Usman Jaffar Tutup Usia, Romy: Dia Politikus Mumpuni  

Reporter

Jumat, 15 Mei 2015 14:25 WIB

Romahurmuzy. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Fraksi Partai Persatuan Pembangunan Dewan Perwakilan Rakyat Usman Jaffar tutup usia di Rumah Sakit Medistra, Jakarta, hari ini, Jumat, 15 Mei 2015. Romahurmuziy, ketua umum partai berlambang Kabah itu, merasa sangat kehilangan sosok Anggota Komisi Energi tersebut.

"Almarhum adalah tokoh yang kalem dan penuh kearifan," kata politikus yang akrab disapa Romy itu dalam siaran persnya pada siang ini, "Pengalamannya yang beragam membuat beliau mumpuni sebagai rujukan," ujarnya.

Jaffar merintis karier sebagai seorang pengusaha. Pria kelahiran Sakadau, Kalimantan Barat, 10 September 1951 itu kemudian terpilih sebagai Gubernur Kalimantan Barat pada 2003-2008. Sebagai politikus, Wakil Ketua Majelis Pakar PPP itu sudah melenggang ke Senayan untuk kali keduanya.

Jaffar mengembuskan nafas terakhirnya sekitar pukul 06.15 WIB. Sebelumnya dia mendapat perawatan intensif setelah operasi jantung di rumah sakit yang sama. Dia kini disemayamkan di rumah duka, Jalan Kelapa Hijau I No. 10 Kompleks Billymoon, Kalimalang, Jakarta Timur. Rencananya, sore ini Jaffar langsung dimakamkan di San Diego Hills, Karawang.

Romy punya banyak kenangan manis dengan almarhum. Salah satunya kala membawa PPP melamar Jaffar untuk dicalonkan sebagai wakil rakyat. Menurut dia, Jaffar sempat menolak ajakan tersebut, tapi kemudian luluh setelah yakin warga Kalimantan Barat masih membutuhkan pelayanannya."Saya merasa sangat kehilangan anggota DPR yang tidak pernah neko-neko. Selamat jalan Pak Jaffar," katanya.

TRI SUHARMAN

Berita terkait

Mengenal Fungsi Oposisi dalam Negara Demokrasi

1 hari lalu

Mengenal Fungsi Oposisi dalam Negara Demokrasi

Isu tentang partai yang akan menjadi oposisi dalam pemerintahan Prabowo-Gibran kian memanas. Kenali fungsi dan peran oposisi.

Baca Selengkapnya

Daftar 16 Partai Politik yang Gugat Sengketa Pileg ke MK, dari PDIP hingga PKN

4 hari lalu

Daftar 16 Partai Politik yang Gugat Sengketa Pileg ke MK, dari PDIP hingga PKN

Sejumlah partai politik mengajukan sengketa Pileg ke MK. Partai Nasdem mendaftarkan 20 permohonan.

Baca Selengkapnya

Mendekati Pilkada 2024, Begini Riuh Kandidat Kuat Sejumlah Parpol

6 hari lalu

Mendekati Pilkada 2024, Begini Riuh Kandidat Kuat Sejumlah Parpol

Mendekati Pilkada 2024, partai-partai politik mulai menyiapkan kandidat yang akan diusung. Beberapa nama telah diisukan akan maju dalam pilkgub.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Ingatkan Pentingnya Pembenahan Partai Politik

31 hari lalu

Bamsoet Ingatkan Pentingnya Pembenahan Partai Politik

Partai politik memegang peran penting dalam menentukan arah kebijakan negara.

Baca Selengkapnya

Pilihan Amerika Serikat Hanya Punya 2 Partai Politik, Ini Penjelasannya

31 hari lalu

Pilihan Amerika Serikat Hanya Punya 2 Partai Politik, Ini Penjelasannya

Amerika Serikat sebagai negara demokrasi terbesar di dunia memilih dominasi hanya dua partai politik yaiutu Partai Republik dan Partai Demokrat.

Baca Selengkapnya

PPP Ajukan Gugatan PHPU ke MK: Sebut Hilang Suara di Sejumlah Dapil dan Keyakinan Sandiaga Uno

36 hari lalu

PPP Ajukan Gugatan PHPU ke MK: Sebut Hilang Suara di Sejumlah Dapil dan Keyakinan Sandiaga Uno

PPP resmi mendaftarkan PHPU ke MK. Berikut pernyataan Ketua DPP PPP Achmad Baidowi dan keyakinan Ketua Bappilu PPP Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Prabowo Dinilai Butuh Koalisi Raksasa Usai Penetapan Pemilu 2024, Berikut Jenis-jenis Koalisi

37 hari lalu

Prabowo Dinilai Butuh Koalisi Raksasa Usai Penetapan Pemilu 2024, Berikut Jenis-jenis Koalisi

LSI Denny JA menyatakan Prabowo-Gibran membutuhkan koalisi semipermanen, apa maksudnya? Berikut beberapa jenis koalisi.

Baca Selengkapnya

Alasan PPP Belum Bersikap soal Hak Angket Kecurangan Pemilu 2024

39 hari lalu

Alasan PPP Belum Bersikap soal Hak Angket Kecurangan Pemilu 2024

Partai Persatuan Pembangunan menyatakan masih fokus untuk mencermati perolehan suara yang ditengarai terdapat selisih hasil.

Baca Selengkapnya

8 Parpol ke Senayan Penuhi Parliamentary Threshold di Pemilu 2024, Apa Bedanya dengan Presidential Threshold?

39 hari lalu

8 Parpol ke Senayan Penuhi Parliamentary Threshold di Pemilu 2024, Apa Bedanya dengan Presidential Threshold?

PDIP, Golkar, Gerindra, PKB, NasDem, PKS, Demokrat, dan PAN penuhi parliamentary threshold di Pemilu 2024. Apa bedanya dengan Presidential Threshold?

Baca Selengkapnya

Partai Persatuan Pembangunan Tidak Lolos Ambang Batas Parlemen

39 hari lalu

Partai Persatuan Pembangunan Tidak Lolos Ambang Batas Parlemen

Partai Persatuan Pembangunan tidak lolos syarat ambang batas parlemen sebesar 4 persen. Mengapa bisa terjadi?

Baca Selengkapnya