TEMPO.CO , Bandung:Tiga warga Bandung yang hilang di Nepal belum berhasil dikontak hingga kini. Wali Kota Bandung Ridwan Kamil pun mengutus dua evakuator untuk mencari mereka.
“Saat ini pak Wali Kota sedang cari sponsor untuk membantu kami. Kalau enggak ada, kayaknya kami pakai duit sendiri,” ujar Regi Kayong Munggaran, 31 tahun, salah satu dari dua evakuator yang diutus ke Nepal, saat dihubungi Tempo, Selasa, 28 April 2015.
Regi mengaku berencana membantu tiga warga Bandung di Nepal. Namun, semalam ia tak sengaja bertemu dengan Ridwan dan berlanjut membahas mengenai keberangkatan ke Nepal. Mendengar hal tersebut, kata Regi, Ridwan berjanji untuk membantunya mencarikan sponsor.
Dia menjelaskan, dirinya membutuhkan Rp 400 juta selama berada di Nepal. “Kalau ekspedisi hanya butuh Rp 200 juta. Sementara evakuasi butuh dua kali lipat,” kata Regi. Duit itu dapat digunakan selama dua pekan. Masalahnya, menurut prediksi Regi, dirinya bisa mencapai satu bulan di sana.
Regi mengaku evakuasi saat ini cukup sulit karena minimnya informasi. Informasi yang ia terima kemarin malam, mengatakan ketiga warga Bandung dipastikan hilang di lokasi yang jauh. Evakuator membutuhkan waktu lima hari untuk menuju ke sana.
Namun ia memaklumi hal tersebut. Sebab, jaringan telekomunikasi biasanya terputus selama empat hari di suatu wilayah yang mengalami gempa dahsyat.
Kadek Andana, 27 tahun, Alma Parahita, 32 tahun, dan Jeroen Hehuwat, 39 tahun, adalah tiga warga Bandung yang diduga hilang di Nepal sejak gempa sebesar 7,8 skala richter yang terjadi di sana pada Sabtu 25 April 2015 kemarin.
Kadek dan Alma merupakan pasangan suami istri yang baru menikah pada Maret 2015 lalu. Mereka berdua memang sudah lama tergabung di THC sejak 2007, dan kerap bareng naik gunung. Setelah empat tahun berpacaran, mereka memutuskan untuk menikah.
Sedangkan Jeroen, kata Grahito, saat ini bekerja sebagai engineer di perusahaan swasta di Ibu Kota. Alumni Institut Teknologi Bandung angkatan 1993 ini bergabung dengan THC sejak tahun 1989. Jeroen merupakan salah satu pencinta alam terbaik yang dimiliki THC. Ia telah menaklukan sejumlah gunung tinggi di dalam dan luar negeri.
PERSIANA GALIH
Berita terkait
Bima NTB Diguncang Gempa Magnitudo 4,9, Dampak Pergerakan Lempeng Indo-Australia
1 hari lalu
Gempa M4,9 di area Bima, NTB, dipicu aktivitas lempeng Indo-Australia. Tidak ada gempa susulan dan tidak berpotensi tsunami.
Baca SelengkapnyaWarga Jawa Barat Rasakan 6 Gempa Sepanjang April 2024, Sebenarnya Terjadi 106 Kali
1 hari lalu
BMKG mencatat 106 kali gempa di Jawa Barat pada April 2024. Dari 6 guncangan yang terasa, gempa Garut M6,2 jadi yang paling besar.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil Punya 2 Surat Tugas, Golkar Belum Putuskan Maju Pilkada Jakarta atau Jabar
2 hari lalu
Ketua DPP Golkar Dave Laksono mengatakan saat ini Ridwan Kamil memiliki dua surat tugas untuk Pilkada Jakarta dan Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaBPBD Kabupaten Bandung Telusuri Informasi Kerusakan Akibat Gempa Bumi M4,2 dari Sesar Garsela
4 hari lalu
Gempa bumi M4,2 mengguncang Kabupaten Bandung dan Kabupaten Garut. BPBD Kabupaten Bandung mengecek informasi kerusakan akibat gempa.
Baca SelengkapnyaBerpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai
4 hari lalu
Ahmad Syaikhu mengatakan PKS telah menyiapkan kader-kader terbaik untuk Pilkada Jakarta.
Baca SelengkapnyaPAN Tunggu Golkar soal Kepastian Sandingkan Ridwan Kamil-Zita Anjani
4 hari lalu
PAN juga telah menyiapkan sejumlah alternatif nama apabila nantinya Golkar menginginkan nama lain. Ada Eko Patrio dan Lula Kamal.
Baca SelengkapnyaGempa Magnitudo 4,2 di Kabupaten Bandung Diikuti Dua Lindu Susulan
4 hari lalu
BMKG melaporkan gempa berkekuatan M4,2 di Kabupaten Bandung. Ditengarai akibat aktivitas Sesar Garut Selatan. Tidak ada laporan kerusakan.
Baca SelengkapnyaGempa Bumi M5,5 Mengguncang Wilayah Maluku Utara, Terasa di Halmahera Barat dan Ternate
4 hari lalu
BMKG mencatat kejadian gempa bumi dengan kekuatan M5,5 di wilayah Maluku Utara. Pusat gempa di laut, dipicu deformasi batuan Lempeng Laut Maluku.
Baca SelengkapnyaIntensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana
5 hari lalu
Wilayah Garut, Cianjur, Tasikmalaya, Pangandaran dan Sukabumi memiliki sejarah kejadian gempa bumi yang sering terulang sejak tahun 1844.
Baca Selengkapnya4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024
5 hari lalu
Sejumlah nama bakal calon gubernur di Pilkada 2024 sudah mulai bermunculan, termasuk 4 wajah lama ini. Siapa saja mereka?
Baca Selengkapnya