Evakuasi Mandiri, BNPB Sebut Pengungsi Gunung Agung Membanggakan

Reporter

Dias Prasongko

Editor

Juli Hantoro

Senin, 25 September 2017 19:10 WIB

Seorang pria memotret Gunung Agung di kawasan Karangasem, Bali, 24 September 2017. Status Gunung Agung telah ditingkatkan menjadi Awas, dan kawasan steril diperluas, dari enam kilometer menjadi sembilan kilometer. Ulet Ifansasti/Getty Images

TEMPO.CO, Jakarta - Warga Kabupaten Karangasem yang berada di daerah rawan bencana erupsi Gunung Agung melakukan evakuasi secara mandiri setelah status gunung tersebut dinaikkan menjadi level 4 atau awas pada Jumat 22 September 2017 lalu.

"Biasanya kami menyuruh masyarakat untuk evakuasi sulit sekali, tetapi mereka langsung mengungsi," kata Kepala Pusat Data dan Informasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho kepada wartawan di kantornya, Senin 25 September 2017.

Pada Jumat lalu, di Karangasem, Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, Kasbani menaikkan level status Gunung Agung menjadi awas. Peningkatan status ini menyebabkan banyak warga melakukan evakuasi ke wilayah aman sejauh minimal 9 km dari wilayah gunung.

Baca juga: Gempa Vulkanik Gunung Agung Terjadi 500 Kali Sehari

Berdasarkan data yang dikumpulkan oleh BNPB, ada sejumlah 48.540 jiwa pengungsi. Para pengungsi tersebut tersebar di 301 titik dan tersebar di 9 kabupaten di wilayah Bali. Menurut Sutopo, data tersebut akan terus bertambah karena belum semuanya selesai dilakukan pendataan.

Advertising
Advertising

Selain itu, Sutopo juga mengatakan bahwa proses evakuasi dan keinginan warga untuk mengungsi didorong oleh bantuan dari masyarakat sekitar. Bantuan tersebut, kata Sutopo, dilakukan secara spontan karena adanya modal sosial kapital yang kuat. "Rasa kebersamaan dan rasa gotong royong itu adalah modal yang luar biasa," ucap Sutopo.

Sutopo juga mendapat laporan bahwa warga secara mandiri mengumumkan agar bisa menyiapkan ruangan-ruangan yang disiapkan untuk para pengungsi Gunung Agung. Mereka bahkan siap menyediakan makanan sekadarnya bagi para pengungsi. Sutopo juga mendapat informasi, bahwa ada 2.000 ternak sapi telah diungsikan dengan lahan yang telah disiapkan secara gratis. "Ini merupakan hal yang membanggakan," kata Sutopo.

DIAS PRASONGKO

Berita terkait

61 Tahun Lalu Erupsi Gunung Agung Tewaskan Lebih Seribu Orang, Abu Vulkaniknya Sampai Greenland

46 hari lalu

61 Tahun Lalu Erupsi Gunung Agung Tewaskan Lebih Seribu Orang, Abu Vulkaniknya Sampai Greenland

Erupsi Gunung Agung di Bali menewaskan ribuan nyawa dan abu vulkaniknya sampai ke Greenland pada 16 Maret 1963. Ini kilas balik bencana alam itu.

Baca Selengkapnya

Lereng Gunung Agung Terbakar, BNPB Ungkap Kendala Pemadaman

29 September 2023

Lereng Gunung Agung Terbakar, BNPB Ungkap Kendala Pemadaman

Lereng Gunung Agung terbakar pada Kamis, 28 September 2023. BPNB mengungkapkan kendala pemadaman.

Baca Selengkapnya

Penjualan Terakhir Toko Buku Gunung Agung Kwitang: Berjam-jam Antre di Pintu Masuk dan Kasir

31 Agustus 2023

Penjualan Terakhir Toko Buku Gunung Agung Kwitang: Berjam-jam Antre di Pintu Masuk dan Kasir

Gerbang masuk gedung Toko Gunung Agung Kwitang sudah ditutup sejak pukul 15 karena pengunjung membeludak.

Baca Selengkapnya

Pura Lempuyang Ditutup 2-6 Agustus 2023, Salah Satu Pura Paling Dihormati di Bali

30 Juli 2023

Pura Lempuyang Ditutup 2-6 Agustus 2023, Salah Satu Pura Paling Dihormati di Bali

Pura Lempuyang akan ditutup pada 2 - 6 Agustus 2023, karena akan diadakan upacara Pujawali. Begini profil salah satu pura yang dihormati di Bali.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Larangan Pendakian Gunung di Bali, Tak Hanya untuk Turis Asing

6 Juni 2023

Fakta-fakta Larangan Pendakian Gunung di Bali, Tak Hanya untuk Turis Asing

Larangan pendakian gunung di Bali juga berlaku untuk turis lokal

Baca Selengkapnya

Gubernur Bali Wayan Koster Larang Pendakian Gunung, Ini 4 Gunung Favorit Wisatawan di Pulau Dewata

4 Juni 2023

Gubernur Bali Wayan Koster Larang Pendakian Gunung, Ini 4 Gunung Favorit Wisatawan di Pulau Dewata

Gubernur Bali I Wayan Koster menetapkan larangan pendakian gunung untuk wisata. Apa alasannya? Berikut 4 gunung favorit wisatawan di Bali.

Baca Selengkapnya

Bantah Berikan Info Sesat PHK Toko Gunung Agung, Serikat Pekerja Minta Direksi Penuhi Hak Pegawai

26 Mei 2023

Bantah Berikan Info Sesat PHK Toko Gunung Agung, Serikat Pekerja Minta Direksi Penuhi Hak Pegawai

Asosiasi Serikat Pekerja (Aspek) Indonesia membantah memberikan informasi menyesatkan ihwal pemutusan hubungan kerja atau PHK massal dan sepihak di Toko Buku Gunung Agung.

Baca Selengkapnya

Tanggapi Kabar Toko Gunung Agung Bangkrut, Ketua Umum Apindo: Tak Bisa Dihindari, Tren Toko Buku Menurun

24 Mei 2023

Tanggapi Kabar Toko Gunung Agung Bangkrut, Ketua Umum Apindo: Tak Bisa Dihindari, Tren Toko Buku Menurun

Toko Buku Gunung Agung melakukan penutupan secara bertahap dengan berpedoman pada peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Baca Selengkapnya

Toko Buku Gunung Agung Dikabarkan PHK Ratusan Karyawan, Aspek: Hanya Dapat Kompensasi Satu Kali Gaji

21 Mei 2023

Toko Buku Gunung Agung Dikabarkan PHK Ratusan Karyawan, Aspek: Hanya Dapat Kompensasi Satu Kali Gaji

Aspek Indonesia mendapatkan laporan pengaduan dan permohonan advokasi kasus PHK sepihak dan massal di PT GA Tiga Belas atau dikenal Toko Buku Gunung Agung.

Baca Selengkapnya

WNA Rusia Berfoto Tak Senonoh di Gunung Agung Bali, Jalani Sanksi Adat dan Dideportasi

6 April 2023

WNA Rusia Berfoto Tak Senonoh di Gunung Agung Bali, Jalani Sanksi Adat dan Dideportasi

Perbuatan melanggar hukum WNA Rusia itu diketahui setelah fotonya menjadi viral di media sosial.

Baca Selengkapnya