Ziarah Dikaitkan Pilpres 2019, Prabowo: Kok Mikirnya Gitu?

Senin, 13 November 2017 19:25 WIB

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto berziarah ke makam Panglima Besar Jenderal Soedirman di Taman Makam Pahlawan Kusumanegara Yogyakarya. TEMPO/PRIBADI WICAKSONO

TEMPO.CO, Yogyakarta - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menolak jika lawatannya ke Yogyakarta dan berziarah ke sejumlah komplek makam raja-raja pada Senin, 13 November 2017, dikaitkan dengan isu pemilihan presiden 2019. Dalam kesempatan itu, Prabowo juga berziarah ke makam Panglima Besar Jenderal Soedirman.

“Kok mikirnya gitu (pencalonan presiden) sih?” ujar Prabowo di sela berziarah ke makam Panglima Besar Jenderal Soedirman di Taman Makam Pahlawan Kusumanegara Yogyakarta.

Baca: Elektabilitas Turun, Prabowo Tetap Didukung Jadi Capres 2019

Prabowo sempat terperangah saat mendengar ada awak media yang bertanya seputar pencalonan presiden dan berusaha mencari tahu siapa yang menanyakan hal itu kepadanya. “Siapa yang tanya itu, kamu ya? “ ujar Prabowo kepada seorang awak media yang berada di dekatnya.

Ia lantas menjelaskan maksud kunjungannya ke Yogyakarta. Pertama, kata dia, kedatangannya ke Yogyakarta karena mendapat undangan dari mantan Ketua MPR Amien Rais untuk merayakan Hari Pahlawan di Pusat Pendidikan Yayasan Budi Mulia Dua di Kabupaten Sleman.

Setelah acara itu, Prabowo berziarah ke makam Raja-Raja Kota Gede dan Imogiri di Kabupaten Bantul. “Kita ini kan orang Indonesia, apalagi orang Jawa, nyekar (ziarah ) itu sudah budayanya,” ujar Prabowo.

Baca juga: Generasi Milenial Ingin Figur Pemimpin Selain Jokowi dan Prabowo

Advertising
Advertising

Saat mengunjungi Taman Makam Pahlawan Kusumanegara, Prabowo juga sempat kaget ketika sudah banyak awak media menunggunya. “Kok (wartawan) bisa tahu (saya) ke sini? Dari mana tahunya?,” ujar Prabowo kepada rombongan yang mengikutinya. Kemudian seorang anggota rombongannya mengatakan kunjungan Prabowo sudah tersebar melalui informasi di kalangan media.

Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah Partai Gerindra DIY, Dharma Setiawan menuturkan, kunjungan Prabowo ke Yogyakarta ini tujuannya lebih kepada kepentingan keluarga yaitu berziarah. “Beliau kan masih keturunan Sultan Hamengkubuwono II, wajarlah kalau ziarah ke leluhur, tak ada urusan politik di Yogya,” ujar Dharma.

Dharma menuturkan, karena urusannya ke Yogya kepentingan keluarga, Prabowo juga tidak menerima pertemuan-pertemuan dengan tokoh atau elit politik, selain menghadiri undangan untuk peringatan Hari Pahlawan bersama Amien Rais.

“Wong Pak Prabowo juga ajak kakak perempuannya dan tantenya, jadi murni untuk ziarah dan silaturahmi biasa, tak ada urusan politik,” ujarnya.

Meski tak ada kepentingan politik, Dharma membenarkan ketika Prabowo Subianto hadiri acara peringatan Hari Pahlawan bersama Amien Rais di Yogyakarta, hadir pula jajaran petinggi Partai Amanat Nasional, seperti Wakil Ketua Umum PAN Taufik Kurniawan, Sekretaris Jenderal Forum Umat Islam (FUI) Muhammad Al-Khaththath, dan Ketua Presidium Alumni 212 Slamet Maarif .

Berita terkait

Ukraina Berharap Indonesia Hadiri KTT Perdamaian di Swiss Bulan Depan

1 jam lalu

Ukraina Berharap Indonesia Hadiri KTT Perdamaian di Swiss Bulan Depan

Dubes Ukraina mengatakan pemerintah Indonesia belum mengonfirmasi kehadiran di KTT Perdamaian, yang akan berlangsung di Swiss bulan depan.

Baca Selengkapnya

Dosen UPN Veteran Yogyakarta Akui Dugaan Kekerasan Seksual, Ini Sanksi Kampus

2 jam lalu

Dosen UPN Veteran Yogyakarta Akui Dugaan Kekerasan Seksual, Ini Sanksi Kampus

Beredar surat permohonan maaf seorang dosen UPN Veteran Yogyakarta (UPNVYK) terkait dugaan kekerasan seksual kepada seorang mahasiswi kampus tersebut.

Baca Selengkapnya

Muhammadiyah Klaim Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo soal Kursi Menteri

3 jam lalu

Muhammadiyah Klaim Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo soal Kursi Menteri

Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti menanggapi soal jatah kursi menteri di Kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Bagi-bagi Jatah Menteri di Kabinet Prabowo

5 jam lalu

Bagi-bagi Jatah Menteri di Kabinet Prabowo

Ia punya waktu hingga Oktober untuk menimbang dan menyusun kabinet Prabowo dalam pemerintahannya.

Baca Selengkapnya

Gerindra dan Demokrat Respons Luhut soal 'Orang Toxic' Gabung Pemerintahan Prabowo

5 jam lalu

Gerindra dan Demokrat Respons Luhut soal 'Orang Toxic' Gabung Pemerintahan Prabowo

Partai Demokrat dan Partai Gerindra respons begini soal Luhut yang meminta Prabowo untuk tidak membawa 'orang toxic' ke kabinetnya.

Baca Selengkapnya

Luhut Minta Prabowo Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan, Siapa yang Dimaksud?

13 jam lalu

Luhut Minta Prabowo Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan, Siapa yang Dimaksud?

Luhut menyebut istilah toxic saat berpesan kepada Prabowo Subianto tentang pemerintahan mendatang. Siapa yang dimaksud Luhut?

Baca Selengkapnya

Mengenal Tradisi Merti Desa Mbah Bregas di Sleman, Keteledanan dari Sosok Pengikut Sunan Kalijaga

22 jam lalu

Mengenal Tradisi Merti Desa Mbah Bregas di Sleman, Keteledanan dari Sosok Pengikut Sunan Kalijaga

Pelaksanaan upacara adat Merti Desa Mbah Bregas di Sleman hanya dilangsungkan satu tahun sekali, tepatnya Jumat kliwon pada Mei.

Baca Selengkapnya

Viral Benda Bercahaya Hijau Melintasi Langit Yogyakarta, Meteor?

1 hari lalu

Viral Benda Bercahaya Hijau Melintasi Langit Yogyakarta, Meteor?

Meteor terang atau fireball itu bergerak dari selatan ke utara, tak hanya terpantau di langit Yogyakarta tapi juga Solo, Magelang, dan Semarang

Baca Selengkapnya

Penjelasan Lengkap Jubir Prabowo Soal Presidential Club

1 hari lalu

Penjelasan Lengkap Jubir Prabowo Soal Presidential Club

Presidential club adalah istilah yang bisa disematkan untuk silaturahmi para mantan presiden dengan presiden yang sedang menjabat.

Baca Selengkapnya

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek Gelar Syawalan, Hadirkan Budaya Yogyakarta

1 hari lalu

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek Gelar Syawalan, Hadirkan Budaya Yogyakarta

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek menggelar syawalan, hadirkan Budaya Yogyakarta antara lain sendratari dan prajurit keraton Yogyakarta.

Baca Selengkapnya