Tak Jadi Lawan Risma, Haries: Saya Ditelepon Ibu  

Reporter

Selasa, 4 Agustus 2015 11:28 WIB

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini akan mewajibkan pelajar, untuk melakukan senam pagi sebelum masuk kelas. Program baru ini akan diterapkan mulai tahun ajaran baru 2015-2016.(Komunika Online)

TEMPO.CO, Surabaya - Haries Purwoko menjelaskan mengapa tiba-tiba raib menjelang pendaftaran pasangan calon Wali Kota Surabaya. Pasangan Dhimam Abror yang berlaga menantang Tri Rismaharini, calon inkumben yang diajukan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, tersebut memastikan mundur dari gelanggang sebelum bertarung. "Saya pastikan mengundurkan diri dari pencalonan sebagai Wakil Wali Kota Surabaya," kata Haries kepada wartawan, Senin, 3 Agustus 2015.

Haries membantah pengunduran dirinya itu karena selalu dianggap sebagai pasangan calon boneka dalam pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya. Haries mengaku ditelepon ibunya, juga keluarganya, karena isu itu. Sang ibu, ucap Haries, langsung memintanya mengundurkan diri. "Saya ditelepon Ibu dan diminta mundur. Jadi saya pastikan tidak ada alasan lain," ujar Ketua Pemuda Pancasila Surabaya ini. (Baca: Pilkada Surabaya, Penantang Risma Kabur Saat Mendaftar)

Bahkan, apabila diperintahkan Ketua DPD Partai Demokrat Soekarwo kembali ke KPU untuk melengkapi persyaratannya, ia pastikan tidak akan menurutinya, karena hal ini demi harga dirinya. Namun Haries memastikan, pada 2017 atau masa pilkada serentak mendatang, dia akan mendaftarkan diri maju sebagai wali kota atau wakil wali kota. "Terima kasih, ya, teman-teman atas dukungannya," tuturnya.

Sebetulnya, pasangan Dhimam Abror-Haries Purwoko sudah resmi mendaftarkan diri ke KPU setempat jelang detik akhir masa perpanjangan pendaftaran. Bahkan mereka juga diiringi partai pendukung dan relawannya untuk mendaftarkan diri. Mereka pun disambut dengan hadrah oleh pendukungnya.

Namun, setelah proses verifikasi yang dilakukan oleh KPU, secara tiba-tiba, Haries menerima telepon dan langsung meninggalkan ruang pendaftaran dan tidak kembali lagi hingga saat ini. Jadi, apabila di Surabaya hanya ada satu pasangan calon, yakni pasangan Tri Rismaharini-Whisnu Sakti Buana, pilkada di kota itu tidak dapat digelar dan ditunda hingga 2017.

MOHAMMAD SYARRAFAH

Berita terkait

Pemkot Surabaya Raih Nilai 97 Persen Percepatan Pencegahan Korupsi

2 hari lalu

Pemkot Surabaya Raih Nilai 97 Persen Percepatan Pencegahan Korupsi

Nilai capaian MCP Pemkot Surabaya di atas nilai rata-rata Provinsi Jatim maupun nasional.

Baca Selengkapnya

Masuk Bursa Cagub Jakarta, Risma: Saya Takut dan Tak Punya Uang

5 hari lalu

Masuk Bursa Cagub Jakarta, Risma: Saya Takut dan Tak Punya Uang

PDIP sebelumnya mengusulkan Menteri Sosial Tri Rismaharini hingga Menpan RB Abdullah Azwar Anas sebagai cagub Jakarta.

Baca Selengkapnya

Bantu Desain Ulang Kemasan, Upaya Kemensos Keluarkan Pelaku UMKM dari Kemiskinan

6 hari lalu

Bantu Desain Ulang Kemasan, Upaya Kemensos Keluarkan Pelaku UMKM dari Kemiskinan

Sebanyak 11 ribu orang telah keluar dari kemiskinan. Di bulan ini, ada sekitar 4.000 orang keluar dari kemiskinan

Baca Selengkapnya

Termasuk Nama Potensial di Pilkada Jakarta, Mengapa Anies Baswedan Belum Terpikir Maju?

12 hari lalu

Termasuk Nama Potensial di Pilkada Jakarta, Mengapa Anies Baswedan Belum Terpikir Maju?

Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan enggan menanggapi pertanyaan wartawan apakah akan maju lagi pada Pemilikan Kepala Daerah DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Pengamat Klaim 3 Tokoh Ini Punya Modal Popularitas untuk Maju Pilkada Jakarta

12 hari lalu

Pengamat Klaim 3 Tokoh Ini Punya Modal Popularitas untuk Maju Pilkada Jakarta

Pengamat Politik Karyono menyebut ada tiga tokoh yang memiliki modal popularitas untuk maju Pilkada Jakarta. Siapa saja?

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Tri Rismaharini Menjanjikan untuk Maju Pilkada Jakarta

13 hari lalu

Pengamat Sebut Tri Rismaharini Menjanjikan untuk Maju Pilkada Jakarta

Menurut sejumlah pengamat politik, Menteri Sosial Tri Rismaharini memiliki nama besar di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Risma Dikabarkan Maju di Pilkada Jakarta, Begini Respons PDIP

16 hari lalu

Risma Dikabarkan Maju di Pilkada Jakarta, Begini Respons PDIP

Ketua DPP PDIP Djarot Saiful merespons kabar jika Tri Rismaharini atau Risma maju di Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

PDIP Masih Menjaring Nama untuk Pilkada Jakarta 2024: Banyak Tokoh Potensial

16 hari lalu

PDIP Masih Menjaring Nama untuk Pilkada Jakarta 2024: Banyak Tokoh Potensial

Untuk Pilkada Jakarta 2024, Ketua DPP PDIP Djarot Saiful mengatakan partainya saat ini masih menjaring nama.

Baca Selengkapnya

Mensos Risma dan Dubes Mohamad Oemar Berlebaran di KBRI Paris

18 hari lalu

Mensos Risma dan Dubes Mohamad Oemar Berlebaran di KBRI Paris

Lebaran di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Paris tahun ini dihadiri sedikitnya 150 orang Diaspora dan Warga Bangsa yang kuliah maupun bekerja dan tinggal di sekitaran Perancis.

Baca Selengkapnya

Faisal Basri Blak-blakan Kritik 3 Menteri Jokowi di Sidang Sengketa Pilpres: Mereka Hanya Baca Pidato Kenegaraan

18 hari lalu

Faisal Basri Blak-blakan Kritik 3 Menteri Jokowi di Sidang Sengketa Pilpres: Mereka Hanya Baca Pidato Kenegaraan

Faisal Basri menanggapi kesaksian empat menteri Presiden Jokowi dalam sidang sengketa Pilpres 2024. Tiga di antaranya disebut hanya membaca pidato.

Baca Selengkapnya