Baca Puisi SBY, Begini Persiapan Siswa SMP Pacitan

Reporter

Kamis, 12 Maret 2015 04:18 WIB

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono bernyanyi bersama siswa SD dalam acara gerakan Indonesia menabung di Pekan Raya Jakarta (20/2). Produk Tabunganku" diterbitkan oleh 70 bank umum dan 910 BPR/BPRS. TEMPO/Aditia Noviansyah

TEMPO.CO , Pacitan: Aqsha Faja Muhammad,13 tahun tak menyangka bisa membacakan puisi karya Presiden RI periode 2004 - 2014 Susilo Bambang Yudhoyono. Puisi berjudul 'Hari Lalu Anak Pacitan' itu dibacanya di depan pengarangnya, Ibu Ani Yudhoyono, Edhie Baskoro Yudhoyono, jajaran Forum Pimpinan Daerah Kabupaten Pacitan, Jawa Timur di aula Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Pacitan, Rabu, 11 Maret 2015.

"Persiapannya mendadak. Saya baru dihubungi guru bahasa Indonesia semalam pukul delapan waktu sedang les di lembaga bimbingan belajar," kata Aqsha yang tercatat sebagai siswa SMP Negeri 1 Pacitan usai membacakan puisi karya SBY.

Setelah menerima telepon yang meminta dia membacakan puisi, Aqsha datang ke sekolah. Setelah itu, ia bersama salah seorang guru datang ke pendapa Pemerintah Kabupaten Pacitan untuk meminta salinan puisi karya SBY kepada petugas yang mendampingi Presiden RI periode 2004-2014. Semalam, SBY dan rombongan menemui guru dan teman lamanya di pendapa pemkab.

Berhasil menerima salinan puisi karya SBY, Aqsha kembali ke sekolahnya. Mulai pukul 22.00 WIB hingga pukul 01.00 ia berlatih membaca puisi di lembaga pendidikan tempatnya menunutut ilmu. "Selain berlatih, saya juga mengetik ulang puisi karya Pak SBY. Karena salinan yang saya terima ukuran tulisannya terlalu kecil," ujar Aqsha.

Pengetikan ulang dilakukan remaja ini karena fungsi dari indera penglihatannya berkurang dan harus dibantu dengan kacamata. Mata sebelah kanannya minus tiga sedangkan mata sebelah kirinya minus 2,75. "Saya ganti ukuran hurufnya menjadi 16 yang sebelumnya 11. Kemudian saya cetak menjadi tiga lembar, sebelumnya hanya dua lembar," kata Aqsha kepada Tempo.

Setelah berlatih dan mencetak ulang nakah puisi karya SBY rampung dilakukan di sekolah, Aqsha pulang ke rumah. Ia tidur dan bangun pada pukul 02.00 WIB. Setelah terjaga, ia menjalankan salat sunah Tahajud dan kemudian berlatih membaca puisi kembali. "Semalam sampai sekarang saya baru tidur satu jam" ucapnya.

Puisi berjudul Hari Lalu Anak Pacitan itu terdiri dari delapan bait. Berikut kutipannya :
Ombak-ombak tinggi itu masih menderu seperti dulu,
Menggempas karang, lepas berkejar-kejaran
Menggulung pasir-pasir putih lembut
Di batas laut

Burung-burung camarpun masih terbang
Mengepak, melayang
Berarak di atas pepohonan pinus
Tak ringkih meski kurus
Menutupi tanah tua berbatu tandus

Dulu,
Bersama teman-teman, aku datang berlarian
Mengejar ombak di sela-sela batu karang
Riang,
Berdendang bercanda dengan buih
Dan ikan-ikan kecil kuning pipih,
Yang berkata tidak pada letih

