Pasukan TNI melakukan demo Yongmoodo dalam upacara peringatan HUT TNI ke 70 di Cilegon - Banten, 5 Oktober 2015. TEMPO/Amston Probel
TEMPO.CO, Bandung - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil menghadiri upacara hari jadi Tentara Nasional Indonesia (TNI) ke-70 di Markas Komando Distrik Militer 0618 Berdiri Sendiri, Jalan Jawa, Kota Bandung, Senin, 5 Oktober 2015. Menurut Ridwan Kamil, kontribusi TNI di Kota Bandung sangat terasa untuk rakyat.
"Saya mengucapkan selamat hari jadi TNI ke-70. Buat rakyat Bandung sangat terasa pengabdiannya," kata Ridwan Kamil, Senin pagi.
Ridwan Kamil menambahkan, kerja sama antara TNI dan Pemerintah Kota Bandung telah membuat kota berjuluk Kota Kembang ini menjadi aman dan tenteram untuk dikunjungi wisatawan. Selain itu, TNI juga berperan aktif dalam mewujudkan kebersihan di Kota Bandung.
"Di kegiatan nonperang, bantuan teritorialnya sangat luar biasa seperti membersihkan sungai, gotong-royong, bahkan membantu kegiatan Pemkot menertibkan PMKS dan lain-lain yang ujung-ujungnya menjaga kondusifitas keamanan kenyamanan kota karena kotanya aman dan nyaman," ucapnya.
Sesuai dengan teks pidato Presiden Joko Widodo yang dibacakannya pada upacara tersebut, Ridwan Kamil meminta TNI lebih dekat lagi dengan rakyat. "Saya menghaturkan terima kasih dan mudah-mudahan selalu menjadi inspirasi tadi saya bacakan pesan Presiden, yang paling penting TNI itu lahir dari rakyat, harus dekat dan jangan berseberangan dengan rakyat karena TNI justru bagian rakyat," ucapnya.
Ridwan Kamil menambahkan, dalam mewujudkan Bandung sebagai Kota Pintar, Pemerintah Kota Bandung masih membutuhkan TNI. Untuk itu, pihaknya akan terus melakukan sinergitas. "Kita fokus sesuai kebutuhan, pembangunan fisik kadang-kadang butuh turun ke wilayah-wilayah. Kalau terkait keamanan kita sinergikan dengan aparat keamanan agar tujuan Bandung Juara bisa disinergikan dengan TNI," ujarnya.
