Sempat Cemas di Depan Jokowi, Ini Hebatnya Maria Felicia

Reporter

Selasa, 18 Agustus 2015 07:22 WIB

Anggota Paskibraka, Maria Felicia Gunawan (tengah) pembawa duplikat bendera pusaka dalam upacara peringatan detik-detik proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia di Istana Merdeka, Jakarta, 17 Agustus 2015. Maria Felicia Gunawan berasal dari SMAK Penabur Gading Serpong, Provinsi Banten. Tempo/Aditia Noviansyah

TEMPO.CO, Jakarta -Maria Felicia Gunawan dari SMAK Penabur Gading Serpong, Provinsi Banten, terpilih menjadi pembawa duplikat bendera pusaka dalam upacara peringatan detik-detik proklamasi kemerdekaan RI di Istana Merdeka, Jakarta, Senin, 17 Agustus 2015.

Maria Felicia Gunawan melaksanakan tugas dengan baik kendati sempat cemas. Gadis yang lumayan cantik itu menaiki tangga menuju panggung inspektur upacara yang akan menyampaikan duplikat bendera pusaka kepadanya.

Presiden Joko Widodo selaku inspektur upacara menyerahkan duplikat bendera pusaka ke atas baki yang dibawa wanita yang akrab disapa Cia itu. Cia menuruni tangga dan kembali ke barisan. Ia kemudian menyerahkan bendera tersebut untuk dikibarkan. Setelah bendera dikibarkan, ia melaporkan tugas tersebut telah dilaksanakan kepada inspektur upacara.


Baca juga:
Daftar Univertas Terbaik: Penyebab IPB Kalahkan UI
Baru Jadi Menteri, Rizal Ramli Ditegur Jokowi: Ini Sebabnya

Hadirin sempat bertepuk tangan dengan meriah setelah Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) 2015 kembali ke tempat dan sudah melaksanakan tugasnya dengan baik.

Sebelumnya, Felicia mengaku cemas. “Yang pastinya takut mengecewakan, takut tidak bisa kasih yang terbaik. Rasa khawatir, pokoknya takut karena kita sudah dikasih kepercayaan sama kakak pelatih, teman-teman untuk jadi petugas pengibaran,” kata Maria Felicia di Kompleks Istana, Senin, 17 Agustus 2015.

Cia mengaku takut saat membawa baki kakinya tergelincir, saat naik tangga atau saat turun dari tangga. “Pas bawa bendera kan takut karena tidak keliatan di depan kita. Ada angin kencang misalnya,” katanya.

Maria Felica ternyata juga piawai berbahasa asing selain fasih Bahasa Indonesia. Siswi kelas XI SMAK Penabur Gading Serpong, Kabupaten Tangerang yang mewakili Provinsi Banten ini menguasai Bahasa Inggris, Bahasa Jepang dan Bahasa Mandarin.

Gadis kelahiran Jakarta, 23 Februari 1999 itu merupakan anak ke 5 dari 6 bersaudara dari wali siswa bernama Novita Homdon. Di sekolahnya, gadis bertinggi 174 sentimeter dan berat badan 60 kilogram ini juga terbilang pintar dan memiliki nilair rapor di atas rata-rata kawan sekelasnya.

Ketua Purna Pasukan Pengibar Duplikat Bendera Pusaka Merah Putih (Paskibraka) Indonesia Kabupaten Tangerang Sazlizal Muttaqin mengatakan Cia, panggilan akrab Maria Felica selain pintar di sekolah juga memiliki bakat kepemimpinan, mahir baris –berbaris.

“Penunjukan Maria sebagai pembawa baki nasional tentu ini menjadi kebanggaan dan prestasi buat Kabupaten Tangerang,”kata Muttaqin, hari ini di Tangerang.

Anggota Paskibraka 2015 berjumlah 68 orang. Mereka berasal dari 34 provinsi di Indonesia. Masing-masing provinsi mengirimkan dua wakilnya: satu putra dan satu putri. Mereka kemudian dibagi menjadi dua kelompok: satu kelompok bertugas dalam upacara penaikan bendera pada pagi hari dan kelompok lain pada penurunan bendera di sore hari. Upacara penurunan bendera akan dilaksanakan pada hari yang sama sekitar pukul 15.00 WIB.

