Kampus Diminta Aktif Bangun Desa  

Reporter

Sabtu, 28 Maret 2015 07:44 WIB

Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Marwan Jafar (kiri), di dampingi rektor Unisma, Maskuri (kanan), mencicipi jeruk baby di Desa Selorejo, Kec. Dau, Malang, 27 Mare 2015. TEMPO/Aris Novia Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Marwan Jafar meminta agar kampus berpartisipasi aktif dalam pembangunan desa. Permasalahan pedesaan saat ini, ujarnya, umumnya berkutat pada minimnya infrastruktur.

Hal itu disebabkan rendahnya perekonomian serta kurang tersedianya sumber daya manusia (SDM) yang terlatih dan terdidik. Karena itu diperlukan langkah inovatif untuk mengatasi kesenjangan pembangunan sumber daya manusia di desa. "Kampus harus mampu memberdayakan masyarakat desa agar terjadi transformasi sosial," kata Marwan dalam acara Sosialisasi Pembangunan dan Pengembangan Desa Mandiri di Universitas Islam Malang, Jumat, 27 Maret 2015.

Partisipasi aktif para akademikus, kata dia, diharapkan mampu mendongkrak kualitas sumber daya manusia desa. Ujungnya, keinginan desa mandiri bisa tercapai.

Tak hanya kampus, para alumnus juga diminta agar mampu memberdayakan potensi desa yang ada."Kebanyakan alumnus kampus di kota-kota besar enggan kembali ke desa." Padahal, katanya, desa membutuhkan alumnus perguruan tinggi untuk bisa memaksimalkan potensinya.

FAIZ NASHRILLAH

Berita terkait

Penyelenggara Pesta di Depok Mengaku Ingin Rayakan Ulang Tahun

8 Juni 2022

Penyelenggara Pesta di Depok Mengaku Ingin Rayakan Ulang Tahun

Penjaga rumah menyebut peserta pesta di Perumahan Pesona Depok Estate 2, yang disebut sebagai pesta bikini, merupakan mahasiswa dan pelajar

Baca Selengkapnya

Harga Tiket Pesta Bikini di Depok Mencapai Rp 8 Juta

8 Juni 2022

Harga Tiket Pesta Bikini di Depok Mencapai Rp 8 Juta

Harga tiket untuk mengikuti pesta bikini di Perumahan Pesona Khayangan, Kota Depok, bisa mencapai lebih dari Rp8 juta per orang.

Baca Selengkapnya

Penggerebekan Party di Depok, Kasat Reskrim: Bukan Pesta Bikini, Hanya Joget

6 Juni 2022

Penggerebekan Party di Depok, Kasat Reskrim: Bukan Pesta Bikini, Hanya Joget

Polres Metro Depok buka suara soal penggerebekan pesta bikini di sebuah perumahan.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Gerebek Pesta Bikini di Depok, Peserta Hampir 200 Orang

6 Juni 2022

Polda Metro Jaya Gerebek Pesta Bikini di Depok, Peserta Hampir 200 Orang

Polisi meminta keterangan penyelenggara pesta bikini di Depok karena mengadakan pesta di perumahan dengan jumlah massa banyak tanpa izin.

Baca Selengkapnya

Polda Jatim Selidiki Kolam Renang yang Ditutup karena Bikini

25 Februari 2016

Polda Jatim Selidiki Kolam Renang yang Ditutup karena Bikini

Polda Jatim menanyakan menanyakan kenapa kolam Gua Pote ditutup.

Baca Selengkapnya

Pesta Seks di Ritz-Carlton, Nomor Kontak Panitia Tak Aktif

21 Desember 2015

Pesta Seks di Ritz-Carlton, Nomor Kontak Panitia Tak Aktif

Polisi memastikan berita acara itu hoax.

Baca Selengkapnya

Pesta Seks di Ritz-Carlton? Polda Metro Jaya: Itu Hoax

21 Desember 2015

Pesta Seks di Ritz-Carlton? Polda Metro Jaya: Itu Hoax

Informasi soal pesta seks di Ritz-Carlton beredar melalui media sosial.

Baca Selengkapnya

Delapan Sekolah Cabut Laporan Soal Pesta Bikini  

1 Juli 2015

Delapan Sekolah Cabut Laporan Soal Pesta Bikini  

Ada dua sekolah lagi yang belum damai, yakni SMA Muhammadiyah Rawamangun dan SMA Alkamal.

Baca Selengkapnya

Baru Delapan Sekolah Cabut Laporan Pesta Bikini  

1 Juli 2015

Baru Delapan Sekolah Cabut Laporan Pesta Bikini  

Ada dua sekolah lagi yang belum mencabut laporannya.

Baca Selengkapnya

Pesta Bikini SMA, Polisi Periksa Kepala Sekolah  

5 Mei 2015

Pesta Bikini SMA, Polisi Periksa Kepala Sekolah  

Kasus pencemaran nama baik dalam iklan pesta bikini bisa diselesaikan secara damai.

Baca Selengkapnya