Lima Ormas Islam yang Paling Dikenal Pelajar dan Mahasiswa

Selasa, 31 Oktober 2017 19:03 WIB

Pengunjuk rasa dari sejumlah ormas Islam melakukan aksi di depan gedung DPR/MPR, Jakarta, 24 Oktober 2017. ANTARA FOTO

TEMPO.CO, Jakarta - Hasil survei Alvara Research Center dan Mata Air Foundation menunjukkan ada lima organisasi kemasyarakatan Islam yang paling dikenal di kalangan mahasiswa dan pelajar. Lima ormas itu adalah Nahdlatul Ulama, Muhammadiyah, Front Pembela Islam, Lembaga Dakwah Islam Indonesia, dan Hizbut Tahrir Indonesia.

"Dari sisi popularitas, NU dan Muhammadiyah adalah dua ormas yang paling dikenal pelajar dan mahasiswa," kata CEO Survei Alvara, Hasanuddin Ali, di Restoran Batik Kuring, SCBD, Jakarta Selatan, pada Selasa, 31 Oktober 2017.

Baca: Survei Alvara: 20 Persen Pelajar dan Mahasiswa Rela Berjihad

Di kalangan pelajar dan mahasiswa, ormas NU, Muhammadiyah, dan FPI dikenal di angka 60 hingga 100 persen. Sedangkan LDII dan HTI lebih dikenal di kalangan mahasiswa daripada pelajar. Sebanyak 48,5 persen dan 37,2 persen mahasiswa mengenal LDII dan HTI. Sedangkan di kalangan pelajar, angkanya 41,4 persen dan 21,7 persen.

Kendati mengenal sejumlah ormas, mayoritas responden Alvara menyatakan tidak dekat dengan ormas mana pun. Sebagian responden lain menyatakan dekat dengan NU (34,7 persen mahasiswa dan 45,4 pelajar) dan Muhammadiyah (11,6 persen mahasiswa dan 13,6 pelajar).

Baca: Wahid Foundation: Lebih 60 Persen Aktivis Rohis Siap Jihad

"Ada juga mahasiswa yang menyatakan dekat dengan FPI, HTI, MTA (Majelis Tafsir Al Quran), dan FUI (Forum Umat Islam) meskipun secara persentase tidak terlalu besar," ucap Hasan.

Saat ditanya soal keanggotaan terhadap salah satu ormas, NU dan Muhammadiyah memiliki anggota paling banyak di kalangan mahasiswa dan pelajar. Hasan mengatakan ada 27,2 persen pelajar dan 22,5 persen mahasiswa menyatakan diri sebagai anggota NU. Sedangkan 6,3 persen mahasiswa dan 4,1 persen pelajar mengaku anggota Muhammadiyah.

Survei ini dilakukan terhadap 2.400 pelajar dan 1.800 mahasiswa. Responden mahasiswa berasal dari 25 perguruan tinggi favorit di Indonesia dengan jurusan tertentu. Jurusan yang diambil adalah yang menyuplai pasar tenaga kerja di tujuh sektor, yaitu sektor pertahanan dan keamanan, keuangan, energi dan pangan, telekomunikasi dan logistik, kesehatan, pendidikan, serta manufaktur dan infrastruktur. Sedangkan responden pelajar diambil dari lima sekolah menengah atas negeri unggulan atau favorit di setiap kabupaten dan kota di Pulau Jawa serta beberapa kota besar di luar Pulau Jawa.

Survei dilakukan pada 1 September-5 Oktober 2017 dengan margin of error 2,35 persen untuk survei mahasiswa dan 2 persen untuk survei pelajar.

Berita terkait

Survei Pilwalkot Bogor 2024: Elektabilitas Sekpri Iriana Jokowi Buntuti Petahana Dedie A Rachim

2 hari lalu

Survei Pilwalkot Bogor 2024: Elektabilitas Sekpri Iriana Jokowi Buntuti Petahana Dedie A Rachim

Ada sejumlah tokoh yang didagang mau dalam Pilwalkot Bogor 2024, termasuk Sekpri Iriana Jokowi dan eks Wakil Wali Kota Bogor.

Baca Selengkapnya

Alasan Golkar Terapkan Survei Tiga Lapis untuk Usung Calon di Pilkada 2024

3 hari lalu

Alasan Golkar Terapkan Survei Tiga Lapis untuk Usung Calon di Pilkada 2024

Partai Golkar menerapkan aturan ketat bagi para kandidat yang akan diusung sebagai calon kepala daerah dalam kontestasi Pilkada 2024

Baca Selengkapnya

Google Form, Apa Saja Fungsinya?

11 hari lalu

Google Form, Apa Saja Fungsinya?

Google Form platform online yang memungkinkan pengguna untuk membuat formulir, survei, kuis, dan polling

Baca Selengkapnya

Fakta Tentara AS Hilang di Hutan Karawang dan Ditemukan Meninggal

11 hari lalu

Fakta Tentara AS Hilang di Hutan Karawang dan Ditemukan Meninggal

Kapuspen TNI Mayjen Nugraha Gumilar mengatakan tentara Amerika tersebut ditemukan sudah dalam keadaan meninggal di hutan Karawang.

Baca Selengkapnya

KPK Tak Dipercayai Publik, IM57: Sudah Direncanakan untuk Pembubaran

13 hari lalu

KPK Tak Dipercayai Publik, IM57: Sudah Direncanakan untuk Pembubaran

IM57+ Insitute merespon temuan survei Indikator Politik Indonesia soal kepercayaan publik kepada KPK. KPK, lembaga paling tidak dipercaya publik.

Baca Selengkapnya

Survei Indikator: 55,1 Persen Pendukung PDIP Tidak Setuju PSU Tanpa Prabowo-Gibran

13 hari lalu

Survei Indikator: 55,1 Persen Pendukung PDIP Tidak Setuju PSU Tanpa Prabowo-Gibran

Sebanyak 55,1 persen pendukung PDIP tidak setuju dengan PSU tanpa Prabowo-Gibran. Begini rinciannya.

Baca Selengkapnya

Terkini: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga Senin, Sri Mulyani Siapkan Strategi Jaga Rupiah

13 hari lalu

Terkini: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga Senin, Sri Mulyani Siapkan Strategi Jaga Rupiah

Penutupan Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado, Sulawesi Utara diperpanjang hingga Senin, 22 April 2024 akibat erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Survei LSI: Kepercayaan ke MK Naik Jadi 73 Persen Efek Sidang Sengketa Pilpres

15 hari lalu

Survei LSI: Kepercayaan ke MK Naik Jadi 73 Persen Efek Sidang Sengketa Pilpres

Direktur Eksekutif LSI, Djayadi Hanan, menyebut hasil survei menunjukkan MK mengalami tren peningkatan efek sidang sengketa hasil pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Kecanggihan Rudal dan Drone Iran hingga Warga Israel Ogah Balas Iran

17 hari lalu

Top 3 Dunia: Kecanggihan Rudal dan Drone Iran hingga Warga Israel Ogah Balas Iran

Berita Top 3 Dunia pada Rabu 17 April 2024 diawali oleh kabar kecanggihan drone dan rudal Iran yang mampu lewati dua negara sebelum tiba di Israel

Baca Selengkapnya

Survei: 74% Warga Israel Tentang Serangan Balik terhadap Iran

17 hari lalu

Survei: 74% Warga Israel Tentang Serangan Balik terhadap Iran

Hampir tiga perempat responden survei Universitas Hebrew Israel melihat perlunya mempertimbangkan tuntutan politik dan militer dari sekutu soal konfli

Baca Selengkapnya