Ulama Kalimantan Selatan Minta Jokowi Pilih Cawapres Agamis

Selasa, 13 Maret 2018 17:10 WIB

Presiden Jokowi didampingi Mantan Pebalap Nasional Tinton Suprapto dan putranya yang juga pebalap Ananda Mikhola meninjau Sirkuit Sentul, Bogor, 6 Maret 2018. Foto: Biro Pers Setpres

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Majelis Ulama Indonesia Provinsi Kalimantan Selatan Abdul Hafiz Anshary meminta Joko Widodo memilih calon wakil presiden 2019 dari kalangan Islam. Alasannya, Indonesia dikenal sebagai negara yang agamis sehingga perpaduan sosok nasionalis-agamis diharapkan bisa memperbaiki akhlak bangsa.

"Tentu agamis di sini adalah yang modern sesuai dengan perkembangan tapi dengan pemikiran-pemikiran yang tetap tidak bergeser pada poros Islam," kata Hafiz di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa, 13 Maret 2018.

Baca: Jokowi Diundang Menghadiri Konferensi Politik-Agama di Kazakstan

Rombongan ulama dari Kalimantan Selatan ini datang ke Istana Negara karena diundang oleh Presiden Jokowi. Namun Hafiz mengatakan tidak ada pembahasan mengenai kandidat calon wakil presiden dalam pertemuan itu.

Para ulama, kata Hafiz, memang sempat berdiskusi mengenai calon wakil presiden malam tadi sebelum datang ke Istana Negara. Namun hasil pembahasan itu tidak disampaikan ke Jokowi.

Advertising
Advertising

Baca: SMRC: AHY dan Cak Imin Belum Kompetitif Lawan Jokowi dan Prabowo

"Tadi terfokus tiba-tiba pembicaraan kami berpindah kepada bagaimana mempertahankan NKRI ini, bagaimana persatuan dan kesatuan tetap terjaga dengan baik, dan apa kira-kira yang bisa dimainkan ulama bersama pemerintah," kata Hafiz.

Meski sempat mengobrol soal calon wakil presiden, Hafiz mengatakan bukan berarti mendukung Jokowi pada 2019. "Kami menegaskan bahwa yang hadir ini siap mendukung pemerintah melaksanakan program-program kerjanya. Sampai di situ saja kami bicara, karena kami tidak ada muatan politik di sini," ujarnya.

Dalam pertemuan itu, Hafiz datang bersama rombongan ulama perwakilan dari 13 kabupaten/kota di Kalimantan Selatan. Ia menuturkan mereka berasal dari pelbagai macam organisasi kemasyarakatan maupun majelis taklim.

Berita terkait

Jokowi Sebut Impor Produk Elektronik Bikin Defisit hingga Rp 30 Triliun Lebih

13 menit lalu

Jokowi Sebut Impor Produk Elektronik Bikin Defisit hingga Rp 30 Triliun Lebih

Jokowi menyayangkan perangkat teknologi dan alat komunikasi yang digunakan di Tanah Air saat ini masih didominasi oleh barang-barang impor.

Baca Selengkapnya

Jokowi Respons Rencana Prabowo Tambah Kementerian hingga 40

36 menit lalu

Jokowi Respons Rencana Prabowo Tambah Kementerian hingga 40

Orang-orang dekat Prabowo menceritakan bahwa Prabowo berupaya membangun koalisi besar untuk menguasai DPR.

Baca Selengkapnya

Seputar Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi Hari Ini

45 menit lalu

Seputar Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi Hari Ini

Jokowi mengharapkan pembukaan Indonesia Digital Test House (IDTH) di BBPPT dapat memperkuat ekosistem digital lokal. Berikut hal-hal seputar IDTH.

Baca Selengkapnya

Seloroh Jokowi saat Ditanya Parpol Baru setelah Tak Diakui PDIP

1 jam lalu

Seloroh Jokowi saat Ditanya Parpol Baru setelah Tak Diakui PDIP

Sebelumnya, Kabar Jokowi bukan lagi anggota PDIP disampaikan oleh Ketua Dewan Pimpinan Pusat PDI Perjuangan Bidang Kehormatan, Komarudin Watubun.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sepakat dengan Luhut soal Jangan Ada Orang Toxic di Kabinet Prabowo

1 jam lalu

Jokowi Sepakat dengan Luhut soal Jangan Ada Orang Toxic di Kabinet Prabowo

Presiden Jokowi setuju dengan usul yang menyebut Presiden terpilih Prabowo Subianto tak perlu membawa orang 'toxic' masuk kabinet.

Baca Selengkapnya

Jokowi Resmikan Indonesia Digital Test House di Depok

1 jam lalu

Jokowi Resmikan Indonesia Digital Test House di Depok

Presiden Jokowi mengharapkan pembukaan IDHT memperkuat ekosistem digital lokal.

Baca Selengkapnya

Reaksi Internal KIM atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

2 jam lalu

Reaksi Internal KIM atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Gerindra menyatakan Prabowo sudah mendiskusikan pembentukan presidential club sejak bertahun-tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Tiga Arahan Jokowi untuk Sinkronisasi Rencana Kerja Pemerintahan Prabowo-Gibran

3 jam lalu

Tiga Arahan Jokowi untuk Sinkronisasi Rencana Kerja Pemerintahan Prabowo-Gibran

Presiden Jokowi juga mengatakan RKP harus didasarkan pada hasil dengan memperhatikan return ekonomi yang dihasilkan.

Baca Selengkapnya

Kewarganegaraan Ganda Arcandra Tahar Pernah Jadi Persoalan, Jokowi Tunjuk sebagai Wakil Menteri ESDM

4 jam lalu

Kewarganegaraan Ganda Arcandra Tahar Pernah Jadi Persoalan, Jokowi Tunjuk sebagai Wakil Menteri ESDM

Eks Menteri ESDM, Arcandra Tahar tersangkut soal kewarganegaraan ganda hingga dicopot dari jabatan. Kkemudian diangkat Jokowi lagi jadi wakil menteri.

Baca Selengkapnya

Ini Pesan Jokowi ke Prabowo untuk Lanjutkan Program di Bidang Kesehatan

4 jam lalu

Ini Pesan Jokowi ke Prabowo untuk Lanjutkan Program di Bidang Kesehatan

Presiden Jokowi menyoroti urgensi peningkatan jumlah dokter spesialis di Indonesia. Apa pesan untuk pemimpin baru?

Baca Selengkapnya