Tito Karnavian Hindari Istilah Tahun Politik untuk Internal Polri

Sabtu, 31 Maret 2018 16:05 WIB

Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian saat membacakan sumpah jabatan kepada Perwira tinggi baru di Mabes Polri Jakarta, 15 Maret 2018. TEMPO/Fakhri Hermansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Kepolisian Republik Indonesia Jenderal Tito Karnavian meminta jajarannya sebisa mungkin tidak menggunakan istilah tahun politik untuk menghadapi pemilihan kepala daerah serentak 2018 dan pemilihan presiden 2019.

“Untuk internal, saya mendorong mengganti istilah tahun politik ini dengan pesta demokrasi,” ujar Tito di sela menghadiri peluncuran buku karya mantan Ketua Komisi Yudisial Suparman Marzuki di kampus Universitas Islam Indonesia Yogyakarta, Sabtu, 31 Maret 2018.

Baca: Cerita Kapolri Tito Karnavian Tangani Pilkada Papua

Tito menuturkan penggunaan istilah tahun politik tidak masalah jika itu hanya diterapkan di kalangan internal. Namun jika digunakan oleh jajaran Polri, dikhawatirkan bisa memunculkan dampak psikologis pada publik secara luas. “Istilah tahun politik tak hanya bisa memberi dampak psikologis pada masyarakat, tapi juga dunia usaha,” ujarnya.

Sebab, istilah tahun politik, ujar Tito, seolah-olah menggambarkan situasi yang labil tentang adanya pertarungan-pertarungan dalam dunia politik, meskipun kemungkinan besar hal itu terjadi.

Simak: Mahfud MD Jagokan Kapolri Tito Karnavian Jadi Cawapres

Namun yang dikhawatirkan istilah tahun politik ini direspons dengan rasa khawatir dan menghasilkan perubahan-perubahan sosial yang berdampak pada kebijakan-kebijakan kontra-produktif. Misalnya dari para pelaku usaha di tanah air yang memilih sikap wait and see (menunggu perkembangan) apakah ada pergantian angin politik dan lainnya.

Kalangan usaha, ujar Tito, biasanya sangat sensitif pada dampak psikologis terkait situasi politik. “Sedangkan istilah pesta demokrasi mengajak publik lebih enjoy dan bergembira dalam memilih pemimpin,” ujarnya.

PRIBADI WICAKSONO

Berita terkait

Soal Kematian Brigadir RAT, Kompolnas Ungkap Sejumlah Kejanggalan

18 detik lalu

Soal Kematian Brigadir RAT, Kompolnas Ungkap Sejumlah Kejanggalan

Kompolnas menilai masih ada sejumlah kejanggalan dalam kasus kematian Brigadir RAT.

Baca Selengkapnya

Pilkada 2024: Mendagri Sebut DP4 Capai 207 Juta Jiwa

11 jam lalu

Pilkada 2024: Mendagri Sebut DP4 Capai 207 Juta Jiwa

Mendagri mengingatkan agar KPU melindungi keamanan data pemilih untuk Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Tito Karnavian Pastikan Pilkada Serentak Digelar 27 November 2024

12 jam lalu

Tito Karnavian Pastikan Pilkada Serentak Digelar 27 November 2024

Mendagri Tito Karnavian mengatakan sebelumnya memang ada wacana yang muncul untuk mempercepat pelaksanaan Pilkada.

Baca Selengkapnya

Kata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan

15 jam lalu

Kata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan

Komnas HAM Papua menyatakan permintaan TPNPB-OPM bukan sesuatu yang berlebihan.

Baca Selengkapnya

Korlantas Polri Tegaskan Pelat Dinas Berkode ZZ Harus Patuhi Aturan Ganjil Genap

18 jam lalu

Korlantas Polri Tegaskan Pelat Dinas Berkode ZZ Harus Patuhi Aturan Ganjil Genap

Korlantas Polri memastikan pelat nomor khusus kendaraan dinas berkode 'ZZ' harus tetap mematuhi aturan ganjil genap.

Baca Selengkapnya

Korlantas Ungkap Banyak Lembaga Negara Buat Pelat Dinas Tapi Tak Tercatat di Database Polri

19 jam lalu

Korlantas Ungkap Banyak Lembaga Negara Buat Pelat Dinas Tapi Tak Tercatat di Database Polri

Korlantas Polri mengungkap, terdapat banyak lembaga negara yang membuat pelat kendaraan dinas dan STNK khusus sendiri.

Baca Selengkapnya

Komnas HAM Inisiasi Penilaian untuk Kementerian dan Lembaga, Ini Kategori Hak yang Dinilai

20 jam lalu

Komnas HAM Inisiasi Penilaian untuk Kementerian dan Lembaga, Ini Kategori Hak yang Dinilai

Komnas HAM menggunakan 127 indikator untuk mengukur pemenuhan kewajiban negara dalam pelaksanaan HAM.

Baca Selengkapnya

TNI-Polri Bahas Penyalahgunaan Plat Kendaraan hingga Konflik Antaranggota

23 jam lalu

TNI-Polri Bahas Penyalahgunaan Plat Kendaraan hingga Konflik Antaranggota

Yusri juga berharap, TNI dan Polri memiliki frekuensi yang sama dalam mengatasi berbagai permasalahan itu.

Baca Selengkapnya

TPNPB Klaim Tembak Mati Empat Anggota TNI-Polri dan Bakar Sekolah di Enarotali

1 hari lalu

TPNPB Klaim Tembak Mati Empat Anggota TNI-Polri dan Bakar Sekolah di Enarotali

TPNPB-OPM menyatakan menembak empat anggota aparat gabungan TNI-Polri. Penembakan itu terjadi pada Rabu, 1 Mei 2024. Keempat orang itu ditembak saat mereka sedang berpatroli.

Baca Selengkapnya

37 Penyandang Disabilitas Ikut Rekrutmen Bintara Polri Tahun Ini

1 hari lalu

37 Penyandang Disabilitas Ikut Rekrutmen Bintara Polri Tahun Ini

Jumlah penyandang disabilitas yang mendaftar rekrutmen Bintara Polri meningkat

Baca Selengkapnya