Konvoi Moge Ricuh, Pengurus Klub Harley Merasa Kena Getah  

Reporter

Senin, 17 Agustus 2015 15:23 WIB

Elanto Wijoyono memalangkan sepedanya ditengah jalan saat memberhentikan laju konvoi motor gede (moge) di perempatan Condong Catur, Yogyakarta, 15 Agustus 2015. youtube.com

TEMPO.CO, Yogyakarta - Pengurus Harley Davidson Club Indonesia (HDCI) Yogyakarta yang juga Ketua Panitia Jogja Bike Rendezvous (JBR) 2015, Luthfi menyesalkan rentetan insiden selama penyelenggaraan pertemuan pemilik motor gede di Yogyakarta sejak Jumat, 14 Agustus 2015.

"Bagi siapa saja anggota yang ikut mencemarkan event ini akan kami kenai sanksi organisasi, melalui HDCI pusat," ujar Luthfi kepada Tempo, Senin, 17 Agustus 2015. Sanksi yang dimaksud seperti tak dilibatkan dalam ajang rutin HDCI. "Karena dengan kejadian ini, HDCI Yogyakarta selaku tuan rumah yang kena getah, padahal selama ini tidak ada masalah."

Luthfi menduga dari beberapa informasi yang diterimanya, pengedara yang bersikap arogan bukan berasal dari Yogyakarta. "Yogya santun-santun, kami tahu wonge dewe kabeh (orang sendiri semua)."

Serentetan insiden melibatkan anggota motor gede selama penyelenggaraan JBR 2015 terjadi mulai Sabtu 15 Agustus 2015. Aktivis Elanto Wijoyono awalnya menghadang konvoi motor gede yang berusaha menerobos lampur merah di perempatan Condong Catur dengan kawalan polisi.

Malam harinya, para pengendara moge yang disinyalir berasal dari luar kota, terlibat pengeroyokan seorang warga Yogyakarta di kawasan Gedong Kuning. Warga tersebut diduga mencoba melerai cekcok seorang pengendara moge dengan pemilik mobil yang ditabrak hingga penyok.

Kepala Kepolisian Daerah Istimewa Yogyakarta Brigadir Jenderal Erwin Triwanto menyatakan kasus penghadangan oleh Elanto bukanlah penghadangan dalam arti sesungguhnya. "Tapi aksi moral dari warga menyampaikan aspirasinya, itu hak dia," kata dia.

Adapun soal pengeroyokan, korban sudah membuat laporan. Namun pelapor berencana mencabut secara sukarela. Polisi belum mengantongi identitas pengendara moge yang dilaporkan korban pengeroyokan. Hingga kini, identitas pengendara yang diduga mengeroyok masih simpang-siur. "Tapi karena laporannya akan dicabut secara sukarela, kami menunggu perkembangan," ujar Erwin.


PRIBADI WICAKSONO





Advertising
Advertising

Berita terkait

Yogyakarta International Airport Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Ini Kata Sultan HB X

4 jam lalu

Yogyakarta International Airport Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Ini Kata Sultan HB X

Yogyakarta International Airport sebagai satu-satunya bandara internasional di wilayah ini menjadi peluang besar bagi Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Respons Sultan HB X soal Penjabat Kepala Daerah yang Ingin Maju di Pilkada 2024

16 jam lalu

Respons Sultan HB X soal Penjabat Kepala Daerah yang Ingin Maju di Pilkada 2024

Sejumlah partai telah merampungkan penjaringan kandidat untuk Pilkada 2024 di kabupaten/kota Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Baca Selengkapnya

Jogja Fashion Week 2024 Bakal Libatkan 100 Produsen Fashion dan 112 Desainer

17 jam lalu

Jogja Fashion Week 2024 Bakal Libatkan 100 Produsen Fashion dan 112 Desainer

Puncak acara Jogja Fashion Week akan diadakan di Jogja Expo Center Yogyakarta pada 22 - 25 Agustus 2024.

Baca Selengkapnya

Pilkada 2024, Golkar DIY Jaring 39 Bakal Calon Kepala Daerah

1 hari lalu

Pilkada 2024, Golkar DIY Jaring 39 Bakal Calon Kepala Daerah

Partai Golkar DIY telah merampungkan penjaringan bakal calon kepala daerah untuk Pilkada 2024 di lima kabupaten/kota

Baca Selengkapnya

Jajal Dua Jenis Paket Wisata Naik Kano Susuri Hutan Mangrove Bantul Yogyakarta

3 hari lalu

Jajal Dua Jenis Paket Wisata Naik Kano Susuri Hutan Mangrove Bantul Yogyakarta

Wisatawan diajak menjelajahi ekosistem sepanjang Sungai Winongo hingga muara Pantai Baros Samas Bantul yang kaya keanekaragaman hayati.

Baca Selengkapnya

Cari Lobster di Pantai Gunungkidul, Warga Asal Lampung Jatuh ke Jurang dan Tewas

3 hari lalu

Cari Lobster di Pantai Gunungkidul, Warga Asal Lampung Jatuh ke Jurang dan Tewas

Masyarakat dan wisatawan diimbau berhati-hati ketika beraktivitas di sekitar tebing pantai Gunungkidul yang memiliki tebing curam.

Baca Selengkapnya

Aktivis Laporkan Pj Wali Kota Yogyakarta ke Gubernur DIY hingga Ombudsman, Ini Alasannya

3 hari lalu

Aktivis Laporkan Pj Wali Kota Yogyakarta ke Gubernur DIY hingga Ombudsman, Ini Alasannya

Koalisi Pegiat HAM dan Anti Korupsi melaporkan Pj Wali Kota Yogyakarta Singgih Rahardjo ke Gubernur DIY, Mendagri, KPK dan Ombudsman

Baca Selengkapnya

Jogja Art Books Festival 2024 Dipusatkan di Kampoeng Mataraman Yogyakarta

3 hari lalu

Jogja Art Books Festival 2024 Dipusatkan di Kampoeng Mataraman Yogyakarta

JAB Fest tahun ini kami mengusung delapan program untuk mempertemukan seni dengan literasi, digelar di Kampoeng Mataraman Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Mengenang Penyair Joko Pinurbo dan Karya-karyanya

4 hari lalu

Mengenang Penyair Joko Pinurbo dan Karya-karyanya

Penyair Joko Pinurboatau Jokpin identik dengan sajak yang berbalut humor dan satir, kumpulan sajak yang identik dengan dirinya berjudul Celana.

Baca Selengkapnya

Tutup Sampai Juni 2024, Benteng Vredeburg Yogya Direvitalisasi dan Bakal Ada Wisata Malam

5 hari lalu

Tutup Sampai Juni 2024, Benteng Vredeburg Yogya Direvitalisasi dan Bakal Ada Wisata Malam

Museum Benteng Vredeburg tak hanya dikenal sebagai pusat kajian sejarah perjuangan Indonesia tetapi juga destinasi ikonik di kota Yogyakarta.

Baca Selengkapnya