Massa Anti Syiah Serbu Imigran Afghanistan di Yogyakarta  

Reporter

Selasa, 20 Oktober 2015 16:14 WIB

REUTERS/Herwig Prammer


Dari pengamatan Tempo, kain panjang itu berwarna hitam dan ditulisi kalimat berbahasa arab dengan tinta cat putih. Tempo kesulitan membacanya karena hanya bisa melihat tulisan dari jendela. Kebetulan, saat Selasa siang pintu ruangan aula tersebut terkunci.

Sekilas, di kain panjang itu ada kalimat arab berisi doa karena ada kata "assalamualaika". Ada juga kata fathimah (putri nabi Muhammad) dan kata "asyura" serta "karbala."

Akibat serbuan massa ini, para imigran kemudian diamankan oleh personel dari Kepolisian Resort Bantul. Sebanyak 30 imigran kemudian diinapkan di Kantor Polres Bantul pada Senin malam.

Bangkit, yang sehari-hari mengurusi administrasi para imigran, mengaku tidak banyak mengetahui latar belakang keyakinan mereka. Rata-rata dari mereka hanya bisa berkomunikasi dengan orang Indonesia memakai bahasa Inggris yang terbata-bata. "Mereka susah berkomunikasi karena bahasa Inggrisnya susah kami pahami," kata Bangkit.

Di catatan Bangkit, semua imigran yang terusir dari Pondok Pemuda Ambarbinangun di Senin malam terdiri dari laki-laki. Usianya beragam dari belasan tahun hingga 40-an. Satu imigran asal Myanmar, sisanya dari berbagai kota di Afghanistan.

Menurut Bangkit, mereka datang di Pondok Pemuda Ambarbinangun secara bergelombang. Sebagian ada yang sudah tinggal sebulan di sana dan lainnya baru beberapa hari. "Mereka kiriman dari tempat penampungan imigran yang kelebihan orang di berbagai lokasi milik keimigrasian," kata dia.

Adapun Kepala Kepolisian Resort Bantul, Ajun Komisaris Besar Dadiyo mengatakan menurunkan satu pleton polisi untuk mengamankan para imigran dari serbuan massa pada Senin malam. Hasil koordinasi antara polisi dan IOM (International Organitation For Migration), lembaga yang selama ini aktif membantu para imigran, memutuskan mereka diinapkan di Polres Bantul selama semalam.

Setelah menginap semalam di Kantor Polres Bantul, mereka dipindahkan ke tempat penampungan lainnya. Dadiyo mengatakan tidak mengetahui lokasi baru untuk penampungan para imigran. "Pada Selasa pagi, mereka kami serahkan ke Dinas Sosial DIY dan IOM," kata Dadiyo.

ADDI MAWAHIBUN IDHOM

Berita terkait

Sampah Menyebar di Beberapa Titik Jalan usai Libur Panjang, Begini Pengolahan Limbah di Yogyakarta

2 hari lalu

Sampah Menyebar di Beberapa Titik Jalan usai Libur Panjang, Begini Pengolahan Limbah di Yogyakarta

Sampah yang masuk ke TPS 3R Nitikan Yogyakarta akan diolah menjadi bahan bakar alternatif Refused Derived Fuel (RDF).

Baca Selengkapnya

Tragedi SMK Lingga Kencana, Pemkot Yogyakarta Ungkap Syarat Ketat Study Tour

4 hari lalu

Tragedi SMK Lingga Kencana, Pemkot Yogyakarta Ungkap Syarat Ketat Study Tour

Salah satu syarat study tour adalah pemilihan bus atau kendaraan, usianya tak boleh lebih dari enam tahun dan harus lolos uji KIR.

Baca Selengkapnya

Usai Libur Panjang, Yogyakarta Diwarnai Sejumlah Aksi Ricuh Konvoi Lulusan Sekolah

5 hari lalu

Usai Libur Panjang, Yogyakarta Diwarnai Sejumlah Aksi Ricuh Konvoi Lulusan Sekolah

Aksi ricuh pelajar yang masih berseragam sekolah itu membuat lalu lintas di sejumlah Kota Yogyakarta tersendat.

Baca Selengkapnya

Masalah Sampah di Yogyakarta Tak Kunjung Tuntas, Sultan Beri Pesan Ini ke Kepala Daerah

11 hari lalu

Masalah Sampah di Yogyakarta Tak Kunjung Tuntas, Sultan Beri Pesan Ini ke Kepala Daerah

Yogyakarta sebagai destinasi wisata turut tercoreng oleh masalah sampah yang belum terselesaikan setelah TPA Piyungan tutup.

Baca Selengkapnya

Aktivis Laporkan Pj Wali Kota Yogyakarta ke Gubernur DIY hingga Ombudsman, Ini Alasannya

19 hari lalu

Aktivis Laporkan Pj Wali Kota Yogyakarta ke Gubernur DIY hingga Ombudsman, Ini Alasannya

Koalisi Pegiat HAM dan Anti Korupsi melaporkan Pj Wali Kota Yogyakarta Singgih Rahardjo ke Gubernur DIY, Mendagri, KPK dan Ombudsman

Baca Selengkapnya

Hari Kartini, Yogyakarta Diramaikan dengan Mbok Mlayu dan Pameran Lukisan Karya Perempuan

27 hari lalu

Hari Kartini, Yogyakarta Diramaikan dengan Mbok Mlayu dan Pameran Lukisan Karya Perempuan

Para perempuan di Yogyakarta memperingati Hari Kartini dengan lomba lari dan jalan kaki, serta membuat pameran lukisan.

Baca Selengkapnya

Tak Hanya Malioboro, Tiga Kampung Wisata di Yogyakarta Ini juga Dilirik Wisatawan saat Libur Lebaran

30 hari lalu

Tak Hanya Malioboro, Tiga Kampung Wisata di Yogyakarta Ini juga Dilirik Wisatawan saat Libur Lebaran

Tiga kampung wisata di Kota Yogyakarta ini paling banyak didatangi karena namanya sudah populer dan mendapat sederet penghargaan.

Baca Selengkapnya

Mengintip Wahana Baru di Taman Pintar Yogyakarta saat Libur Lebaran

41 hari lalu

Mengintip Wahana Baru di Taman Pintar Yogyakarta saat Libur Lebaran

Dua alat peraga baru di Taman Pintar Yogyakarta di antaranya multimedia berupa Videobooth 360 derajat dan Peraga Manual Pump.

Baca Selengkapnya

Viral Karcis Parkir Resmi Ditempeli Tambahan Biaya Titip Helm, Dishub Kota Yogyakarta Bakal Bertindak

45 hari lalu

Viral Karcis Parkir Resmi Ditempeli Tambahan Biaya Titip Helm, Dishub Kota Yogyakarta Bakal Bertindak

Dalam foto yang beredar, terdapat tambahan karcis tidak resmi untuk penitipan helm yang membuat tarif parkir di Yogyakarta membengkak.

Baca Selengkapnya

BMKG Yogyakarta Keluarkan Peringatan Cuaca Ekstrem, Wisatawan Perlu Waspada saat ke Pantai

14 Maret 2024

BMKG Yogyakarta Keluarkan Peringatan Cuaca Ekstrem, Wisatawan Perlu Waspada saat ke Pantai

Seorang wisatawan asing asal Hungaria juga dilaporkan sempat terseret ombak tinggi saat sedang melancong di Pantai Ngandong, Gunungkidul, Yogyakarta.

Baca Selengkapnya