Pengungsi Rohingya di Aceh Akan Dipindahkan ke Shelter Baru  

Reporter

Rabu, 5 Agustus 2015 16:43 WIB

Sejumlah anak imigran etnis Rohingya asal Myanmar mengikuti pendidikan dari relawan di tempat pengungsian sementara di Beyeun, Aceh, 31 Mei 2015. ANTARA FOTO

TEMPO.CO, Lhokseumawe - Rapat terakhir antara Dinas Sosial Aceh Utara, Internasional Organization for Migration (IOM), Imigrasi, Aksi Cepat Tanggap (ACT), dan Ketua Working Group Penanganan Rohingya memutuskan memindahkan pengungsi dari gedung BLK ke shelter ACT, Desa Blang Adoe, Kecamatan Kuta Makmur, Aceh Utara. Mereka akan mulai dipindahkan Kamis, 6 Agustus 2015.

Keputusan pemindahan tersebut telah mendapat izin dari Sekretaris Daerah Aceh Utara Isa Ansari. “Setelah selesai rapat pada Selasa lalu, kami langsung menemui Pak Sekda untuk melaporkan hasil keputusan tersebut. Alhamdulillah, Pak Sekda setuju pemindahan tersebut,” kata koordinator Komite Nasional Solidaritas untuk Rohingya, Dicky Saputra, dalam rilisnya, Rabu, 5 Agustus 2015.

Shelter ACT Blang Adoe disiapkan untuk menampung 332 pengungsi Rohingya yang terdampar di Lhokseumawe dan Aceh Utara. Fasilitas di shelter itu lengkap, seperti rumah ibadah, ruang belajar, taman bermain, klinik kesehatan, dapur umum, ruang MCK, air bersih, dan lingkungan hijau.

Menurut dia, saat itu Pak Sekda meminta kepada Asisten 1 membentuk kepanitiaan kecil untuk mengurus pemindahan pengungsi Rohingya dari gedung BLK ke shelter ACT. Adapun persiapan di shelter itu sudah matang. Namun pihaknya diminta menambah beberapa lampu sorot dan memperbaiki pagar pengaman di bagian depan. "Semua bisa kami selesaikan hari ini,” ucap Dicky.

Selain itu, tim telah melakukan sosialisasi terkait dengan ketertiban dan keamanan para pengungsi. “Kami juga tekankan soal kebersihan. Para pengungsi diminta untuk bisa menjaga lingkungan yang asri yang telah kita siapkan, agar terjaga kebersihannya. Termasuk mereka harus merawat taman dan pepohonan yang ada di dalam lingkungan shelter,” ujar Dicky.

Adapun peresmian shelter direncanakan akan dilakukan oleh Wakil Gubernur Aceh Muzakkir Manaf dan dihadiri Presiden ACT Ahyuddin, Bupati Aceh Utara, tokoh ulama, tokoh masyarakat, dan unsur Muspida Plus. “Peresmian shelter ditetapkan tanggal 12 Agustus, sesuai dengan permintaan Wagub."

ADI WARSIDI

Berita terkait

Anak-anak Pengungsi Rohingya Dapat Bantuan Baju Lebaran

23 hari lalu

Anak-anak Pengungsi Rohingya Dapat Bantuan Baju Lebaran

Baju Lebaran yang diberikan oleh Yayasan BFLF Indonesia berupa satu setelan busana muslim untuk anak perempuan pengungsi Rohingya

Baca Selengkapnya

120 Warga Etnis Rohingya Dievakuasi dari Laut ke Daratan Aceh

31 Desember 2021

120 Warga Etnis Rohingya Dievakuasi dari Laut ke Daratan Aceh

Saat mendarat, para pengungsi Rohingya yang mayoritas perempuan dan anak-anak tersebut dalam kondisi lemas dan kedinginan.

Baca Selengkapnya

Ribuan Pengungsi Rohingya di Pulau Terpencil Protes

1 Juni 2021

Ribuan Pengungsi Rohingya di Pulau Terpencil Protes

Pengungsi Rohingya ini protes terhadap kondisi kehidupan di pulau Bhashan Char, Bangladesh, yang rawan topan.

Baca Selengkapnya

Bangladesh Lanjutkan Pemindahan Ribuan Pengungsi Rohingya ke Pulau Terpencil

28 Januari 2021

Bangladesh Lanjutkan Pemindahan Ribuan Pengungsi Rohingya ke Pulau Terpencil

Pemerintah Bangladesh akan merelokasi 2-3 ribu pengungsi Rohingya ke Pulau Bhasan Char.

Baca Selengkapnya

100 Etnis Rohingya Ditahan Otoritas Myanmar

8 Januari 2021

100 Etnis Rohingya Ditahan Otoritas Myanmar

Hampir 100 etnis Rohingya ditahan oleh kepolsiain Myanmar dalam sebuah penggerebekan. Mereka dituduh melakukan perjalanan ilegal.

Baca Selengkapnya

Perusahaan Israel Dituduh Dukung Militer Myanmar Genosida Etnis Rohingya

24 Desember 2020

Perusahaan Israel Dituduh Dukung Militer Myanmar Genosida Etnis Rohingya

Justice for Myanmar merilis laporan yang menyebut perusahaan Israel menjual teknologinya ke militer Myanmar untuk melakukan genosida terhadap Rohingya

Baca Selengkapnya

Janda Rohingya Gugat Myanmar Rp 28 Miliar atas Pembunuhan Suaminya di Inn Din

12 Desember 2020

Janda Rohingya Gugat Myanmar Rp 28 Miliar atas Pembunuhan Suaminya di Inn Din

Seorang janda Rohingya menuntut kompensasi US$ 2 juta atas kematian suaminya yang dibunuh oleh tentara Myanmar di Inn Din, Myanmar barat, pada 2017.

Baca Selengkapnya

Kemenangan Partai NLD Aung San Suu Kyi Cukup untuk Membentuk Pemerintahan

13 November 2020

Kemenangan Partai NLD Aung San Suu Kyi Cukup untuk Membentuk Pemerintahan

Partai NLD pimpinan Aung San Suu Kyi mengamankan 322 kursi parlemen bikameral dalam pemilu Myanmar, jumlah kursi yang cukup untuk membentuk kabinet.

Baca Selengkapnya

Aung San Suu Kyi Terpilih Lagi, Partai NLD Diprediksi Menang Pemilu Myanmar

9 November 2020

Aung San Suu Kyi Terpilih Lagi, Partai NLD Diprediksi Menang Pemilu Myanmar

Partai NLD Aung San Suu Kyi meraih 15 kursi dalam penghitungan suara sementara pemilu Myanmar 2020 pada Senin.

Baca Selengkapnya

Partai Aung San Suu Kyi Diprediksi Menang Pemilu Myanmar

7 November 2020

Partai Aung San Suu Kyi Diprediksi Menang Pemilu Myanmar

Aung San Suu Kyi dan partainya, Liga Nasional untuk Demokrasi (NLD), diprediksi kembali menang meski diterpa isu genosida etnis Rohingya

Baca Selengkapnya