NOFIKA DIAN NUGROHO

Berita terkait

Ini Tugas Ma'ruf Amin Sebagai Plt Presiden saat Jokowi ke Luar Negeri

55 hari lalu

Ini Tugas Ma'ruf Amin Sebagai Plt Presiden saat Jokowi ke Luar Negeri

Jokowi menunjuk Wakil Presiden Ma'ruf Amin sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Presiden

Baca Selengkapnya

Sejarah Pembangunan Jembatan Suramadu, Jembatan Terpanjang di Indonesia

16 Januari 2023

Sejarah Pembangunan Jembatan Suramadu, Jembatan Terpanjang di Indonesia

Selain salah satu ikon Jawa Timur, Jembatan Suramadu juga menyambungkan hidup antara dua pulau. Simak sejarah singkat berdirinya jembatan tersebut.

Baca Selengkapnya

3 Minggu Berdiam di Studionya, SBY Hasilkan 17 Lukisan

11 Oktober 2022

3 Minggu Berdiam di Studionya, SBY Hasilkan 17 Lukisan

SBY mengungkapkan dengan melukis dapat mendatangkan kedamaian dalam hatinya sekaligus berharap dapat mengobati rasa rindu.

Baca Selengkapnya

Suciwati Gugat Kebungkaman Jokowi dan Partai Politik dalam Kasus Munir dan Pelanggaran HAM

22 September 2022

Suciwati Gugat Kebungkaman Jokowi dan Partai Politik dalam Kasus Munir dan Pelanggaran HAM

Mengapa Suciwati kecewa cara penyelesaikan kasus pembunuhan Munir dan pelanggaran HAM berat lain di era Jokowi?

Baca Selengkapnya

Proliga 2022: Begini Kata SBY Usai Saksikan Bogor LavAni Kalahkan Kudus Sukun

8 Januari 2022

Proliga 2022: Begini Kata SBY Usai Saksikan Bogor LavAni Kalahkan Kudus Sukun

SBY ikut menyaksikan kemennagan Bogor LavAni atas Kudus Sukun Badak dalam laga Proliga 2022 di Sentul, Sabtu, 8 Januari.

Baca Selengkapnya

Proliga 2022: Didirikan SBY, Bogor LavAni Diperkuat Banyak Pemain Binaan Sendiri

6 Januari 2022

Proliga 2022: Didirikan SBY, Bogor LavAni Diperkuat Banyak Pemain Binaan Sendiri

Bogor LavAni, yang didirikan SBY, bakal melakukan debut dalam kompetisi bola voli paling bergengsi PLN Mobile Proliga 2022.

Baca Selengkapnya

Ketahui Apa Saja Gejala Kanker Prostat

2 November 2021

Ketahui Apa Saja Gejala Kanker Prostat

Kanker prostat menyasar pria dewasa sampai berusia lanjut. Apa saja gejala kanker prostat?

Baca Selengkapnya

Kanker Prostat Adalah Populer Sejak Muncul Kabar SBY Akan Berobat ke Luar Negeri

2 November 2021

Kanker Prostat Adalah Populer Sejak Muncul Kabar SBY Akan Berobat ke Luar Negeri

Sejak tersiar kabar Presiden RI keenam, Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY mengidap kanker prostat, masyarakat mencari tahu kanker prostat adalah.

Baca Selengkapnya

Partai Demokrat DKI Siap Lawan Upaya Makar terhadap AHY

4 Februari 2021

Partai Demokrat DKI Siap Lawan Upaya Makar terhadap AHY

Taufik menuturkan DPD Partai Demokrat dan DPC Demokrat wilayah di DKI telah meneken surat kesetiaan dan kebulatan tekad untuk setia dan mendukung AHY.

Baca Selengkapnya

Moeldoko: SBY Pernah Jadi Atasan Saya, Senior yang Sangat Saya Hormati

4 Februari 2021

Moeldoko: SBY Pernah Jadi Atasan Saya, Senior yang Sangat Saya Hormati

Kepala Kantor Staf Presiden Moeldoko mengaku sangat menghormati mantan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY.

Baca Selengkapnya