Suripto : Probosutejo Korupsi

Reporter

Editor

Kamis, 24 November 2005 18:45 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Mantan Sekretaris Jenderal Departemen Kehutanan, Suripto menyatakan Probosutedjo korupsi dalam mengelola dana reboisasi Rp 100,931 miliar. "Kasus hutan tanaman industri PT Menara Hutan Buana yang melibatkan Probosutedjo itu perkara pidana. Ada praktek mark up. Sebab ketika diperiksa di lapangan masih ada lahan yang bolong-bolong,"katanya. Praktek pengelembungan harga, ditemukan berdasarkan pemeriksaan khusus Departemen Kehutanan saat itu di lapangan. "Hasil pemeriksaan ternyata berbeda dengan yang dilaporkan Probo,"ujarnya. Pemeriksaan itu juga, menurut Suripto, ditandatangani salah satu direksi PT Menara Hutan Buana.Berdasarkan hasil pemeriksaan khusus yang diketuai Hermani Apipudin, PT Menara Hutan Buana belum menyelesaikan penanaman lahan seluas 41.000 hektar pada tahun 1997-1998. Perusahaan itu juga diminta untuk segera mengkonsolidasikan laporan keuangan dan menunjuk akuntan independen melakukan audit.Probo sebelumnya bersikukuh jika perkaranya tidak masuk dalam wilayah hukum pidana. Adik mantan Presiden Soeharto itu menilai perkaranya merupakan masalah perdata sebab perjanjian pinjaman dana reboisasi itu tertuang dalam akad kredit yang disahkan oleh notaris.Perkara Probo kini tengah disidangkan di tingkat kasasi. Di tingkat pengadilan negeri, Probo terbukti melakukan korupsi dan dihukum empat tahun penjara. Sedangan ditingkat pengadilan tinggi, masa hukumannya dikurangi dua tahun penjara. Sehingga terbongkar ada penyuapan dalam perkara itu di semua tingkatan.Edy Can

Berita terkait

KPK Indikasikan 75 Perusahaan Sawit Kalteng Bermasalah

24 Oktober 2016

KPK Indikasikan 75 Perusahaan Sawit Kalteng Bermasalah

Sugianto Sabran

Baca Selengkapnya

Dugaan Korupsi Gubernur Nur Alam, KPK Didesak Ungkap Kasus Lain

26 Agustus 2016

Dugaan Korupsi Gubernur Nur Alam, KPK Didesak Ungkap Kasus Lain

Rasuah izin usaha tambang diduga melibatkan sejumlah pemerintah kabupaten.

Baca Selengkapnya

Kejaksaan Buka Lagi Kasus Korupsi Taman Nasional Tesso Nilo

29 Juli 2016

Kejaksaan Buka Lagi Kasus Korupsi Taman Nasional Tesso Nilo

Kejaksaan Tinggi Riau kembali membuka kasus korupsi Taman Nasional Tesso Nilo setelah mangkrak dua tahun.

Baca Selengkapnya

Tiap Jam, Hutan di Jambi Hilang Seluas 8 Kali Lapangan Sepak Bola

3 Juni 2016

Tiap Jam, Hutan di Jambi Hilang Seluas 8 Kali Lapangan Sepak Bola

Hutan yang rusak berada di kawasan Taman Nasional Bukit Tigapuluh dan Taman Nasional Kerinci Sebelat.

Baca Selengkapnya

Dewan Kehutanan Dukung KPK Usut Korupsi Kehutanan  

20 Februari 2016

Dewan Kehutanan Dukung KPK Usut Korupsi Kehutanan  

Dewan Kehutanan Nasional mendukung Komisi Pemberantasan Korupsi masuk ke sektor kehutanan.

Baca Selengkapnya

Aktivis Curiga Pelemahan KPK Dilakukan Garong Kekayaan Alam

16 Februari 2016

Aktivis Curiga Pelemahan KPK Dilakukan Garong Kekayaan Alam

Dibutuhkan KPK yang kuat untuk mencapai janji Indonesia menurunkan emisi dan Target Pembangunan Berkelanjutan.

Baca Selengkapnya

Perizinan Eksploitasi Hutan Rawan Suap, Ini Penyebabnya

25 Oktober 2015

Perizinan Eksploitasi Hutan Rawan Suap, Ini Penyebabnya

Pengelolaan hutan saat ini, 97 persen untuk perusahaan besar dan 3 persen untuk usaha kecil.

Baca Selengkapnya

KPK Diminta Usut Izin Tambang dan Hutan di Sulawesi  

24 Agustus 2015

KPK Diminta Usut Izin Tambang dan Hutan di Sulawesi  

Puluhan Izin Usaha Pertambangan (IUP) bermasalah dan buat biaya politik.

Baca Selengkapnya

Mantan Gubernur Riau Divonis Hari Ini

24 Juni 2015

Mantan Gubernur Riau Divonis Hari Ini

Annas Maamun menjadi terdakwa kasus korupsi alih fungsi lahan kelapa sawit di Kuantan Singingi dan Bagan Sinembah, Riau.

Baca Selengkapnya

Annas Maamun Akui Minta Uang ke Gulat Manurung  

13 Mei 2015

Annas Maamun Akui Minta Uang ke Gulat Manurung  

Anas Maamun berdalih uang Rp 2,9 miliar dolar Singapura dari Gulat bukan suap, tetapi untuk biaya demo masyarakat ke DPR.

Baca Selengkapnya