PKB Merasa Ditinggal PDIP di Pilgub Jateng

Selasa, 9 Januari 2018 20:39 WIB

Ketua Badan Pemenangan Pemilu PKB Marwan Jafar saat mengumumkan dukungan terhadap calon gubernur Sudirman Said dan Ida Fauziah dalam Pemilihan Kepala Daerah Jawa Tengah di kantor DPP PKB, Jakarta Pusat, Selasa 9 Januari 2018. Tempo/Arkhelaus W.

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Sekretaris Jenderal Partai Kebangkitan Bangsa atau PKB, Daniel Johan, mengatakan partainya merasa ditinggal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dalam pemilihan gubernur Jawa Tengah atau pilgub Jateng. Awalnya, kata dia, PKB ingin berkoalisi dengan PDIP untuk pemilihan gubernur.

"Awalnya PKB punya keyakinan bersama PDIP, bukannya PKB meninggalkan PDIP, PKB malah merasa ditinggalkan PDIP," kata Daniel Johan di kantor Dewan Pengurus Pusat Partai PKB, Jakarta Pusat, Selasa, 9 Januari 2017.

Baca: PKB Usung Sudirman Said-Ida Fauziah di Pilgub Jateng 2018

PKB pun memutuskan untuk mengusung pasangan Sudirman Said dan Ida Fauziah. Pasangan ini diusung terlebih dahulu oleh Partai Gerindra, Partai Keadilan Sejahtera dan Partai Amanat Nasional. Mereka akan bersaing dengan calon gubernur inkumben Ganjar Pranowo dan Taj Yasin Maimoen yang diusung PDIP, Partai Golkar, Partai Demokrat dan Partai Persatuan Pembangunan.

Sebelumnya, Ketua Umum Muhaimin Iskandar memberikan syarat bagi partai yang ingin menggandeng PKB dalam pilgub Jateng. Syaratnya ialah PKB meminta posisi calon wakil gubernur.

Menurut Muhaimin syarat itu wajar karena PKB adalah partai pemenang kedua terbesar di Jawa Tengah. "Siapapun yang mau berkoalisi minimal harus menggandeng wakil gubernur dari PKB," ujar Muhaimin, Jumat pekan lalu.

Simak: 12 Jam Demi Duet Ganjar Pranowo -Yasin di Pilgub Jateng

Daniel, yang juga Ketua Desk Pilkada PKB berujar dukungan pada Sudirman-Ida diputuskan dalam waktu yang singkat. "Saya kaget dan tidak menyangka pertemuan hari ini bisa menghasilkan satu keputusan yang solid," kata dia.

Daniel menuturkan keputusan tersebut telah melalui konsultasi dengan para kai Nahdlatul Ulama di Jawa Tengah dan pengurus daerah. "Demi kebesaran PKB di Jawa Tengah, maka ini menjadi keputusan terbaik saat ini," ujarnya.

Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan keputusan mengusung Sudirman-Ida diambil dari kelegowoan Gerindra, PKS, PAN, dan kerelaan PKB sebagai pemenang kedua di Jawa Tengah. "Pimpinan partai-partai ketemu saling berbagi untuk membangun provinsi ini yang lebih baik," katanya.

Berita terkait

Alasan Muhaimin Sebut PKB Tunggu hingga 20 Oktober Soal Peluang Gabung Koalisi Prabowo

8 jam lalu

Alasan Muhaimin Sebut PKB Tunggu hingga 20 Oktober Soal Peluang Gabung Koalisi Prabowo

Muhaimin Iskandar mengatakan Prabowo menerima masukan dari PKB untuk menjadi agenda nasional.

Baca Selengkapnya

Cak Imin Kumpulkan 230 Bakal Calon Kepala Daerah dari PKB di Makassar, Sampaikan 3 Kriteria Ini

10 jam lalu

Cak Imin Kumpulkan 230 Bakal Calon Kepala Daerah dari PKB di Makassar, Sampaikan 3 Kriteria Ini

Cak Imin menyebutkan tiga kriteria utama untuk calon kepala daerah dari PKB pada Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Safitri Malik Soulisa Hadiri Undangan Taaruf dengan Ketua Umum DPP PKB

12 jam lalu

Safitri Malik Soulisa Hadiri Undangan Taaruf dengan Ketua Umum DPP PKB

Bakal calon Bupati Buru Selatan, Safitri Malik Soulisa, menghadiri Acara Taaruf dengan Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusan Partai Kebangkitan Bangsa (DPP PKB) untuk Sulawesi, Maluku, dan Papua.

Baca Selengkapnya

Relawan Daftarkan Kaesang Ikut Pilkada Kota Bekasi Lewat PKB

13 jam lalu

Relawan Daftarkan Kaesang Ikut Pilkada Kota Bekasi Lewat PKB

Relawan Nasional Pro Prabowo - Gibran (Pa-Gi) mendorong Ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep maju dalam pemilihan Kepala Daerah Kota Bekasi 2024.

Baca Selengkapnya

PPP Sebut Belum Tentukan Sikap Politik Resmi di Pilkada Jawa Timur

16 jam lalu

PPP Sebut Belum Tentukan Sikap Politik Resmi di Pilkada Jawa Timur

PPP menyatakan sifat politiknya di Pilkada Jawa Timur masih dinamis. Antara mendukung Khofifah atau membentuk koalisi baru.

Baca Selengkapnya

Akui Jalin Komunikasi Dengan PDIP, Khofifah: Relatif, Belum Pasti Mendukung

18 jam lalu

Akui Jalin Komunikasi Dengan PDIP, Khofifah: Relatif, Belum Pasti Mendukung

Khofifah menaakui menjalin komunikasi dengan PDIP. Namun ia mengatakan, belum pasti partai itu memberikan rekomendasi dukungan.

Baca Selengkapnya

Relawan Tak Menolak Partai Pendukung Anies Gabung ke Pemerintahan Prabowo

19 jam lalu

Relawan Tak Menolak Partai Pendukung Anies Gabung ke Pemerintahan Prabowo

Relawan tak menolak jika partai pendukung Anies-Muhaimin ingin bergabung dengan pemerintahan baru Prabowo - Gibran.

Baca Selengkapnya

Buka Pintu Koalisi di Pilkada 2024, Cak Imin Ungkap Kriteria Bakal Calon dari PKB

1 hari lalu

Buka Pintu Koalisi di Pilkada 2024, Cak Imin Ungkap Kriteria Bakal Calon dari PKB

Cak Imin mengatakan calon yang diusung PKB tak hanya menang di Pilkada 2024 tapi harus sukses memimpin daerahnya.

Baca Selengkapnya

Peluang PKB Masuk Koalisi Prabowo, Muhaimin Iskandar: Tunggu Sampai Oktober

1 hari lalu

Peluang PKB Masuk Koalisi Prabowo, Muhaimin Iskandar: Tunggu Sampai Oktober

Muhaimin Iskandar bakal menentukan sikap partainya bergabung atau tidak dalam koalisi Prabowo pada Oktober mendatang.

Baca Selengkapnya

PKB Bahas Koalisi dengan PKS untuk Pilkada 2024 di Kota Depok

2 hari lalu

PKB Bahas Koalisi dengan PKS untuk Pilkada 2024 di Kota Depok

PKS Kota Depok membuka peluang bagi partai politik untuk bergabung pada Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya