Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Habis Ribut, Dor! Tentara Itu Tewas, Polisi-TNI Tegang Lagi  

AP/Anupam Nath
AP/Anupam Nath
Iklan

TEMPO.CO, Makassar-Komando Daerah Militer VII/Wirabuana mengusut kasus penembakan yang menewaskan anggota Kompi B Batalyon Infanteri 721/Makkasau, Prajurit Dua Yuliadi di Sirkuit Permanen Sport Centre, Jalan Stadion Pekkabata, Kabupaten Polman, Sulawesi Barat, Minggu, 30 Agustus, sekitar pukul 16.00 Wita. Pengusutan kasus itu juga sedang telisik Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan dan Barat.

Kepala Staf Kodam VII/Wirabuana, Brigadir Jenderal Kurnia Dewantara, menuturkan pihaknya masih menyelidiki kasus penembakan yang menewaskan Yuliadi. Kurnia mengatakan pihaknya masih menelisik pelaku penembakan. "Terjadi tindakan yang berlebihan," ujar dia, Minggu, 30 Agustus.

Baca juga:

EKSKLUSIF: Terungkap Ada Parkir Liar di Dekat Kantor Ahok
Kisah Tomo, 25 Tahun Jadi Pencopet, Sasarannya Perempuan

Kasus penembakan itu diawali pertengkaran melibatkan anggota patroli bermotor Polres Polman dengan salah seorang anggota Kodim 1401/Majene, Prajurit Kepala Laksmono. Laksmono bersama temannya sedang menonton balapan roda race. Karena memasuki lintasan balapan, Laksomono pun ditegur dan didorong anggota polisi itu.

Dewantara mengatakan saat anggotanya itu menyampaikan ke anggota patmor Polres Polman bahwa dirinya merupakan anggota TNI, malah korban didatangi dan dipukuli. Perkelahian pun tidak terhindarkan. Beruntung, pimpinan kedua institusi itu langsung ke TKP dan melerai perkelahian. Kedua belah pihak yang bertikai pun langsung didamaikan.

Baca juga:
Neelam Gill , Inikah Pacar Baru Zayn Malik?
Kenapa Mourinho Keok Hadapi Deretan Pelatih Berinisial P?

Berselang dua jam kemudian, Dewantara mengatakan tiba-tiba terdengar letusan di areal sirkuit, tapi bukan di lokasi pertama. Saat dilakukan pemeriksaan, anggota Kompi B Batalyon Infanteri 721/Makkasau, Prajurit Dua Yuliadi sudah ditemukan bersimbah darah dengan luka tembak pada bagian perut sebelah kiri. "Setelah terjadi tembakan, korban coba dibawa ke rumah sakit tapi sudah tidak tertolong," ujar dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selanjutnya: Dewantara mengatakan..

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Makassar Kota Makan Enak, Danny Pomanto: Coba Ritual Makan 24 Jam, Tidak Ada di Buku

39 hari lalu

Wali Kota Makassar Danny Pomanto menyampaikan sambutan dalam acara gala dinner peringatan Hari Otonomi Daerah ke-27 di Kota Makassar, Sabtu, 29 April 2023. TEMPO | Alfan Noviar
Makassar Kota Makan Enak, Danny Pomanto: Coba Ritual Makan 24 Jam, Tidak Ada di Buku

Wali Kota Makassar Danny Pomanto menyampaikan apa saja daya tarik wisata, mulai dari Festival F8, ritual makan 24 jam dengan hidangan khas, hingga wajah baru Pantai Losari tahun depan.


Hari Otonomi Daerah, Tito Karnavian: Muncul Mutiara Terpendam, Misalkan Presiden Jokowi

40 hari lalu

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian berfoto bersama para gubernur, bupati, dan wali kota dalam acara puncak peringatan Hari Otonomi Daerah ke-27 di Pantai Losari, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu, 29 April 2023. Dok. TEMPO
Hari Otonomi Daerah, Tito Karnavian: Muncul Mutiara Terpendam, Misalkan Presiden Jokowi

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menyampaikan plus minus dari pelaksanaan Otonomi Daerah selama 27 tahun terakhir. Salah satu sisi positifnya adalah muncul mutiara-mutiara terpendam dari daerah, seperti Presiden Jokowi.


Polda Tak Mau Spekulasi Apakah Pemukulan Anggota TNI Pemicu Penyerangan Pos Polisi Kota Makassar

55 hari lalu

Warga melihat musala pos Polisi lalu lintas (Polantas) yang dirusak oleh orang tidak dikenal (OTK) di Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat, 14 April 2023. Sejumlah fasilitas milik polisi seperti pos Polantas, kendaraan dinas dan mobil patroli mengalami kerusakan akibat penyerangan OTK yang terjadi di sejumlah lokasi di daerah itu pada Jumat (14/4) dini hari. ANTARA FOTO/Arnas Padda
Polda Tak Mau Spekulasi Apakah Pemukulan Anggota TNI Pemicu Penyerangan Pos Polisi Kota Makassar

Polisi menyebut belum ada keterangan apakah penyerangan terhadap pos polisi dan mobil milik kepolisian Kota Makassar berhubungan dengan pemukulan TNI.


Parade Lorong Wisata Ramaikan HUT Kota Makassar Ke-415 Tahun

16 November 2022

Parade Lorong Wisata Ramaikan HUT Kota Makassar Ke-415 Tahun

Perayaan HUT Kota Makassar ke-415 tampak berbeda tahun ini.


Walikota Makassar Tawarkan Proyek Proyek Strategis di MIF 2022

16 November 2022

Walikota Makassar Tawarkan Proyek Proyek Strategis di MIF 2022

Makassar Invesment Forum (MIF) 2022 resmi dibuka.


Kendaraan Listrik Co'mo Diluncurkan, Jadi Kado untuk Masyarakat Makassar

16 November 2022

Kendaraan Listrik Co'mo Diluncurkan, Jadi Kado untuk Masyarakat Makassar

mobil inisiasi rancangan Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan Danny Pomanto yakni mini bus listrik yang dinamakan Co'mo atau commuter metromoda resmi diluncurkan.


Ojol Day, Danny Pomanto Naik Ojek Motor Listrik ke Balai Kota

20 September 2022

Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto berangkat dari Amirullah kediaman pribadinya ke Kantor Balai Kota Makassar Jalan Ahmad Yani menggunakan ojol.
Ojol Day, Danny Pomanto Naik Ojek Motor Listrik ke Balai Kota

Setidaknya satu kali sepekan seluruh jajaran di Pemkot Makassar harus naik ojek menuju kantor.


F8 Makassar Mendorong Sektor Ekonomi Kreatif Bertumbuh

11 September 2022

F8 Makassar Mendorong Sektor Ekonomi Kreatif Bertumbuh

Ada tiga simbol utama yang selalu muncul di setiap F8 Makassar, yakni anak-anak, keterlibatan difabel, dan pertunjukan kolosal.


Inilah Alasan Nama Ujung Pandang Berganti Jadi Makassar

7 Juli 2022

Suasana Masjid Terapung Amirul Mukminin di Anjungan Pantai Losari yang telah ditutup untuk umum saat matahari tenggelam di Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat, 17 April 2020. Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dalam percepatan penanganan COVID-19 di Kota Makassar akan diterapkan pada 24 April mendatang. ANTARA
Inilah Alasan Nama Ujung Pandang Berganti Jadi Makassar

Kota Makassar ternyata pernah mengalami dinamika pergantian nama. Dari mulanya bernama Makassar berganti jadi Ujung Pandang, hingga menjadi Makassar kembali. Lantas, apa alasan pergantian nama tersebut?


Potensi Zakat di Makassar Mencapai Rp 2 Triliun Per Tahun

8 April 2022

Sejumlah karyawan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) membentangkan spanduk saat menggelar aksi pawai simpatik menyambut Ramadan, di Patung Kuda Monas, Jakarta, Jumat, 3 Mei 2019. Gelaran tersebut dimulai dari gedung Baznas di jalan Kebon Sirih dengan melintasi ruas jalan Medan Merdeka Selatan dengan titik akhir di Bundaran Patung Kuda Monas. TEMPO/M Taufan Rengganis
Potensi Zakat di Makassar Mencapai Rp 2 Triliun Per Tahun

Anshar mengatakan zakat adalah milik orang lain yang dititipkan. Karena itu, jangan berbangga memberikan zakat.