TEMPO.CO, Kupang - Menteri Sosial (Mensos) Khofifah Indar Pawansa mengunjungi lima desa di Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur (NTT), yang dilanda kelaparan akibat bencana kekeringan yang melanda wilayah itu, Rabu, 17 Juni 2015.
Tiba di Bandara El Tari, Kupang, Mensos langsung mengunjungi lima itu dengan menempuh perjalanan darat sekitar 110 kilometer. Lima desa yang dilanda kelaparan adalah Desa Toineke, Tuafanu, Kiufatu, dan Oni di Kecamatan Kualin, dan Desa Oebelo di Kecamatan Amanuban Selatan.
Jumlah penduduk di lima desa itu sebanyak 2.938 kepala keluarga (KK) atau 12.204 jiwa yang merasakan dampak gagal panen akibat kekeringan yang melanda daerah itu.
Asisten I Sekretariat Daerah Kabupaten TTS Epy Tahun mengatakan untuk membantu warga yang kelaparan di lima desa itu, pihaknya telah menyalurkan beras miskin (raskin) sebanyak 50 ton untuk tahap pertama. "Masih ada 50 ton sebagai cadangan dan 200 ton dari pemerintah provinsi," katanya.
Untuk jangka panjang, menurut dia, pihaknya akan membangun sumur bor di lima desa itu untuk memenuhi kebutuhan air di daerah itu. Mensos akan melihat langsung kualitas dan kuantitas raskin yang dibagikan kepada masyarakat. Mensos juga mengunjungi gudang penyimpanan raskin dan melihat langsung kondisi warga TTS yang kekurangan pangan.
Anggota DPRD NTT, Jefri Banunaek, mengeluhkan lambannya pemerintah menangani warga lima desa yang dilanda kelaparan sejak awal tahun 2015 ini. "Musibah ini sudah ditetapkan sebagai kejadian luar biasa (KLB). Namun penanganannya lamban," katanya.
Akibat bencana kelaparan yang melanda warga di lima desa itu, warga terpaksa mengkonsumsi putak--sejenis pakan ternak untuk memenuhi kebutuhan hidup.
YOHANES SEO
Berita terkait
PPP Persilakan Khofifah Silaturahmi ke DPW, Awiek: Kita Tidak Halangi
1 hari lalu
Khofifah sebelumnya mengklaim dia akan mendapatkan surat rekomendasi dari PPP untuk maju di Pilkada Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaOCHA Ingatkan Warga Sudan Terancam Kelaparan dan Wabah Penyakit
1 hari lalu
Dari total sumbangan dana USD2.7 miliar (Rp43 triliun) yang dibutuhkan, baru 12 persen yang diterima OCHA untuk mengatasi kelaparan di Sudan.
Baca SelengkapnyaJalan Mulus Khofifah Indar Parawansa Menuju Pilkada Jawa Timur
1 hari lalu
Khofifah Indar Parawansa menyatakan siap bekerja keras dan memenangkan Pilkada Jawa Timur 2024 usai menerima rekomendasi dari Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaMenlu Retno: Ada Upaya Sistematis Hambat Bantuan ke Gaza!
2 hari lalu
Menlu Retno Marsudi menilai bantuan kemanusiaan ini sangat diperlukan masyarakat Gaza saat ini.
Baca SelengkapnyaCerita Khofifah Kalah 2 Kali di Pilgub Jatim, Sebut Tak Pernah Usik Rival
8 hari lalu
Khofifah Indar Parawansa bercerita saat dirinya kalah dua kali di Pilgub Jatim. Meskipun kalah, dia mengaku tak pernah mengusik kemenangan rival politiknya.
Baca SelengkapnyaPAN Usung Khofifah di Pilgub Jatim, Zulhas: Wakilnya Terserah Beliau Saja
9 hari lalu
Ketum PAN Zulkifli Hasan menegaskan dukungannya untuk Khofifah Indar Parawansa di gelaran Pilgub Jatim 2024.
Baca SelengkapnyaPolres Metro Depok Bantu Gibran Bocah Viral Karena Kelaparan di Bogor
9 hari lalu
Polres Metro Depok memberikan bantuan ke Gibran bocah di Bogor yang viral karena kelaparan.
Baca SelengkapnyaAlasan PAN Belum Beri Rekomendasi Emil Dardak Maju dengan Khofifah di Pilkada Jawa Timur
10 hari lalu
PAN belum memberikan rekomendasi kepada Emil Dardak karena Demokrat belum melakukan komunikasi politik dengan mereka.
Baca SelengkapnyaBeri Makan Gibran yang Kelaparan di Bogor, TikToker Asal Depok Malah Diancam Dipenjarakan
11 hari lalu
TikToker asal Depok diancam dipenjarakan akibat video memberi makan bocah yang kelaparan di Desa Rawa Panjang, Kabupaten Bogor viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaPilkada Jawa Timur, Figur Khofifah Menguat di Internal PDIP
11 hari lalu
PDIP masih melakukan penjaringan calon yang akan diusung dalam Pemilihan Kepada Daerah atau Pilkada Jawa Timur 2024.
Baca Selengkapnya