalu

Tak Hanya Remisi Lebaran, Tahun Lalu Setya Novanto Dapat Remisi HUT RI Selama 3 Bulan

Tidak hanya tahun ini, Setya Novanto alias Setnov pun mendapat remisi khusus Hari Raya Idulfitri 2023.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Hukrim: Setahun Lalu Putusan Banding Vonis Mati Ferdy Sambo Dibacakan, Remisi Setya Novanto, Pilot Susi Air Dibawa ke Medan Perang

20 hari lalu

Terpopuler Hukrim: Setahun Lalu Putusan Banding Vonis Mati Ferdy Sambo Dibacakan, Remisi Setya Novanto, Pilot Susi Air Dibawa ke Medan Perang

Berita mengenai setahun vonis banding Ferdy Sambo atas pembunuhan ajudannya, Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat banyak dibaca.

Baca Selengkapnya

Setya Novanto Dapat Remisi, IM57+ Nilai Akan Berefek Buruk terhadap Pemberantasan Korupsi

21 hari lalu

Setya Novanto Dapat Remisi, IM57+ Nilai Akan Berefek Buruk terhadap Pemberantasan Korupsi

Sejumlah rekayasa hukum yang dilakukan Setya Novanto saat menjalani proses hukum tak bisa dianggap main-main.

Baca Selengkapnya

ICW Sebut Remisi Terlihat Diobral untuk para Koruptor

22 hari lalu

ICW Sebut Remisi Terlihat Diobral untuk para Koruptor

Sebanyak 240 narapidana korupsi di Lapas Sukamiskin mendapat remisi Idul Fitri

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak OC Kaligis dan Otto Hasibuan, Tim Hukum Prabowo-Gibran yang Juga Bela Sandra Dewi

22 hari lalu

Rekam Jejak OC Kaligis dan Otto Hasibuan, Tim Hukum Prabowo-Gibran yang Juga Bela Sandra Dewi

Dua pengacara Tim hukum Prabowo-Gibran, OC Kaligis dan Otto Hasibuan jadi pembela Sandra Dewi, istri Harvey Moeis dalam kasus korupsi tambang timah

Baca Selengkapnya

Sudah Berkali Dapat Remisi, Segini Diskon Masa Tahanan Koruptor e-KTP Setya Novanto

23 hari lalu

Sudah Berkali Dapat Remisi, Segini Diskon Masa Tahanan Koruptor e-KTP Setya Novanto

Narapidana korupsi e-KTP Setya Novanto beberapa kali mendapatkan remisi masa tahanan. Berapa jumlah remisi yang diterimanya?

Baca Selengkapnya

Koruptor Setya Novanto Dapat Remisi Lebaran, Ini Kasus Korupsi E-KTP dan Benjolan Sebesar Bakpao

23 hari lalu

Koruptor Setya Novanto Dapat Remisi Lebaran, Ini Kasus Korupsi E-KTP dan Benjolan Sebesar Bakpao

Narapidana korupsi e-KTP Setya Novanto kembali dapat remisi Lebaran. Begini kasusnya dan drama benjolan sebesar bakpao yang dilakukannya.

Baca Selengkapnya

Ketentuan Remisi Lebaran Seperti yang Diperoleh Setya Novanto, Mantan Bupati Cirebon, dan Eks Kakorlantas Djoko Susilo

23 hari lalu

Ketentuan Remisi Lebaran Seperti yang Diperoleh Setya Novanto, Mantan Bupati Cirebon, dan Eks Kakorlantas Djoko Susilo

240 narapidana Lapas Sukamiskin mendapat remisi termasuk Setya Novanto dan Djoko Susilo. Apa itu remisi dan bagaimana ketentuannya?

Baca Selengkapnya