Di HUT PDIP, Jokowi Ingatkan Pejabat Tak Tergiur Tawaran Politik

Rabu, 10 Januari 2018 16:50 WIB

Presiden Joko Widodo di sela-sela kunjungannya melihat-lihat pakain di salah satu toko di Mall Panakkukang, Makassar, Sulawesi Selatan, 12 Juli 2017. Dalam kunjungannya, terlihat paspampres mengenakan batik. TEMPO/Iqbal Lubis

TEMPO.CO, Jakarta - Dalam Hari Ulang Tahun Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ke-45, Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengingatkan kader PDIP maupun pejabat pemerintah untuk tidak tergiur dengan ataupun kerjasama politik yang ada. Ia mengatakan komitmen kader PDIP dan pejabat pemerintah harus tetap pada memajukan Indonesia.

"Kita tak boleh berhenti bekerja menghadirkan Pancasila, mewujudkan persatuan di tengah pilihan dan tawaran kerja sama politik yang berbeda-beda," ujar Presiden Joko Widodo dengan suara lantang di gedung Jakarta Convention Center pada Rabu, 10 Januari 2018.

Baca: Cara Megawati Menyapa Jokowi dan Jusuf Kalla di HUT PDIP

Ucapan Presiden Joko Widodo berbarengan dengan ramainya menjelang pemilihan kepala daerah serentak 2018. Pada pilkada tahun ini, sejumlah pejabat pemerintah ataupun aparatur negara turut serta mencalonkan diri.

Salah satu yang paling banyak disorot adalah Menteri Sosial Khofifah Indra Parawansa. Khofifah telah mengajukan surat pengunduran diri ke Presiden Joko Widodo untuk maju di pilgub Jawa Timur bersama Emil Elestianto Dardak dengan diusung Partai Demokrat, Golkar, PPP, Nasdem, Hanura, dan PKPI.

Advertising
Advertising

Baca: Surat Khofifah Terkait Pilgub Jatim Sudah di Meja Presiden Jokowi

Di Kepolisian, tiga personil juga mengundurkan diri untuk maju di Pilkada. Mereka adalah Inspektur Jenderal Anton Charliyan untuk pilgub Jawa Barat, Inspektur Jenderal Murad Ismail untuk pilgub Maluku dan Inspektur Jenderal Safaruddin untuk pilgub Kalimantan Timur.

Tanpa mencela mereka yang menerima tawaran politik, Presiden Joko Widodo mengatakan bahwa kader PDIP dan pejabat pemerintah masih harus bekerja keras karena banyak tugas yang belum usai. Beberapa di antaranya adalah memajukan pertumbuhan ekonomi yang belum sesuai target hingga membasmi ketimpangan.

Jokowi pun optimistis para kader siap membantu pemerintah mewujudkan hal-hal yang belum usai itu. Menurut dia, ribuan kader PDIP yang hadir hari ini bersemangat sekali ketika ia tanyai apakah siap memajukan Indonesia dan mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

"Pertanyaan saya belum selesai tadi tapi langsung dijawab. Ternyata semangat sekali (kader PDIP)," kata Jokowi.

Berita terkait

Presidential Club Bentukan Prabowo Bisa Buka Peluang Jokowi Cawe-cawe di Pemerintahan Mendatang?

9 jam lalu

Presidential Club Bentukan Prabowo Bisa Buka Peluang Jokowi Cawe-cawe di Pemerintahan Mendatang?

Adapun rencana membentuk Presidential Club diungkap oleh juru bicara Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak.

Baca Selengkapnya

Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

9 jam lalu

Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Anggota DPR Saleh Partaonan Daulay menilai perlu usaha dan kesungguhan dari Prabowo untuk menciptakan presidential club.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi

10 jam lalu

Terkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi

Siapa pemilik merek sepatu Bata yang pabriknya tutup di Purwakarta?

Baca Selengkapnya

Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

10 jam lalu

Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

Prabowo disebut memiliki keinginan untuk secara rutin bertemu dengan para presiden sebelum dia.

Baca Selengkapnya

Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

10 jam lalu

Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

Menteri Perhubungan Budi Karya mengatakan 242 juta masyarakat melakukan perjalanan mudik lebaran tahun ini.

Baca Selengkapnya

Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

11 jam lalu

Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

Dahnil menilai Prabowo punya kemampuan untuk menghubungkan mereka.

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo

11 jam lalu

Jokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo

Wacana presidential club yang sebelumnya disampaikan Juru Bicara Prabowo mendapat respond dari Jokowi dan Gibran.

Baca Selengkapnya

Fakta Miris Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis, Menkes: Jadi Masalah Hampir 80 tahun

12 jam lalu

Fakta Miris Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis, Menkes: Jadi Masalah Hampir 80 tahun

Jokowi menyebut pemerintah baru mampu mencetak 2.700 dokter spesialis per tahun. Sementara pemerintah membutuhkan 29 ribu dokter spesialis.

Baca Selengkapnya

Jokowi: Harus Ada Timbal Balik Ekonomi dari Program Pemerintah

14 jam lalu

Jokowi: Harus Ada Timbal Balik Ekonomi dari Program Pemerintah

Presiden Joko Widodo atau Jokowi berharap Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2025 sesuai dengan program pembangunan yang telah direncanakan

Baca Selengkapnya

Jokowi Curhat Alat Kesehatan di Daerah Tersedia, tapi Minim Dokter Spesialis

15 jam lalu

Jokowi Curhat Alat Kesehatan di Daerah Tersedia, tapi Minim Dokter Spesialis

Presiden Jokowi menyayangkan daerah kepulauan maupun daerah terpencil dia tak menemukan tenaga dokter spesialis.

Baca Selengkapnya