ANTARA | AYU CIPTA


Baca juga: Tak Cuma JK, Ahok pun Tak Hormat Bendera: Ini Alasannya


Advertising
Advertising

Berita terkait

Ragam Pendapat Pakar Soal Komposisi Kabinet Prabowo-Gibran

10 jam lalu

Ragam Pendapat Pakar Soal Komposisi Kabinet Prabowo-Gibran

Prabowo-Gibran diminta memperhatikan komposisi kalangan profesional dan partai politik dalam menyusun kabinetnya.

Baca Selengkapnya

Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

11 jam lalu

Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara atau BUMN Kartika Wirjoatmodjo menjelaskan keterlibatan Kementerian BUMN dalam proyek percepatan swasembada gula dan bioetanol.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Redistribusi Tanah Rampung Tahun Depan: Presiden Baru Hanya Urus Sedikit

11 jam lalu

Jokowi Sebut Redistribusi Tanah Rampung Tahun Depan: Presiden Baru Hanya Urus Sedikit

Jokowi mengatakan selama 10 tahun dia menjabat sebagai presiden urusan konflik tanah selalu menjadi keluhan utama warga.

Baca Selengkapnya

Warga Desa Temurejo Tagih Sertifikat Tanah ke Jokowi: Mohon Diselesaikan Sebelum Turun Jabatan

12 jam lalu

Warga Desa Temurejo Tagih Sertifikat Tanah ke Jokowi: Mohon Diselesaikan Sebelum Turun Jabatan

Presiden Jokowi ditagih sertifikat tanah oleh warga dalam kunjungan kerja ke Jawa Timur.

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Ma'ruf Amin Dukung Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Olimpiade Paris 2024 Usai Gagal ke Final Piala Asia U-23 2024

13 jam lalu

Jokowi dan Ma'ruf Amin Dukung Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Olimpiade Paris 2024 Usai Gagal ke Final Piala Asia U-23 2024

Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin tetap memberikan dukungan semangat kepada Timnas U-23 Indonesia bisa lolos Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Tunjuk Pamannya Jadi Plh Sekda Kota Medan, Berikut Sederet Kontroversi Bobby Nasution

14 jam lalu

Tunjuk Pamannya Jadi Plh Sekda Kota Medan, Berikut Sederet Kontroversi Bobby Nasution

Bobby Nasution kembali menuai kontroversi setelah melantik pamannya menjadi Sekda Kota Medan. Ini deretan kontroversinya.

Baca Selengkapnya

Jokowi Kunker ke Banyuwangi, Bakal Serahkan Sertifikat Tanah Elektronik

14 jam lalu

Jokowi Kunker ke Banyuwangi, Bakal Serahkan Sertifikat Tanah Elektronik

Presiden Jokowi bertolak ke Banyuwangi, Jawa Timur, untuk kunjungan kerja.

Baca Selengkapnya

CEO Microsoft Temui Jokowi, Menkominfo: Komitmen Investasinya Rp 28 T

15 jam lalu

CEO Microsoft Temui Jokowi, Menkominfo: Komitmen Investasinya Rp 28 T

Menteri komunikasi dan informatika (Kominfo) Budi Arie Setiadi mengungkap jumlah investasi Microsoft di Indonesia sebesar $1,7 miliar.

Baca Selengkapnya

Ini Pertimbangan Hakim Tolak Gugatan terhadap Rocky Gerung

16 jam lalu

Ini Pertimbangan Hakim Tolak Gugatan terhadap Rocky Gerung

Hakim menilai pernyataan Rocky Gerung sebagai kritik terhadap kebijakan publik, bukan serangan personal terhadap individu.

Baca Selengkapnya

Antusiasme Warga Nobar Timnas Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024

17 jam lalu

Antusiasme Warga Nobar Timnas Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024

Jokowi dan beberapa menteri nonton bareng laga Timnas Indonesia vs Uzbekistan di Piala Asia U-23 2024. Nobar pun dilakukan di banyak tempat semalam.

Baca Selengkapnya