Oso Dipecat, Moeldoko: Ikuti Apa yang Dikatakan Pak Wiranto

Kamis, 18 Januari 2018 17:39 WIB

Mantan Panglima TNI Jenderal TNI (Purn) Moeldoko. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Hanura dan Kepala Kantor Staf Kepresidenan Moeldoko merespon pemecatan Ketua Umum Hanura Oesman Sapta dalam musyawarah nasional luar biasa Partai Hanura yang digelar kubu Sarifuddin Sudding. Menurut Moeldoko, selama pemecatan itu mengikuti AD/ART Hanura, maka tak ada yang perlu dipermasalahkan.

"Ikuti AD/ART saja seperti apa yang dikatakan Pak Wiranto (Ketua Dewan Pembina Partai Hanura )," ujar Moeldoko ketika dicegat di kompleks Istana Kepresidenan, Kamis, 18 Januari 2018.

Baca: Sarankan Hanura Tak Pertahankan Oso, Ini Alasan Refly Harun

Sebagaimana diketahui, Oesman Sapta atau akrab dipanggil Oso telah dipecat dalam Munaslub Hanura kubu Sarifuddin. Menurut Ketua Penyelenggara Munaslub Hanura, Wisnu Dewanto, adapun keputusan pemecatan itu diambil melibatkan 27 Dewan Pimpinan Daerah (DPD) dan 401 DPC (Dewan Pimpinan Cabang).

Pertimbangan Hanura kubu Sarifuddin, OSO pantas dipecat karena beberapa kali melanggar AD/ART seperti pemecatan DPD, melanggar pakta integritas, hingga diduga melakukan praktik mahar politik. Adapun kubu itu juga menyebut Munaslub Hanura itu atas seizin Wiranto yang meminta penyelesaian konflik mengacu pada AD/ART.

Namun, Moeldoko melanjutkan, belum tentu munaslub yang digelar kubu Sarifuddin sudah sah. Sebab, walaupun Munaslub disinggung dalam AD/ART untuk penyelesaian masalah kepemimpinan, ada syarat-syarat yang harus dipenuhi dan kemudian dicek Dewan Pembina.

Baca: Oesman Sapta Odang Anggap Munaslub Partai Hanura Ilegal

Advertising
Advertising

Apakah syarat itu sudah dipenuhi, Moeldoko belum tak tahu. Ia mengaku tidak begitu mengikuti dinamika internal Hanura walaupun menjabat sebagai Wakil Ketua Dewan Pembina.

"Kebetulan saya itu kurang mengikuti, saya lebih senang di Himpunan Keluarga Tani Indonesia. Jadi, daripada saya salah ngomong, pasti unaslub itu akan dipelajari dari berbagai aspek," ujar Moeldoko.

Berita terkait

PLN akan Tambah 2 Ribu SPKLU untuk Kendaraan Listrik

9 hari lalu

PLN akan Tambah 2 Ribu SPKLU untuk Kendaraan Listrik

PT PLN (Persero) akan menambah 2 ribu SPKLU untuk kendaraan listrik tahun ini.

Baca Selengkapnya

Reaksi Moeldoko hingga Gibran atas Permintaan agar MK Hadirkan Jokowi di Sidang Sengketa Pilpres

28 hari lalu

Reaksi Moeldoko hingga Gibran atas Permintaan agar MK Hadirkan Jokowi di Sidang Sengketa Pilpres

Moeldoko mengatakan Presiden Jokowi telah merencanakan bansos jauh sebelum rangkaian kegiatan Pilpres 2024 bergulir.

Baca Selengkapnya

Tawarkan Ferienjob di Jerman ke Universitas, Bos PT SHB Temui Kemendikbud, Kemenlu Hingga KSP

30 hari lalu

Tawarkan Ferienjob di Jerman ke Universitas, Bos PT SHB Temui Kemendikbud, Kemenlu Hingga KSP

Bos PT SHB Enik Waldkonig mengaku menemui sejumlah lembaga negara saat mau menawarkan program ferienjob ke universitas di Indonesia.

Baca Selengkapnya

KSP Moeldoko Sudah Gelar Rapat Evaluasi Program Ferienjob

31 hari lalu

KSP Moeldoko Sudah Gelar Rapat Evaluasi Program Ferienjob

Moeldoko menyampaikan bahwa pihaknya sudah lakukan rapat evaluasi terkait program magang ferienjob 2023 pada minggu lalu.

Baca Selengkapnya

Enik Waldkonig Klaim Pernah Klarifikasi Program Ferienjob ke KSP, Moeldoko: Siapa Itu, Kenal Aja Enggak

31 hari lalu

Enik Waldkonig Klaim Pernah Klarifikasi Program Ferienjob ke KSP, Moeldoko: Siapa Itu, Kenal Aja Enggak

KSP Moeldoko mengatakan baru tahu soal ferienjob dan minta diadakan rapat untuk membahasnya.

Baca Selengkapnya

Staf KSP Klaim Jokowi Bakal Pimpin Tim Transisi ke Pemerintahan Prabowo

32 hari lalu

Staf KSP Klaim Jokowi Bakal Pimpin Tim Transisi ke Pemerintahan Prabowo

Ngabalin menjelaskan tim transisi dari Jokowi ke Prabowo akan dibentuk dalam waktu cepat.

Baca Selengkapnya

KSP Moeldoko Yakin Transisi Jokowi ke Prabowo Berjalan Mulus

32 hari lalu

KSP Moeldoko Yakin Transisi Jokowi ke Prabowo Berjalan Mulus

Jokowi akan mengakhiri masa pemerintahan pada 20 Oktober 2024, saat Prabowo dilantik oleh Majelis Permusyawaratan Rakyat.

Baca Selengkapnya

Ahli Hukum Tata Negara Zainal Arifin Mochtar Usulkan Pengadilan Rakyat, Ini Alasannya

48 hari lalu

Ahli Hukum Tata Negara Zainal Arifin Mochtar Usulkan Pengadilan Rakyat, Ini Alasannya

Ahli Hukum Tata Negara UGM, Zainal Arifin Mochtar sebut pengadilan rakyat dalam deklarasi Kampus Menggugat. Begini balasan Moeldoko.

Baca Selengkapnya

AHY Bertemu dengan Beberapa Tokoh Setelah Menjabat Menteri ATR, Siapa Saja?

54 hari lalu

AHY Bertemu dengan Beberapa Tokoh Setelah Menjabat Menteri ATR, Siapa Saja?

AHY telah bertemu dengan beberapa tokoh dengan berbagai tujuan, dari meminta dukungan hingga peningkatan hubungan kerja

Baca Selengkapnya

Laporan Investigasi dan Cover Majalah Tempo Pernah Dilaporkan, Ada Soal Soeharto Sampai Jokowi

58 hari lalu

Laporan Investigasi dan Cover Majalah Tempo Pernah Dilaporkan, Ada Soal Soeharto Sampai Jokowi

Beberapa kali laporan investigasi dan cover Majalah Tempo pernah dilaporkan ke Dewan Pers oleh berbagai pihak. Soal apa saja, dan siapa pelapornya?

Baca Selengkapnya