Airlangga Hartarto: Jokowi Tak Perlu Cuti di Pilpres 2019

Reporter

Friski Riana

Jumat, 16 Maret 2018 08:05 WIB

Presiden Jokowi (kedua kanan) berjabat tangan dengan Menteri Kesehatan Nila F. Moeloek (tengah) disaksikan Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto (kanan), Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Penny K Lukito (kedua kiri) dan Presiden Direktur PT Kalbe Farma Tbk Vidjongtius dalam peresmian PT Kalbio Global Medika di Cikarang, Bekasi, 27 Februari 2018. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Golongan Karya Airlangga Hartato berpendapat, Presiden Joko Widodo atau Jokowi tak perlu cuti ketika mengikuti kampanye dalam pemilihan presiden 2019.

"Menurut saya, namanya kepala negara enggak ada cutinya. Jadi, mau kampanye boleh-boleh saja," ucap Airlangga di Kantor Presiden, Jakarta, Kamis, 15 Maret 2018.

Baca juga: KPU Menggodok Mekanisme Cuti untuk Inkumben di Pilpres 2019

Rabu lalu, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Arief Budiman sebelumnya mengatakan tidak ada undang-undang yang mewajibkan Presiden Jokowi cuti ketika melaksanakan kampanye dalam pilpres 2019. "Cek UU-nya. Masak, presiden disuruh cuti? Ada enggak di UU-nya?" ujar Arief di Badan Pengawas Pemilu, Jakarta.

Pasal 301 Undang-Undang Pemilu Nomor 7 Tahun 2017 menyebutkan presiden serta wakil presiden yang telah ditetapkan sebagai capres dan cawapres dapat berkampanye dengan memperhatikan pelaksanaan tugas serta kewajiban sebagai presiden dan wakil presiden.

Selain itu, kampanye yang mengikutsertakan presiden dan wakil presiden tidak boleh menggunakan fasilitas negara, kecuali fasilitas pengamanan bagi pejabat negara. Presiden dan wakil presiden inkumben juga menjalani cuti di luar tanggungan negara.

Dengan demikian, tutur Arief, tak ada undang-undang yang mengharuskan calon presiden cuti ketika pilpres mendatang, meskipun sebagai calon inkumben seperti Jokowi. Kendati demikian, kata Arief, sampai saat ini, belum ada peraturan KPU terkait dengan Pemilu 2019. Namun ia memastikan lembaganya akan menjalankan apa yang terkandung dalam udang-undang.

Berita terkait

Jokowi Disebut Ajukan Budi Gunawan Masuk Kabinet Prabowo

30 menit lalu

Jokowi Disebut Ajukan Budi Gunawan Masuk Kabinet Prabowo

Pengajuan nama Budi Gunawan oleh Jokowi, kata narasumber yang sama, bertujuan untuk meluluhkan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Sukarnoputri.

Baca Selengkapnya

Luhut Minta Prabowo Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan, Siapa yang Dimaksud?

1 jam lalu

Luhut Minta Prabowo Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan, Siapa yang Dimaksud?

Luhut menyebut istilah toxic saat berpesan kepada Prabowo Subianto tentang pemerintahan mendatang. Siapa yang dimaksud Luhut?

Baca Selengkapnya

Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

16 jam lalu

Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman meminta petani manfaatkan alokasi pupuk subsidi.

Baca Selengkapnya

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

19 jam lalu

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

Presidential Club berisi para eks presiden Indonesia yang akan saling berdiskusi dan bertukar pikiran untuk menjaga silaturahmi dan menjadi teladan.

Baca Selengkapnya

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

23 jam lalu

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?

Baca Selengkapnya

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

1 hari lalu

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis, 9 Mei mendatang.

Baca Selengkapnya

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

1 hari lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

1 hari lalu

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

1 hari lalu

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

Salah satu poin penting dalam UU Desa tersebut adalah soal masa jabatan kepala desa selama 8 tahun dan dapat dipilih lagi untuk periode kedua,

Baca Selengkapnya

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

1 hari lalu

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.

Baca Selengkapnya